Site icon nuga.co

Trik “Mengubah” Ruang Terlihat Luas

Siapa yang tak ingin memiliki rumah dengan ruangan yang luas?

Mungkin, juga, termasuk Anda.

Namun, karena keterbatasan lahan dan keuangan yang minim biasanya kehendak itu ditelantarkan, atau ditunda.

Sebenarnya Anda tak perlu menelantarkan kehendak itu bila tahu caranya.

Caranya?

Ya. Sebut saja dengan permainan warna cat dinding.

Misalnya  Anda menginginkan kamar tidur yang tampak luas.

Anda tak perlu merobohkan dinding rumah atau menambahkan bangunan untuk terlihat lebih terbuka.

Perkara ukuran kamar sebenarnya hanya masalah persepsi dari ruangan persegi itu sendiri.

Salah satu cara mudah untuk menciptakan ruangan yang luas adalah dengan menggunakan ilusi.

Kesan ruangan yang luas sebenarnya tak melulu dipengaruhi seberapa banyak furnitur yang ada, namun warna cat dinding pun mempunyai andil yang cukup besar untuk memberi kesan luas.

Ada beberapa pilihan warna yang dapat menyulap cara Anda melihat sebuah ruangan.

Sebut saja warna putih Para desainer interior senang menutupi ruang yang kecil dengan cat berwarna putih.

Ruangan kecil akan terasa sedikit lebih besar dengan dinding yang terang. Hal itu dikarenakan cat putih dapat memantulkan cahaya, dan membuat ruangan terasa lebih terang dan terbuka.

“Putih akan membuat ruang apapun akan terasa lebih besar dan menyempurnakan pencahayaan alami,” ujar investor real estat, Than Merril, seperti dilansir FoxNews.

Selain itu bisa juga dengan warna kuning. Untuk Anda tahu, putih bukan satu-satunya warna yang dapat memantulkan cahaya.

Dinding berwarna kuning juga akan memberikan efek luas. Hanya saja, kuning yang dipilih adalah kuning yang netral.

Bukan yang kuning pekat. Jangan sampai Anda malah menggunakan warna dengan saturasi berlebih.

Masih ada pilihan lain, biru dan hijau

Warna biru diketahui dapat menciptakan ilusi dingin di otak yang kemudian membuat mata melihat ruangan terasa lebih berjarak.

Melapisi cat warna putih di dinding sebelum membungkusnya dengan warna biru atau hijau, dapat memberikan dimensi warna pada ruangan Anda.

Ada juga abu-abu, jika Anda menyukai palet warna netral, maka Anda dapat mempertimbangkan warna abu-abu untuk dinding ruangan Anda.

Pilih warna abu-abu yang lembut, yang bisa mengingatkan Anda untuk dengan warna awan teduh pada musim panas.

Membayangkan warna batuan laut pasti akan muncul warna-warna bebatuan yang gelap. Tentunya bukan warna tersebut yang dapat memberikan kesan luas dalam ruangan.

Namun, Anda dapat mempertimbangkan warna dinamis seperti warna safir, zamrud atau amethyst. Warna ini efektif untuk memberi ilusi ekstra luas pada ruangan yang kecil.

Jika Anda memilih warna-warna yang lebih ringan seperti putih, abu-abu atau kuning, maka gunakan skema monokrom dalam perabotan di ruang tersebut.

Pilih karpet dan furnitur yang mempunyai bayangan sama dengan cat dinding.

Paduan ini akan menciptakan kesan minimalis, bersih dan lebih luas.

Selain kamar tidur, desain kamar mandi pun bisa Anda ubah agar terkesan luas.

Untuk Anda tahu, sekarang ini, kamar mandi tidak hanya sekadar ruang membersihkan tubuh, tapi ada unsur tatanan dan kenyamanan yang memengaruhi rancangan kamar mandi modern.

Diana Schrage, desainer dari Kohler Design Center, perusahaan manufaktur furniture dan piranti rumah tangga, menyebut desain kamar mandi yang kini jadi favorit adalah mungil dan simpel.

“Kamar mandi semacam ini memiliki daya tarik pada ukuran ruang yang mungil namun tetap bisa dimanfaatkan secara optimal,” ujar Schrage.

Tapi, ujar Schrage, ruang kamar mandi yang terbatas, tidak melulu berarti terbatas juga dalam hal desain.

“Apalagi mengingat di kota besar, semakin sulit mendapatkan lahan luas untuk rumah. Desain kamar mandi minimalis bisa membuat lahan sempit jadi lebih optimal.”

Trik pertama dari Schrage adalah mengubah persepsi ruang. Memfokuskan penempatan furniture dan peralatan kamar mandi di satu sudut, akan membuat keseluruhan ruangan terasa lebih lapang.

“Letakkan cermin berhadapan dengan pintu kamar mandi, itu akan membuat ilusi ruangan yang luas,” kata dia.

Kedua, ukuran toilet dan bak mandi atau bathtub juga jadi elemen penting. “Menggunakan toilet berukuran ringkas membantu mengatasi masalah ruang terbatas,” jelas Schrage.

Dia menambahkan, sekarang semakin banyak toilet yang didesain memanjang, alih-alih melebar. Desain tersebut memudahkan pemilik hunian mungil mendapatkan tata interior yang lebih optimal, tanpa membuat ruangan kamar mandi terasa sempit.

“Disisi lain, desain oval memberikan kesan bersih sekaligus memperluas ruang di kamar mandi kecil, dibanding desain bulat atau kotak,” tutur dia.

Selain itu, penempatan rak atau bangunan unit penyimpanan di kamar mandi juga berpengaruh pada persepsi ruang.

Schrage menyebut, meletakkan rak di bagian sudut atau menempel di dinding, bisa menghasilkan ruang lebih. “Itu juga bisa jadi solusi desain yang unik.”

Ketiga, Schrage menekankan pada konsistensi warna.

Pada kamar mandi kecil, pola yang sibuk akan memberikan kesan penuh, membuat kamar mandi seakan lebih kecil.

Sebaliknya, cahaya dan warna-warna alami akan memberikan kesan terbuka dan membuat kamar mandi lebih lapang.

Selanjutnya, alih-alih menggunakan bak mandi atau bathtub, Schrage menganjurkan penggunaan shower.

“Ruang shower dengan pintu geser dari kaca bening akan membuat persepsi ruang lebih luas,” ujar dia.

Jika pun ingin menggunakan bak mandi, sebaiknya pilih bak mandi berdinding rendah dengan dasar datar. Bak jenis ini sempurna untuk shower, namun masih cukup dalam untuk berendam.

Piranti lainnya yang ukurannya juga bisa dipangkas adalah meja rias atau wastafel.

“Penggunaan meja konsol dengan wastafel dan tempat penyimpanan di bawahnya, akan memaksimalkan ruang,” sebutnya.

Alternatif lainnya, adalah menggunakan niche shelving dan lemari obat dengan cermin untuk menggantikan furnitur besar, sehingga ruang kamar mandi yang terbatas bisa berfungsi maksimal.

Exit mobile version