Manchester United di bawah kepemimpinan rezim Louis van Gaal membuat langkah paling dramatis dengan menjadikan “starting eleven” sebagai harga paling mahal bagi setiap pemain, tak peduli dia memiliki nama besar dan nilai transfer yang mahal.
Van Gaal tidak memberi jaminan kepada seorang pemain bisa menembus “starting eleven” Manchester United bagaimana pun hebatnya mereka.
Para pemain ‘Setan Merah’ memiliki kesempatan yang sama dan dituntut untuk bekerja keras demi mencapai kebugaran guna mendapatkan namanya di daftar starter i manajer Louis van Gaal.
Van Gaal menghabiskan dana sekitar seratus lima puluh juta poundsterling pada musim panas lalu demi memperkuat skuat MU.
Dengan dana tersebut, dia bisa mendatangkan Angel Di Maria, Ander Herrera, Marcos Rojo, Luke Shaw, Daley Blind, dan meminjam Radamel Falcao.
Tapi, nama-nama di atas tak secara otomatis masuk ke tim inti racikan Van Gaal. Laga melawan Southampton pada akhir pekan lalu, di mana MU kalah kosong satu, bisa dijadikan contohnya.
Pada laga tersebut, penyerang sekaliber Falcao sama sekali tak dipakai Van Gaal meski tidak dalam kondisi cedera. Bahkan untuk posisi penyerang cadangan Van Gaal lebih memilih pemain muda James Wilson.
Menurut Blind, dia dan rekan-rekan setimnya harus bekerja keras dalam latihan dan bersaing demi memperebutkan tempat di starting XI.
“Harga di dalam tim memang mahal dan manajer juga mengatakan itu,” ujar Blind seperti dikutip Daily Star.
“Jadi, Anda harus berlatih sangat keras setiap hari untuk menunjukkan diri Anda dan menunjukkan bahwa Anda benar-benar ingin bermain,” katanya.
“Kami adalah satu tim, kami harus melakukannya bersama-sama. Soal siapa sebelas pemain yang jadi starter biar pelatih yang memilih,” ujar pemain asal Belanda ini.
Tidak hanya masalah starting, pemain-pemain Manchester United pun harus belajar sesuatu yang baru. Misalnya mengenai taktik
Taktik Van Gaal dinilai belum sepenuhnya berjalan dengan baik di United. Manajer asal Belanda itu suatu kali mengatakan, butuh waktu supaya pemain-pemain United memahami filosofinya, karena dia tidak hanya melatih pemain melalui fisik, tetapi juga benak mereka.
Van Gaal menuntun pemain-pemainnya memahami konsep permainan secara keseluruhan, sehingga seperti apa pun formasi yang dia mainkan, para pemain bisa menjalankannya dengan baik.
Ini, menurut Jones, butuh waktu yang tidak sedikit. Kendati hasil di lapangan belum memuaskan, Jones menyebut bahwa para pemain United terus berusaha memperbaiki diri dengan belajar memahami metode Van Gaal.
“Ini seperti kurva pembelajaran,” ujar Jones di situs resmi klub.
“Ini tidak mungkin terjadi dalam semalam. Tidak mungkin bisa berubah hanya dengan menjentikkan jari.”
“Ini sama seperti kebanyakan hal lainnya. Tapi, kami sudah semakin baik di sesi latihan dan kami ingin menjadi lebih baik. Yang terpenting adalah itu.”
“Semua orang di ruang ganti ingin menjadi lebih baik lagi, ingin belajar, dan itu hanya akan berimbas baik kepada kami,” kata Jones.
Van Gaal belakangan dikritik lantaran formasi tiga-lima-dua yang dia terapkan tidak memberi hasil positif di atas lapangan. Dalam lima laga terakhir, United hanya mampu memetik satu kemenangan.
Kendati demikian, Jones mengatakan bahwa dia dan rekan-rekannya nyaman-nyaman saja bermain dengan formasi tersebut.
Sementara itu, catatan Manchester United dalam lima pertandingan terakhir terbilang buruk. Mereka pun bertekad untuk segera bangkit, dimulai dari akhir pekan ini.
Setelah meraih enam kemenangan beruntun dari 8 November hingga 14 Desember, hasil yang diraih ‘Setan Merah’ di lapangan menurun.
Dalam lima laga terakhir, mereka hanya mampu meraih satu kemenangan. Sisanya, tim besutan Louis van Gaal itu bermain imbang tiga kali dan kalah satu kali.
Terakhir, United kalah dari Southampton di Old Trafford,. Kekalahan itu menjadi kekalahan kedua musim ini yang mereka telan di kandang sendiri.
“Saya pikir, kekalahan selalu jadi sebuah kemunduran kecil, tapi tak lebih dari itu,” ujar bek United, Phil Jones, seperti dilansir situs resmi klub.
“Kami harus menatap pertandingan berikutnya dan memastikan diri mendapatkan tiga poin di laga tersebut.”
United akan bertandang ke markas Queens Park Rangers, Sabtu mendatang. Setelahnya, mereka akan menjamu Leicester City, tandang ke markas West Ham United , menjamu Burnley , dan bertandang ke Swansea City.
Jones menyebut, timnya bertekad untuk meraih sederetan hasil positif lagi seperti yang mereka lakukan menjelang penghujung tahun lal