Dua kontestan Rising Star Indonesia, Evony Arty dan Bluesmates, berpotensi untuk dipulangkan malam ini ketika RCTI menyiarkan secara langsung program audisi musik “franchais” dari Amerika Serikat itu mulai pukul 21.000 WIB, Jumat malam, 12 Desember 2014.
Baik Evony maupun Bluesmates, selama babak final berlangsung tidak pernah mengangkat layar karena perolehan persentase vote yang rendah. Bahkan di tiga Jumat malam terakhir, keduanya selalu berada di posisi “kursi panas” atau “hot seat”
Jumat pekan lalu, untuk kesekian kalinya, Evony Arty harus kembali berada di posisi tidak aman karena perolehan voting yang lebih kecil dari kontestan lainnya.
Dara asal Pekalongan ini tampak “setia” duduk di hotseat namun, Dewi Fortuna masih berpihak kepadanya sehingga ia bisa lolos ke babak Semi Final Best of Five, dan malam itu malah Reyna yang dipulangkan.
Jumast pekan lalu, Evony menjadi kontestan pertama yang tampil di panggung Rising Star Indonesia. Ia sukses membawakan lagu dari Band cadas Jamrud yang berjudul “Pelangi di Matamu” dengan versinya.
Meskipun para expert terpukau dengan penampilan Evony dan memberikan vote ‘yes’ untuknya, Evony masih belum mampu mengangkat layar interaktif raksasa.
Ahmad Dhani mengomentari penampilan Evony. “Kamu sempurna”, ujar Dhani. Musisi sekaligus penyanyi ini menilai bahwa Evony telah membawa dirinya sendiri untuk masuk ke ranah ‘jazz’ dimana ruang untuk penyanyi ‘jazz’ sangat terbatas atau belum terdengar lumrah dikalangan masyarakat Indonesia.
Bebi Romeo kurang sependapat dengan komentar Ahmad Dhani mengenai penampilan Evony.
Menurut Bebi, Evony sudah membawakan lagu tersebut pada tempatnya yang tepat dalam arti ia yakin penonton di rumah menyukai penampilan Evony.
Musisi dan penyanyi lagu “Bunga Terakhir” ini menilai bahwa alasan Evony mendapat perolehan voting yang rendah dikarenakan Evony menjadi pembuka acara sehingga penonton tidak sempat memberikan vote ‘yes’ untuknya.
Bagi Bebi, penyanyi dengan genre ‘jazz’, ‘rock’, maupun ‘pop’ jika menyanyikan sebuah lagu dengan baik akan terlihat sempurna. “Kamu sudah membawa lagu ini dengan tepat dan value kamu memang disitu jadi ya gak ada yang salah, cuma kesalahan teknis aja”, ungkapnya.
Judika pun melontarkan pujian untuk Evony. “Aku sih senang, kamu bernyanyi dengan santai meski aku tahu kamu memiliki teknik suara yang sangat bagus”, ujarnya. Judika menilai bahwa Evony sangat pintar dalam menyanyikan lagu “Pelangi di Matamu”.
Menurutnya Evony sudah mendapatkan ‘feel’ dan santai sehingga terkesan lagu tersebut miliknya.
Malam itu, Evony Arty harus bersaing dengan Bluesmates, Indah Nevertari, dan Reyna Qotrunnada untuk dapat lolos ke babak berikutnya. Namun, pada akhirnya Evony Arty berhasil lolos
Sama dengan Evony, untuk kedua kalinya, Jumat pekan lalu, Bluesmates kembali tidak mampu mengangkat layar interaktif raksasa.
Dengan membawakan lagu dari Sheila On 7 yang berjudul “Pria Kesepian”, Bluesmates juga tidak mampu mendapatkan vote ‘yes’ dari Judika.
Sebelum memberi komentar Judika melontarkan pujian untuk Bluesmates.
“Aku salah satu fans kalian makanya aku tahu kenapa aku bisa suka sama kalian”, ungkapnya. Judika menilai bahwa aransemen yang diciptakan Bluesmates sudah dapat dengan mudah ditebak.
Awalnya Judika berharap Novan, vokalis Bluesmates, dapat memberikan ‘feel’ Blues di awal lirik “Pria Kesepian,” karena menurutnya, Novan memiliki kelebihan yang bisa membuat dirinya jatuh cinta kepada Bluesmates.
Ahmad Dhani memberikan vote ‘yes’ untuk Bluesmates. Dhani menilai penampilan Bluesmates terkesan Rock ‘n’ Roll. “Kalian Rock ‘n’ Roll terus sedangkan Blues itu gak selalu harus lagu keras kok”, ungkapnya. Menurutnya belangkan ini Bluesmates tidak pernah membawakan arrasement blues lagi.
Untuk pertama kalinya Bebi Romeo memberikan vote ‘no’ untuk penampilan Bebi menyarankan agar Bluesmates dapat mengembangkan genre yang mereka kuasai untuk penampilannya kedepan.
Aku memberikan vote ‘no’ kali ini dengan harapan kalian dapat lolos ke babak berikutnya karena kalian punya yang aku mau”, ujarnya.
Bebi teringat dengan penampilan Bluesmates saat membawakan lagu “Happy” dari Pharrel Williams dengan versi mereka.
“Itu gila banget menurut saya”, ungkapnya. Menurutnya, Bluesmates dapat menjadikan lagu “Happy” seperti milik mereka dan menciptakan arrasement dengan ada sisi gelap Rock ‘n’ Roll dalam lagu tersebut. Bebi berharap Bluesmates masih dapat lanjut ke babak berikutnya.
laporan wartawan “nuga” di jakarta, gerry haryanto