Valentino Rossi sekali lagi, hari ini, Jumat, 11 Agustus, membantah telah mendorong seorang menteri perempuan Ceko di Sirkuit Brno dan mengatakan, bahwa dirinya ada di posisi yang benar saat tak mempedulikan kedatangan menteri Karla Slechtova di grid sebelum balapan GP Republik Ceko dimulai.
Rossi sempat mendorong bahu seseorang sebelum balapan GP Rep.Ceko dimulai dan orang itu ternyata Karla Slechtova, seorang menteri Rep.Ceko.
Terlepas ketidaktahuan Rossi tentang status Slechtova, Rossi tetap yakin bahwa apa yang ia lakukan tidak salah.
“Tiba-tiba dia datang dan menyentuh motor. Dalam opini saya, seseorang seharusnya tidak datang ke grid bila mereka tak mengerti momen apa yang sedang ada di sana.”
“Ini masalah rasa hormat karena saya kira pada saat itu bukan momen yang tepat untuk melakukan selfie,” kata Rossi seperti dikutip dari Motorsport.
Rossi meyakini dengan kapasitasnya sebagai seorang pebalap, ia termasuk sebagai pebalap yang ramah dengan para penggemar.
“Saya selalu menghabiskan banyak waktu bersama penggemar, namun di grid saya harus konsentrasi. Dia harus lebih berhati-hati di lain waktu,” ucap The Doctor.
Slechtova sendiri menyatakan bahwa insiden dengan Rossi adalah sebuah miskomunikasi. Pasalnya, ia sukses bersalaman dengan Marquez.
“Terkait situasi di MotoGP sedikit disayangkan. Yang ingin saya lakukan kepada Rossi adalah, sama seperti pebalap lainnya, memberikan semangat. Tidak ada pemberitahuan sebelumnya, saya terlihat seperti groupie,” tulis Slechtova.
Rossi pada akhirnya menyudahi balapan dengan finis di posisi keempat.
Sebelum pernyataan Rossi ini memang gencar berita tentang kesalahan sang pebalap mendorong bahu sang menteri.
Pada waktu itu sudah keluar juga statemen bahwa ia secara tidak sengaja mendorong dan menolak ajakan foto bersama Menteri Pengembangan Dalam Negeri Republik Ceko, Karla Slechtova, jelang balapan di Sirkuit Brno.
Sebuah video Rossi mendorong wanita berambut pirang jelang balapan GP Ceko menjadi viral di media sosial.
Wanita yang didorong Rossi itu ternyata Slechtova, yang notabene menteri yang mendukung bergulirnya MotoGP di Ceko.
Dalam video tersebut, Rossi terlihat mendorong bahu kiri Slechtova ketika berbicara dengan salah satu mekanik Yamaha.
Slechtova kemudian berusaha berbicara dengan Rossi, tapi The Doctor tidak menggubrisnya.
Dikutip dari RTL.be, Rossi mengira Slechtova sebagai penggemar dan ingin meminta foto bersama.
Slechtova coba menjelaskan kepada sejumlah kru Yamaha, tapi menteri 40 tahun itu tetap gagal berbicara dengan Rossi.
Melalui akun Facebook miliknya, Slechtova coba menjelaskan apa yang terjadi. Menteri itu mengaku hanya ingin memberikan semangat kepada Rossi.
“Terkait situasi di MotoGP sedikit disayangkan. Yang ingin saya lakukan kepada Rossi adalah, sama seperti pebalap lainnya, memberikan semangat. Tidak ada pemberitahuan sebelumnya, saya terlihat seperti groupie,” tulis Slechtova.
“Saya mengerti konsentrasi sebelum balapan sangat penting, dan Rossi adalah bintang besar. Terima kasih untuk semuanya.”
Slechtova sendiri melalui Facebook memamerkan foto bersama Marc Marquez dan pebalap tuan rumah Karel Abraham.
Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Rossi dan Yamaha terkait insiden miskomunikasi tersebut.