Site icon nuga.co

Sudahlah MU, Relakan Saja Pogba “Pergi”

Bursa transfer musim ini bisa jadi waktu yang tepat bagi Manchester United untuk melepas gelandang andalannya, Paul Pogba.

Nama Pogba kembali menjadi ‘properti’ panas di bursa transfer kali ini. Dua raksasa Eropa, Real Madrid dan Juventus menjadi peminat paling serius pemain asal Perancis itu.

Juventus dan Madrid sama-sama tengah berbenah jelang bergulirnya musim ini. Kehadiran Pogba dipercaya bisa meningkatkan kualitas skuat mereka demi ambisi meraih banyak trofi.

Gayung bersambut. Dalam kesempatan promosi untuk salah satu mereka apparel yang menjadi sponsor Pogba, pemain  itu mengindikasikan keinginannya untuk hengkang dari Man United dengan alibi mencari tantangan baru.

Dalam semusim terakhir, nama Pogba selalu dikaitkan dengan Madrid. Rumor itu muncul seiring tidak akurnya mantan pemain Juventus itu dengan Jose Mourinho.

Isu Pogba diminati Los Blancos makin kuat setelah Zidane kembali menangani klub ibu kota Spanyol itu pada Maret lalu.

Bahkan di awal pekan ini Madrid mematok deadline merampungkan transfer Pogba pada awal Juli nanti, berdasarkan laporan Marca.

Dalam pemberitaan itu juara Liga Champions tiga belas kali tersebut ingin merekrut Pogba sebelum skuat Man United memulai persiapan musim ini pada  Juli tersebut.

Madrid membidik Pogba guna memperkuat lini tengah mereka di musim ini setelah terpuruk pada musim lalu. Di musim itu Madrid gagal mendapatkan gelar juara dan hanya berada di peringkat ketiga klasemen akhir La Liga.

Upaya serupa juga bakal dilakukan Juventus setelah mendatangkan Maurizio Sarri. Mantan pelatih Chelsea itu menjadikan Pogba sebagai pemain pertama yang ingin didatangkan ke Allianz.

Sarri ingin mengulang keberhasilannya ‘menaklukkan’ sejumlah bintang sepak bola seperti saat di Chelsea, salah satunya Eden Hazard.

Dengan dua klub besar tertarik meminang Pogba, Man United semestinya tidak perlu pikir panjang lagi untuk bisa melepas pemain jebolan Le Havre itu.

Dana besar bisa didapat Setan Merah dari Juventus atau Madrid dengan menjual Pogba. Dikutip dari situs Transfermarkt, harga jual Pogba masih berada di kisaran  seratus juta euro, sekalipun MU terpuruk di musim lalu.

Angka  seratus juta euro itu sama dengan jumlah yang dikeluarkan MU saat membeli Pogba dari Juventus, yang juga memecahkan rekor transfer saat itu.

Meski tidak banyak meraih keuntungan, setidaknya MU tak mengalami kerugian jika menjual Pogba saat ini.

Faktor lain yang bisa mendukung The Red Devils menjual Pogba di bursa transfer 2019/2020 adalah komentar mantan manajer MU Sir Alex Ferguson yang menilai tidak pemain yang lebih besar dari klub itu sendiri.

Pernyataan Ferguson yang disampaikan mantan asistennya Steve McLaren itu cukup terkenal saat menanggapi rumor bakal hengkangnya Wayne Rooney

“Ada banyak pemain bagus di Manchester United. Satu pemain tidak lebih besar dibanding klub itu sendiri, itu prinsip Sir Alex, itu yang selalu dia katakan,” ujar McLaren dikutip dari Independent.

Ole Gunnar Solskjaer perlu mengadopsi prinsip Sir Alex Ferguson tersebut tidak pernah takut melepas pemain andalannya ke klub lain. Karena bagi Fergie, Man United lebih besar dari pemain mana pun.

Sejumlah pemain besar keluar dan masuk Old Trafford selama era Liga Primer Inggris. Mulai dari Jaap Stam, Cristiano Ronaldo, Ruud van Nistelrooy, hingga David Beckham yang notabenenya pemain akademi MU ‘tega’ dilepas Fergie.

Bahkan, saat melepas Beckham ke Madrid, salah satu faktornya karena eks pemain AC Milan itu merasa lebih besar dari Ferguson.

Solskjaer juga bisa mempertimbangkan kinerja Pogba selama tiga musim belakangan. Pogba merupakan salah satu pemain dengan kualitas bagus.

Pogba bisa mengontrol bola dan permainan dengan sama baiknya. Akurasi penyelesaian akhirnya juga tidak perlu diragukan.

Tetapi, di saat MU tengah limbung di musim lalu, Pogba tidak bisa mengangkat klubnya tersebut. Pogba bisa terlihat hebat jika memiliki rekan setim yang juga berlabel bintang.

Melepas Pogba tidak akan memberikan kehancuran untuk MU. Pengoleksi dua puluh gelar juara Liga Inggris itu masih bisa membeli pemain lain yang punya kualitas serupa dari penjualan Pogba.

Sejumlah nama dikaitkan dengan MU terkait hengkangnya Pogba. Mulai dari Youri Tielemans, Tanguy Ndombele, Andrien Rabiot, Ivan Rakitic, hingga Bruno Fernandes

Nama terakhir di atas bisa jadi suksesor ideal bagi Pogba. Secara statistik, Fernandes punya catatan lebih bagus ketimbang Pogba sepanjang musim lalu di liga utama.

Dalam tiga puluh tiga penampilan di Liga Primer Portugal, Fernandes mencetak dua puluh gol dan memberikan tig belas assist. Penampilan gelandang  itu memiliki tiga koma enam6 tendangan per laga dengan operan kunci tiga koma dua di tiap pertandingan.

Sedangkan Pogba hanya mencetak  tiga belas gol dan memberikan sembilan assist dari tiga puluh empat laga di Liga Primer Inggris. Tembakan Pogba sepanjang musim lalu juga hanya satu koma dua per pertandingan dengan operan kunci satu koma lima di setiap laga.

Harga jual Fernandes yang hanya separuh dari Pogba untuk saat ini bisa membuat Man United merekrut pemain lain seperti bek tengah dari hasil penjualan pemain kelahiran Lagny sur Marne itu.

Exit mobile version