Lewis Hamilton, juara F1 2014 dari tim Mercedes, dispekulasi sedang rebut dengan pabrikannya sehubungan dengan ditolaknya permintaan “Si Boss” untuk dicantumkan dalam klausal kontraknya sebagai pebalap nomor satu di tim.
Permintaan itu, menurut “the telegraph,” Jumat, 17 April 2015, ditolak oleh Mercedes yang mengakibat gagalnya ditandatanganinya kontrak baru . Konrak Hamilton dengan Mercedes akan berakhir musim ini.
Walau pun membantah adanya keributan antara timnya dengan Lewis Hamilton menyangkut klausul kontrak, bos Mercedes, Toto Wolff, tak bisa merinci kenapa berlarut-larutnya pengesahan kontrak itu.
Mercedes telah membantah kabar yang menyebutkan timnya sedang terlibat gesekan dengan salah satu pembalapnya, Lewis Hamilton.
Toto Wolff tak membantah tentang adanya rumor yang mengatakan Hamilton meminta untuk dijaksikan sebagai pembalap utama tim Mercedes musim depan.
Seperti diketahui bersama Hamilton, penampilan tim Mercedes sepanjang gelaran Formula One 2015 memang sangat mengesankan.
Bagaimana tidak dari tiga seri yang sudah dilangsungkan, pembalap asal Inggris itu sukses membawa Mercedes menjadi yang tercepat sebanyak dua kali.
Akan tetapi, sebuah kabar kurang mengenakan muncul beberapa waktu lalu. Ya, Hamilton dan tim Mercedes dirumorkan sedang mengalami pertikaian.
Hal tersebut disebabkan permintaan Hamilton menjadi pembalap utama tim Mercedes musim depan sebagai syarat utama perpanjangan kontraknya.
Melihat kondisi tersebut lantas mendapatkan tanggapan dari Wolff selaku CEO tim Mercedes. Ia membantah kabar yang menyatakan bahwa tim Mercedes sedang bersitegang dengan pembalap andalannya tersebut.
“Tidak ada pertikaian sama sekali antara kami dan Lewis. Semua berjalan dengan Normal hingga saat ini, dan tak ada satupun yang sedang merasa dirugikan,” ungkap Wolff, seperti dikutip PlanetF1, Jumat.
“Mengenai permasalahan perpanjangan kontrak Hamilton, kami sedang mempelajari setiap rinciannya. Dan tak satupun tuntutan yang diajukan oleh Lewis agar menjadi pembalap tim utama di sini,” ujarnya.
Sementara itu, “crash” juga menulis kontrak baru antara Lewis Hamilton dan Mercedes tertunda dikarenakan Hamilton minta agar kontrak tersebut menyertakan jaminan jadi pebalap utama.
Sejak musim lalu Hamilton belum juga menandatangani kontrak baru dengan Mercedes, kendatipun kabarnya kontrak itu akan berisikan kesepakatan jangka panjang di antara kedua kubu.
Di akhir GP Malaysia lalu Hamilton sempat menyatakan kalau kesepakatan sudah tuntas Namun, sejauh ini belum juga ada pengumuman mengenai kontrak baru tersebut.
“Tidak demikian–dan ia tidak akan minta klausul tersebut karena itu bukan cara kami dan saya pikir ia menghargai bagaimana kami menangani tim dan memberikan kedua pebalap status yang sama,” kata Wolff dalam wawancara dengan Sky Sports.
“Bahasan kontrak Itu kini mengenai rincian. Kami sudah membahas dan menegosiasikannya untuk waktu lama. Kami sudah menyelesaikan aspek utamanya sejak dua bulan dan kini cuma ada sedikit ping-pong di antara para pengacara. Itu proses yang normal,” lanjutnya.
Sebelum ini Wolff sempat menyatakan harapan agar kontrak baru Hamilton bisa segera dibereskan sebelum musim dimulai. Dengan musim 2015 kini bahkan sudah akan memasuki seri keempat di akhir pekan, ia pun cuma berharap bisa sesegera mungkin menuntaskannya.
“Saya benar-benar berharap bisa segera menyelesaikannya dalam beberapa hari atau pekan ke depan, tanpa itu membuat kami terbebani karena kami semua punya hubungan bagus. Kami ingin memenangi balapan-balapan dan cuma mau menyimpan kontrak yang sudah ditandatangani itu ke dalam laci,” tutur Wolff.
sky sports, crash dan planetf1