Liverpool memenangkan gol “hantu,” hasil bunuh diri dua pemain Quen Park Ranger, yang membuat “Si Merah” memetik dua gol cuma-cuma dalam di kemenangan tiga gol banding dua pada pekan kedelapan Premier League di Stadion Loftus Road, Minggu malam WIB, 19 Okotober 20144.
Liverpool tidak tampil impresif karena masih dibalut duka akibat badai cedera jadi sehingga tidak tampil oke. Laga ini merupakan kesialan bagi QPR karena mereka bermain heroic.
Sedangkan “The Reds” dapat menyehat posisinya.Liverpool masih tertahan di posisi sepuluh dengan tiga belaspoin, selisih sembilan angka dari Chelsea di puncak. Liverpool sudah kalah tiga kali.
Tak cuma tampil pas-pasan di liga, Liverpool juga mejeng di Liga Champions di mana mereka kalah dari Basel dan menang susah payah atas Ludogorets. Pertengahan pekan ini malah sudah menunggu juara bertahan Real Madrid.
Cedera yang silih berganti menimpa pemain bintangnya terutama Daniel Sturridge boleh jadi salah satu faktor. Sejak Sturridge cedera, Liverpool menurun penampilannya dan Mario Balotelli kesulitan tampil sendirian di depan.
Sebut saja nama-nama seperti Joe Allen, Emre Can, Glen Johnson, Dejan Lovren, dan termasuk juga Sturridge meski striker itu masih harus menjalani pemeriksaan lebih lanjut terkait kondisinya.
“Syukurlah para pemain yang cedera sudah kembali lagi. Joe Allen usai pertandingan terlihat baik-baik saja, Emre Can dan Glen Johnson juga. Tim pun terlihat lebih sehat,” tutur Rodgers di situs resmi tim.
“Dejan bisa main. Kami harus melihat seperti apa kondisi tim seusai laga ini dan ada l keputusan dari situ,” lanjutnya.
Dalam pertandingan di Loftus Road, Minggu malam WIB, QPR lebih banyak menekan Liverpool di babak pertama. Sementara Liverpool kesulitan untuk menembus pertahanan tim tuan rumah. Skor seri, tanpa gol, menutup babak pertama.
Di babak kedua, Liverpool unggul lebih dulu lewat gol bunuh diri Richard Dunne. Tapi QPR mampu menyamakan kedudukan melalui Eduardo Vargas tiga menit jelang waktu normal habis.
Di menit di ujung laga Philippe Coutinho membuat Liverpool kembali unggul. Tapi Vargas lagi-lagi menjebol gawang Simon Mignolet untuk membuat kedudukan imbang.
Di penghujung masa injury time, pemain QPR justru kembali mencetak gol bunuh diri. Kali ini Steven Caulker yang mengarahkan bola ke dalam gawangnya sendiri dan membuat Liverpool menang
Dengan tambahan tiga poin ini Liverpool berhasil naik ke peringkat lima dengan torehan tiga belas poin dari delapan pertandingan. Sedangkan QPR harus rela terpaku di posisi buntut.
Liverpool memang sempat dibuat repot dengan permainan apik QPR. Tim besutan Harry Redknapp berhasil menciptakan beberapa peluang emas termasuk dua peluang yang digagalkan mistar gawang Liverpool di babak pertama.
QPR berpeluang unggul andai tendangan Leroy Fer memanfaatkan umpan tarik Bobby Zamora tak membentur mistar gawang. Liverpool sementara lolos dari ancaman tuan rumah.
Di pertengahan babak pertama mistar gawang Liverpool yang dikawal Simon Mignolet berhasil menjadi menyelamatkan skuad Brendan Rodgers. Dan lagi-lagi Leroy Fer gagal memanfaatkan peluang kedua yang didapatnya setelah tandukannya kembali menghantam mistar.
Liverpool sendiri baru menciptakan peluang emas pada akhir babak pertama. Kapten Steven Gerrard berhasil merangsek ke pertahanan QPR dan melepaskan tendangan melengkung. Sayang bola masih melebar dari gawang QPR dan memaksa skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, QPR dan Liverpool saling balas serangan. Sayangnya petaka menghampiri kubu QPR. Usaha bek QPR, Richard Dunne untuk menyapu bola hasil umpan silang mendatar Glen Johnson justru menjebol gawang sendiri. Liverpool sementara unggul.
Tertinggal QPR terus mencoba mengurung pertahanan Liverpool. Dan drama terjadi dalam waktu kurang dari sepuluh menit sebelum laga usai. QPR berhasil menyamakan kedudukan menjadi seri lewat gol pemain pengganti Eduardo Vargas .
Liverpool kembali berhasil unggul lewat gol cantik Philippe Coutinho di menit 90. Namun di 5 menit tambahan waktu, QPR kembali mampu menyamakan kedudukan menjadi seri lagi. Lagi-lagi, Vargas berhasil menjebol gawang Mignolet.
Tragis bagi kubu tuan rumah setelah gol bunuh diri kembali membuat Liverpool unggul. Usaha Steven Caulker menyapu bola justru menjebol gawang QPR. The Reds ini akhirnya bertahan hingga laga usai.