Hattrick Lionel Messi di Nou Camp, Sabtu malam WIB, 22 November 2014, ketika Barcelona menghempaskan Sevilla lima gol berbanding satu di laga pekan kedua belas La Liga, kembali menuai sejarah lewat catatan apik “La Pulga,” atau “Si Kutu” sebagai rekor pencetak gol terbanyak di Liga Spanyol itu.
Bahkan, Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, menyatakan Messi sebagai pemain terhebat dalam sejarah..
Messi mencetak hat-trick ketika Azulgrana menang atas Sevilla yang membuatnya melewati rekor lama milik Telmo Zarra, yang mencetak dua ratus lima puluh satu gol sepanjang kariernya di Liga Spanyol. Kini, Messi unggul dua gol, dengan koleksi total dua ratus tiga puluh lima.
“Dia spektakuler, hebat, pemain yang hebat. Saya kehabisan kata-kata untuk melukiskan pemain terbaik di dunia dan dalam sejarah,” ujar Bartomeu, seperti dilaporkan AS.
“Dia sudah memperlihatkan itu dan dia masih muda an bisa mencetak lebih banyak gol. Kami mempunyai waktu bertahun-tahun untuk menikmati Messi.”
“Saya pikir kariernya akan berakhir di sini. Dia memiliki kontrak dengan kami dan dia senang. Dia ingin melanjutkannya tetapi tak ada alasan di luar olahraga yang kami tak suka, dan kami akan mempertahankannya di semua area.”
“Ada pembicaraan tentang investigasi keuangan. Pemain mana yang tidak menghadapinya? Di sini, di Barcelona dan di Catalonia, ya, dia terbaik yang pernah ada. Di luar, mereka berbicara tentang masalah yang saya tidak suka.”
“Kami sangat bahagia dengan apa yang dia lakukan hari ini. Kami sangat takjub dan memujinya.”
Messi mengawali perjalanannya membuat rekor baru itu dengan tendangan bebas spektakuler pada menit ke-dua puluh dua Gol tersebut membuat dia menyamai rekor mantan bintang Athletic Bilbao, Telmo Zarra, yang tercipta pada tahun lima puluh sembilan tahun lalu.
Namun di babak kedua, Messi menambah dua gold dan memecahkan rekor Telmo Zarra.
Tampaknya Messi akan jauh meninggalkan rekor gol Zarra, yang juga dua puluh kali mencetak gol bagi Spanyol dalam dua puluh penampilan bersama La Furia Roja.
Dengan usianya yang baru dua puluh tujuh tahun, pemain jebolan akademi sepak bola Barca ini punya potensi yang sangat besar untuk terus menambah koleksi golnya, menjauhi apa yang dilakukan Zarra karena ketika menciptakan rekornya, dia sudah berusia tiga puluh lima tahun.
Messi juga sudah menjadi legenda Camp Nou karena merupakan pencetak gol sepanjang masa klub elite Spanyol itu.
Barcelona menggelontorkan lima gol ke gawang Sevilla, yang hanya mampu membalas satu gol. Lionel Messi mengukir sejarah yang sangat sempurna karena hat-tricknya tak cuma membantu Barca meraih kemenangan lima banding satu gol
Tambahan tiga gol ini membuat Barca kembali mendekati rival abadinya, Real Madrid, di puncak klasemen sementara. Tim besutan Luis Enrique ini menempati urutan kedua klasemen sementara dengan raihan dua puluh delapan poin, tertinggal dua angka dari Madrid, yang menang empat gol tanpa balas atas Eibar.