Perpisahan Brad Pitt dengan Angelina Jolie belum memupus habis kerinduannya untuk kembali bisa berkumpul.
Belum lama ini, Brad Pitt secara terus terang membenarkannya keinginannya untuk bisa kumpul dengan Jolie dan anak-anaknya di saat ulang tahun seorang putrinya, Shiloh.
Kabar kerinduan Brad Pitt ini datang di tengah perseteruan proses perceraiannya
Brad Pitt ingin ‘berdamai’ dengan sang istri Angelina Jolie.
Dengan begitu, ia berharap dapat merayakan ulang tahun anak mereka, Shiloh Jolie-Pitt, bersama-sama.
Menurut laporan Hollywood Life, aktor hebat itu itu ingin Jolie mengesampingkan perbedaan antara mereka dan setuju pada ide mengadakan pesta ulang tahun bersama untuk putri mereka.
Diketahui Shiloh akan berusia sebelas dalam beberapa bulan ke depan.
“Brad ingin memiliki pesta ulang tahun bersama untuk Shiloh,” kata sumber terdekat Pitt, dilansir Ace Showbiz.
“Dia berharap Angie akan setuju, dan khusus hari itu [ulang tahun Shiloh] dia ingin mengesampingkan perbedaan mereka demi putrinya. Brad tahu seberapa besar itu akan berarti untuk Shiloh, dan bagi mereka semua dapat berkumpul pada hari itu,” tutur sumber itu lebih lanjut.
Sumber itu turut menyebutkan, meski ulang tahun Shiloh baru jatuh pada akhir Mei mendatang, tapi Pitt telah mempersiapkan perayaan itu agar terwujud.
Walau sulit memecahkan ego keduanya, Pitt sedang mengusahakan itu cepat atau lambat.
Tentunya untuk mewujudkan hal itu, Pitt harus dapat meluluhkan hati Jolie agar setuju ‘kembali bersama’ lagi, walau hanya satu hari.
Pasalnya, selama ini keduanya selalu mencari cara agar tidak bertemu di kesempatan apa pun.
Diketahui, Jolie menggugat cerai Pitt pada September tahun lalu atas dugaan perselingkuhan.
Setelah itu, keduanya saling menghindari satu sama lain meski proses perceraian tetap bergulir.
Sekalipun saat menyerahkan keenam anak mereka untuk bergantian mengurus, Jolie dan Pitt mencari cara agar tidak bertemu.
Saat ini, keenam anak kedua bintang itu, Shiloh, Maddox, Pax, Zahara, serta kembar Knox dan Vivienne tengah berada di bawah pengasuhan Jolie.
Angelina Jolie kembali menegaskan persoalan perceraiannya dengan Brad Pitt.
Usai buka-bukaan untuk kali pertamanya sejak mengajukan gugatan cerai pekan lalu di Kamboja, aktris berusia empat puluh satu tahun itu tampil dalam acara bincang televisi Good Morning America).
Saat ditanyai mengenai proses perceraiannya dengan Pitt, Jolie tampak sedikit gemetar dan kurang nyaman sebelum kemudian mengambil beberapa detik untuk menjawab pertanyaan yang diajukan presenter ABC News, George Stephanopoulos.
“Kami fokus pada hubungan keluarga yang sehat,” ungkapnya seperti dilansir dari Fox News.
“Jadi, kami akan lebih kuat ketika menghadapi ini karena begitulah kami semestinya sebagai sebuah keluarga,” ujarnya menambahkan sembari tampak menahan tangis.
“Kami akan selalu menjadi keluarga. Selalu,” tambah dia.
Stephanopoulos lalu kembali mengajukan pertanyaan soal Brad Pitt. Di masa silam, Jolie pernah menyebutkan pasangannya itu sebagai ayah yang hebat. “Apakah kamu masih percaya akan itu?” tanyanya.
Jolie diam sejenak sebelum kemudian menjawab: “Tentu. Tentu saja.”
Ungkapannya itu seolah kembali menegaskan posisi Brad Pitt pasca perceraian saat ia diwawancarai media disela-sela promo film yang ia sutradarai First They Killed My Father.
Itu untuk kali pertamanya ia membuka diri sejak mengajukan gugatan cerai September tahun lalu, setelah hampir dua belas tahun bersama Pitt.
Saat itu Jolie juga mengungkapkan bahwa proses perceraian adalah masa-masa sulit baginya. Yang ia pikirkan sebagai prioritas kemudian adalah anak-anak, dan ia berharap akan menjadi lebih kuat dan dekat dengan mereka.
Dalam pernyataan bersama yang dirilis bulan lalu, Jolie dan Pitt mengumumkan bahwa mereka akan menyelesaikan masalah perceraian secara tertutup, dengan alasan demi kebaikan keluarga mereka.
Pasca bercerai dengan Angelina Jolie, aktor Brad Pitt memilih untuk menjadi tentara, tengil, dan berambut perak. Dia pun sering mondar-mandir di pangkalan militer.
Namun itu hanya bagian dari drama televisi terbaru Pitt di jaringan Netflix yang berjudul War Machine. Tampilan Pitt tersebut dapat dilihat dalam cuplikan yang rilis baru-baru ini.
“Harapan kami adalah Anda orang yang dapat menyelesaikan pekerjaan,” kata seorang pria pada Pitt dan dua rekan lain mengawali cuplikan berdurasi 45 detik itu.
Di bagian akhir cuplikan itu, Pitt tampak muncul sembari berkata pada rekannya.
“Selesaikan pembicaraanmu di telepon, perang akan menunggu,” katanya sembari tertawa.
Menurut laporan Variety, kisah itu terinspirasi dari buku laris The Operators: The Wild and Terrifying Inside Story of America’s War in Afghanistan, karya mendiang jurnalis Amerika Michael Hastings.
Buku itu bercerita tentang wawancara Hastings dengan Jenderal Stanley McChrystal yang ditunjuk memimpin Pasukan Bantuan Keamanan Internasional di Afghanistan pada 2009.
Selain Pitt, War Machine turut dibintangi Tilda Swinton, Anthony Michael Hall, Topher Grace, Will Poulter, Jonathan Ing dan Ben Kingsley
War Machine diproduksi oleh Netflix dan rumah produksi milik Pitt, Plan B Entertainment, akan dirilis perdana pada akhir Mei mendatang.
Bukan cuma Pitt yang tampak sibuk pasca cerai, sang mantan, Angelina Jolie juga sibuk mengurus film yang dia sutradarai di Kamboja, First They Killed My Father.
Selain film tersebut, Jolie juga dikabarkan tengah mengincar posisi kembali dalam sekuel Maleficent dan film yang diadaptasi dari novel Simon Sebag Montefiore, Catherine the Great and Potemkin: the Imperial Love Affair