Platform berbagi video, YouTube menambahkan fitur baru yang bertindak sebagai “timer” untuk membatasi waktu nonton video.
Fitur baru berjuluk “take a break” mulai dirilis di aplikasi mobile untuk Android dan iOS.
Pengguna YouTube bisa mengatur fitur ini di menu “Settings”
Caranya, cukup ketuk foto profil di pojok kanan atas, gulir ke bawah dan klik opsi “Settings”.
Lantas, pergi ke menu “General”, pilih “Remind me to take a break”.
Pengguna akan disuguhkan beberapa pilihan durasi, mulai dari tidak
Setelah pilih opsi durasi, pengguna akan diberi peringatan ditengah-tengah menonton video, sesuai durasi yang dipilih.
Kendati demikian, pengguna bebas ingin menghiraukannya atau tidak, mereka tetap bisa lanjut menikmati video.
Selain fitur pengingat untuk beristirahat, seperti ditulis Android Authority, Senin, 14 Mei, ada dua fitur baru lagi yang ditambahkan YouTube.
Pertama, fitur yang bisa membungkam suara dan getaran notifikasi dari aplikasi YouTube dalam kurun waktu tertentu.
Kedua adalah fitur di mana pengguna bisa mengatur semua notifikasi dalam sehari, untuk dimunculkan pada jam-jam tertentu.
Pembaruan di mobile ini sebagai bagian dari misi Google, yang merupakan induk YouTube, untuk membuat kehidupan digital lebih “sehat”. ”
Membantu orang-orang dengan kehidupan digital yang lebih sehat, lebih penting bagi kami”, ujar Vice Preisdent of Product Management Google, Sameer Samat
Google juga menyiapkan Android Dashboard yang disebut akan meluncur bersama Android P.
Android Dashboard berguna untuk memberi tahu pengguna Android berapa lama waktu yang mereka habiskan dengan ponsel mereka.
Termasuk aplikasi mana yang paling sering mereka gunakan. Ada juga fitur “App Timers” yang membantu membatasi penggunaan aplikasi tertentu di perangkat Android.
Sementara itu, Google dikabarkan akan meluncurkan layanan music streaming YouTube Remix pada tahun depan, untuk menggantikan Goole Play Music.
Setelah Google Play Music resmi pensiun, para pengguna Google Play Store untuk diminta untuk beralih ke YouTube Remix. YouTube Remix menjadi angan-angan lama Google, yang telah direncanakan sejak tahun lalu
Saat rencana tersebut santer mengemuka, YouTube Remix disebut-sebut akan menjadi pesaing Apple Music dan Spotify.
Sebabnya, platform tersebut akan menggabungkan skema music streaming on-demand seperti Spotify dan video streaming ala Apple Music.
Google diklaim telah membuat kesepakatan dengan beberapa label musik untuk merilis YouTube Remix, termasuk dengan Play Music yang saat ini memiliki lebih dari empat puluh juta lagu, seperti ditulisi Phone Arena,
Kabarnya, YouTube Remix akan memanfaatkan katalog musik YouTube dan menawarkan beberapa fitur yang tersedia di Play Music.
Tak mudah bagi YouTube Remix untuk menyaingi Apple Music dengan tiga puluh juta pelanggan dan Spotify yang memiliki tujuh puluh juta pelanggan.
Dengan jumlah pengguna tersebut, Spotify diklaim sebagai platform layanan music streaming nomor wahid di dunia.