Selain Brasil, Uuguay juga akan memulai “prrang” di laga perempat finalnya menghadapi Perancis .
Untuk itu sang pelatih Oscar Tabarez melakukan persiapan yang matang untuk bias lolos ke semifinal.
Lantas bagaimana dengan kondisi Cavani?
Sang pelatih tidak memberi keterangan pasti mengenai kondisi Edinson Cavani jelang laga perempat final
Cavani mengalami cedera ketika Uruguay mengalahkan Portugal di babak enam belas besar.
Setelah mencetak dua gol kemenangan La Celeste, pemain Paris Saint-Germain itu harus ditarik ke luar lantaran mengalami cedera betis kiri.
Penyerang yang merupakan top skor kedua sepanjang sejarah timnas Uruguay sudah terlihat berlatih namun masih terpisah dari rekan-rekannya.
“Dia adalah pemain penting bagi kami dan dia bermain dengan sangat baik. Setelah mengalami cedera dia berusaha untuk memulihkan kondisi dan memenuhi impiannya,” ucap Tabarez dikutip dari Reuters.
Cavani merupakan pemain tersubur Uruguay di Piala Dunia kali ini.
Dari tujuh gol yang sudah diproduksi Uruguay dalam empat laga, penyerang yang pernah membukukan hattrick ke gawang Indonesia itu telah mencetak tiga gol.
“Saya tidak akan mengatakan lebih banyak lagi mengenai Cavani, saya tidak ingin masuk ke dalam permainan. Kelak Anda akan mengetahui siapa yang bermain dan siapa yang akan berada di bangku cadangan.”
“Mohon maaf Anda tidak dapat mendapat semua informasi, seperti saya yang tidak mendapat informasi dari Prancis,” ujar Tabarez yang memilih menutup mulut soal kepastian kondisi Cavani jelang laga perempat final pertama di Piala Dunia
Pelatih gaek yang pernah menangani AC Milan itu juga enggan menganggap anak asuhnya sebagai tim yang diunggulkan di laga melawan Prancis meski wasit yang memimpin pertandingan di Stadion Nizhny Novgorod adalah Nestor Pitana yang berasal dari Argentina.
“Itu hanya kebetulan. Kami tidak pernah meraih kemenangan ketika wasit ini memimpin laga. Saya tidak ingin membicarakannya. Tidak masalah dia orang Argentina atau bukan. Dia wasit yang bagus,” kata Tabarez.
“Kami tahu negara kami, jumlah penduduk kami, karakteristik kami, batas kami. Kami tidak pernah menjadi favorit. Berpikir menjadi juara dunia tidak bagus untuk disuarakan karena itu tidak bagus untuk fokus dan konsentrasi kami,” sambungnya.
Uruguay dijadwalkan akan menghadapi Prancis dalam babak perempat final Piala Dunia di Stadion Nizhny Novgorod, Jumat malam.
Pertandingan ini akan menjadi pertemuan keempat bagi Uruguay dan Prancis di Piala Dunia.
Tetapi, Prancis belum sekalipun menang atas Uruguay di turnamen empat tahunan ini. Dari tiga laga sebelumnya, Uruguay menang sekali dan dua laga lainnya berakhir imbang.
Kemenangan tidak saja membawa Prancis melangkah ke semifinal untuk kali pertama usai menjadi finalis Piala Dunia dua belas tahun silam, tetapi juga memecah rekor buruk saat bertemu Uruguay.
Laga yang diprediksi akan berlangsung menarik. Prancis memiliki salah satu lini serang terbaik di Piala Dunia , sementara Uruguay sangat kuat di lini belakang dan baru kebobolan satu gol memasuki babak perempat final.
Tidak fitnya penyerang Edinson Cavani dan kalah kualitas di lini tengah Uruguay membuat saya memprediksi Prancis akan memenangi duel perempat final ini. Prancis memiliki kualitas yang lebih lengkap dari belakang hingga depan.
Jika pelatih Didier Deschamps bisa memastikan lini belakang Prancis tidak melakukan sejumlah kesalahan kecil yang berujung gol saat melawan Argentina, Les Bleus saya prediksi bisa menang 2-0 atas Uruguay.
Edinson Cavani memang diragukan tampil di laga ini, tapi Luis Suarez punya cukup kemampuan untuk memimpin lini serang Uruguay.
Terutama menghadapi lini pertahanan Prancis yang kehilangan Blaise Matuidi.
Tanpa Cavani, pelatih Uruguay juga bisa memasukkan satu gelandang tambahan untuk menghadapi duet N’Golo Kante dan Paul Pogba di lini tengah Prancis.
Satu hal lain yang bisa menjadi keunggulan Uruguay mereka adalah kengototan dalam bermain terutama dalam menghadapi situasi-situasi tertekan.
Kepemimpinan Diego Godin, Suarez, Rodrigo Bentancur bisa berarti penting jika pertandingan masih buntu mendekati menit-menit akhir permainan. Uruguay menang
Setelah mengalahkan Peru dan Argentina, Prancis akan menghadapi wakil Amerika Selatan lain yang memiliki permainan lebih solid.
Uruguay yang ajek bersama pelatih Oscar Tabarez kemungkinan akan kembali memainkan formasi empat empat dua yang cenderung menunggu lawan dan kemudian menyerang balik dengan kecepatan.
Keberadaan Diego Godin dan Jose Gimenez akan berpengaruh besar pada ketahanan tim, sementara jika Edinson Cavani absen akan menjadi kerugian.
Didier Deschamps di Prancis berpeluang kembali menempatkan Kylian Mbappe sebagai penyerang sayap untuk mendukung Antoine Griezmann atau Olivier Giroud sebagai ujung tombak menggedor pertahanan Uruguay yang baru kebobolan satu gol.
Absennya Blaise Matuidi menuntut Corentin Tolisso bermain dengan performa terbaik untuk memutus alur serangan Uruguay bersama N’Golo Kante. Prancis menang.
Prancis akan menghadapi Uruguay dalam laga perempat final Piala Dunia
Prancis adalah tim dengan lini serang yang mengerikan sedangkan Uruguay adalah tim dengan pertahanan bagus.
Meski punya pertahanan bagus, Uruguay tidak lantas bermain defensif karena di depan mereka memiliki Luis Suarez dan Edinson Cavani.
Dalam serangan normal, pertahanan Uruguay akan sulit ditembus karena sudah terbukti kualitasnya di empat laga terakhir.
Namun hal itu akan menemui ujian ketika mereka berhadapan serangan balik Prancis. Kylian Mbappe dan Antoine Griezmann punya kecepatan yang mengagumkan.
Hal ini yang sepertinya bakal sulit dibendung oleh Uruguay. Prancis akan ke semifinal dengan kemenangan .
Nama Antoine Griezmann boleh dibilang kalah menonjol dibanding Kylian Mbappe di Piala Dunia
Padahal Griezmann disebut-sebut menjadi salah satu calon top skor Piala Dunia tahun ini.
Namun, dalam empat laga terakhir Griezmann baru cetak dua gol, itu pun dari titik penalti. Sementara Mbappe sudah mencetak tiga gol dan memberian satu assist.
Striker muda Paris Saint-Germain itu juga jadi bintang kemenangan Les Bleus atas Argentina di babak enam belas besar lalu.