Ketika membahas soal bersih-bersih rumah, perhatian kita biasanya akan lebih banyak tertuju pada ruangan di dalam rumah.
Padahal, area eksterior juga perlu mendapat perhatian tersendiri.
Apalagi sebentar lagi akan datang Hari Raya di mana akan ada banyak tamu yang akan bertandang.
Membersihkan area depan rumah juga tidak hanya sekedar membersihkan lantai teras dan memotong rumput, tapi juga membersihkan segala perabotan yang ada di sana.
Tentu saja Anda perlu mengeluarkan peralatan bersih-bersih beserta lap dan sikat berbulu untuk melakukan tugas ini.
Akan tetapi, tugas ini perlu dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak material atau furnitur yang ada di pekarangan rumah.
Kotoran dan debu yang melekat pada furnitur di luar rumah terkadang tidak bisa dibersihkan bila hanya digosok menggunakan sikat.
Namun penggunaan air bertekanan tinggi yang dikeluarkan dari selang bisa merusak beberapa material seperti batu bata yang rapuh.
Jadi, sebaiknya mulai pekerjaan bersih-bersih dengan tekanan air yang paling ringan ke tinggi. Anda boleh saja menggunakan selang air ini untuk material berbahan solid seperti vinyl atau kayu.
Terkadang air saja juga tidak cukup untuk membersihkan noda membandel yang melekat pada pagar atau lantai pekarangan.
Jika ditemukan jamur atau lumut, gunakan cairan pembersih rumah yang dirancang khusus untuk melunturkan jamur dari permukaan dinding.
Setelah membersihkannya dengan spons atau sikat, diamkan beberapa saat sebelum dibilas menggunakan selang air.
Ada banyak jenis kotoran yang muncul ketika Anda membersihkan area eksterior rumah. Debu dan kotoran yang lengket tentunya bisa membuat kulit sensitif menjadi gatal dan kemerahan.
Untuk itu, sebaiknya jauhkan anak-anak dan hewan peliharaan dari jangkauan ketika hendak melakukan proses bersih-bersih. Anda juga disarankan menggunakan sarung tangan dan masker wajah.
Ketika melakukan bersih-bersih rumah dengan cairan pembersih dan semburan air dari selang, lindungi tanaman dari kontak langsung.
Tanaman bisa dengan mudah layu dan rusak karena terkena semburan air bertekanan tinggi. Begitu pula dengan tanah yang terkena kontak langsung dengan cairan pembersih berbahan kimia.
Sebelum melakukan bersih-bersih, perhatikan dengan seksama tampilan eksterior rumah dan bagian yang kotor, terutama yang dihinggapi oleh sarang semut atau jamur.
Kemudian basahi bagian tersebut dengan selang air dari arah bawah ke atas permukaan dinding atau pagar.
Gosok atau semprotkan cairan pembersih jika masih terdapat kotoran yang menempel.
Terakhir, setelah didiamkan sepuluh menit, bilas dengan bantuan selang dari atas ke bawah.
Selain itu, teras juga merupakan area yang mewakili tampilan rumah Anda dari luar.
Dan fungsi teras juga bukan hanya sebagai area bersantai dan pemanis fasad rumah semata, tetapi juga menjadi area pertama yang menyambut tamu ketika berkunjung ke rumah Anda.
Namun karena berada di luar rumah, terkadang pemilik rumah enggan merawat terasnya agar nampak rapi, bersih, dan terlihat indah setiap saat.
Terlebih jika teras Anda berukuran mungil. Nah, beberapa tips berikut akan memandu Anda untuk menata teras rumah dengan praktis.
Tak lengkap rasanya jika teras rumah Anda kosong tanpa diisi sepasang kursi dan meja. Ada banyak pilihan set kursi outdoor yang bisa Anda pilih sesuai dengan desain yang Anda tentukan.
Pilih furnitur yang ringan namun kokoh agar teras Anda terkesan lega. Jika ingin bereksperimen dengan konsep rustic, anda bisa membeli furnitur dari pasar loak.
Sementara untuk desain yang minimalis, cukup siapkan karpet dan beberapa bantal empuk berkonsep lesehan. Selain set kursi, Anda juga bisa meletakkan rak sepatu atau dekorasi dinding sebagai pemanis.
Untuk rumah klaster atau townhouse yang dilengkapi dengan sepetak taman kecil di teras rumahnya, bisa Anda dekorasi dengan mudah.
Tanam beberapa tanaman dengan kombinasi warna warni agar teras Anda nampak lebih menarik.
Kemudian, atur jarak tanam dengan tepat agar taman kecil Anda tidak terkesan sempit. Gunakan metode tanam dengan pola lurus atau satu garis.
Anda bahkan bisa menambah lampu taman atau air mancur kecil sebagai dekorasi tambahan.
Sementara untuk Anda yang tinggal di perumahan padat penduduk, Anda tetap bisa memberi sentuhan hijau yang segar dengan meletakkan beberapa pot bunga di teras.
Pilih pot tanaman hijau yang agak tinggi untuk diletakkan di sudut ruangan. Sedangkan pot kecil bisa Anda tata di rak gantung.
Jangan ragu memilih jenis bunga yang memiliki keharuman semerbak untuk membuat teras Anda lebih segar.
Teras yang sehat haruslah mendapat asupan sinar matahari yang cukup. Sinar matahari yang masuk bisa memberikan kesan yang luas di teras berukuran kecil. Selain itu, sinar matahari juga bermanfaat untuk proses fotosintesis tanaman yang tertata di teras Anda.
Aplikasikan paving atau stepping stone jika Anda memiliki teras yang berukuran cukup panjang.
Dekorasi sederhana ini bisa memberi tampilan yang berbeda pada teras rumah Anda. Selain itu, paving juga berfungsi melindungi tanaman Anda dari pijakan kaki secara langsung di taman.
Pilih warna cat yang cerah untuk teras sekaligus dinding eksterior rumah Anda. Warna yang cerah bisa memberi kesan ruang teras terlihat lebih lapang.
Dengan paparan sinar matahari, warna cat yang cerah juga bisa memantulkan cahaya sehingga teras Anda nampak lebih mencolok dari kejauhan.
Tips selanjutnya adalah dengan mengaplikasikan kaca cermin di salah satu sisi dinding teras. Tujuannya untuk menciptakan ruangan lebih besar karena efek refleksi cermin.
Anda bisa menempatkan cermin dengan ukuran yang agak besar di dinding teras untuk aksen dekorasi yang sederhana.