Barcelona kembali menjadi klub yang paling dijagokan menjadi juara Liga Champions musim ini. Blaugrana menggusur Real Madrid yang sebelumnya berada di posisi teratas.
Pekan lalu, menyusul kemenangan 2-1 yang didapat dari Manchester United, Madrid melompat ke posisi teratas daftar unggulan juara Liga Champions di banyak rumah taruhan. El Real yang sebelumnya juga tampil meyakinkan dengan dua kali mengalahkan Barcelona dianggap punya peluang besar meraih titelnya yang ke-10.
Namun komposisi tersebut berubah dalam sekitar 24 jam terakhir. Barcelona kembali ditempatkan oleh banyak rumah taruhan di posisi teratas kandidat juara. Kemenangan meyakinkan yang didapat The Catalans atas AC Milan diyakini jadi faktor utama yang membuat Lionel Messi dkk kembali disegani.
Bwin menempatkan Barcelona sebagai kandidat terkuat juara dengan koefisien 2,75. Sementara Real Madrid dan Bayern Munich berturut-turut ada di posisi dua dan tiga dengan sama-sama memiliki koefisien 4,15.
Sebagai catatan, sebelum kemenangan 4-0 atas Milan, Madrid ditempatkan di posisi paling atas bersama Bayern dengan koefisien 3,50. Sementara Barca ‘hanya’ 6,50 dalam posisi sama dengan Borussia Dortmund.
Sementara itu di Betfair Barcelona ditempatkan pada posisi 2,75. Sedangkan Madrid diberi koefisien 3.75, baru kemudian FC Hollywood dengan 4,5.
Kondisi serupa terlihat di Ladbrokes. Skuat besutan Tito Vilanova dipasang dengan koefisien 2,75, sementara anak didik Jose Mourinho 4,00 dan diikuti Bayern Munich dengan 5,00.
Sudah memasuki babak perempatfinal, drawing akan dilakukan pada Jumat (15/3/2013) ini waktu etempat. Barceloan dan Madrid berpeluang langsung berhadapan di delapan besar.
Bersama Real Madrid, Barcelona menjadi tim yang paling dihindari di delapan besar Liga Champions. Tapi Carlo Ancelotti malah mensyukuri hasil undian yang mempertemukan Paris Saint Germain dengan The Catalans.
Meski diisi banyak nama-nama besar, Paris Saint Germain tak masuk dalam daftar unggulan teratas untuk jadi juara Liga Champions musim ini. Faktanya, PSG malah sempat dibuat kesulitan untuk menembus babak perempatfinal sebelum akhirnya bisa mendepak Valencia.
Barca pun pada awalnya sempat diragukan, setelah kalah 0-2 atas AC Milan. Namun kemenangan 4-0 di leg kedua babak 16 besar kembali menempatkan Lionel Messi dkk sebagai kandidat terkuat juara musim ini.
Saat Barca dan PSG berjodoh di babak perempatfinal, status unggulan masih menjadi milik The Catalans. Apalagi PSG tidak akan diperkuat Zlatan Ibrahimovic di leg pertama, yang digelar di Paris. Kondisi yang tak lantas membuat Carlo Ancelotti menyesali hasil drawing.
“Itu akan menjadi ujian yang bagus, tapi juga punya prospek yang positif. Kami gembira bisa bertemu Barcelona,” sahut Ancelotti di situs resmi UEFA.
Di awal musim ini Barcelona dan PSG sudah berhadapan dalam laga ujicoba pra musim dengan skor akhir 2-2. Menyadari skuat besutan Tito Vilanova punya beberapa kelebihan, Ancelotti menyebut PSG harus mengeluarkan kemampuan terbaiknya untuk bisa lolos.
“Kami tahu itu akan sangat sulit. Bersama Real Madrid, Barcelona adalah favorit untuk menjadi juara. Kami bermain menghadapi mereka di pra musim. Itu pertandingan yang bagus dan atmosfernya akan berbeda kali ini. Barcelona punya pengalaman, kepercayaan diri dan kami akan menunjukkan kekuatan kami,” sahut eks pelatih Milan, Chelsea dan Juventus itu.
Sementara itu, klub La Liga yang juga potensial menjadi juara Champions, Real Madrid akan berjumpa dengan Galatasaray di babak perempatfinal. Meskipun lebih diunggulkan, Madrid menegaskan tidak akan meremehkan wakil Turki tersebut.
Pada pengundian yang dilakukan di Nyon, Swiss, Jumat (15/3/2013) petang WIB, Los Merengues akan lebih dahulu menjamu Galatasaray di Santiago Bernabeu (2/4) sebelum gantian berkunjung ke Turk Telekom Arena, sepekan berikutnya.
Madrid lolos ke perempatfinal dengan menyingkirkan jagoan Inggris Manchester United dengan agregat 3-2. Sementara Galatasaray lolos usai unggul agregat 4-3 dari Schalke dengan kemenangan 3-2 di markas lawannya itu.
Secara teori, Madrid yang bertabur pemain bintang bukanlah lawan sepadan bagi Galatasaray. Namun demikian, tim lawan dinilai jauh lebih kuat lantaran diperkuat mantan-mantan juara Liga Champions seperti Wesley Sneijder dan Didier Drogba.
“Tidak ada laga yang mudah. Galatasaray punya laju bagus, memainkan sepakbola yang bagus jadi tentu saja duel ini akan sulit dan kami tidak boleh meremehkan mereka,” ucap direktur Madrid Emilio Butragueno kepada Eurosport.
“Mereka kini memiliki Wesley Sneijder, Didier Drogba dan Galatasaray adalah tim yang kuat. Dengan leg pertama di kandang sendiri, kami butuh sebuah hasil bagus untuk dibawa ke Turki. Pertandingan di sana akan menciptakan sebuah atmosfir yang sangat luar biasa.”