Kemenangan Manchester United pada laga pekan ketiga puluh dua Premier League, Minggu malam WIB, 12 April 2015, atas Manchester City, menjadikan Old Trafford menemukan jati dirinya dan membuat si ‘tetangga berisik’ terdiam oleh hujani sorak pelecehan sebagai tim “pinggiran.
Situs resmi Premier League mencatat, lebih dari tujuh puluh lima ribu penonton menyaksikan derby Manchester, antara United melawan City, Minggu malam WIB, yang berakhir dengan empat gol berbanding dua untuk kemenangan MU.
Kendati menang, pendukung, MU sempat dibikin was-was karena gawang yang dikawal oleh Davi De Gea sudah kebobolan saat pertandingan baru berjalan delapan menit.
Pendukung MU bersorak setelah Ashley Young mencetak gol penyeimbang enam penit berselang. Pendukung ‘Setan Merah’ kian semringah setelah Marouane Fellaini, Juan Mata, dan Chris Smalling, gantian membukukan nama di papan skor.
Young lantas mengungkapkan bahwa dukungan suporter MU sungguh luar biasa pada laga ini, bahkan sejak mereka melakukan pemanasan.
Dukungan itulah yang bisa membantu MU membungkam noisy neighbours. The Citizens memenangi empat edisi derby Manchester sebelumnya.
“Kami merasa bahwa kami bisa mengalahkan semua tim saat kami tampil oke. Kepercayaan diri kami sangat tinggi sudah sejak lama dan kami ingin terus menjaga agar momentumnya terus melaju,” kata Young di situs resmi MU.
“Para suporter sungguh luar biasa, bahkan sejak kami menjalani pemanasan. Saya pikir itu paling keras yang pernah kami dengar dari mereka.”
“ Kami ingin untuk terus membuat ‘tetangga berisik’ kami terdiam dan kami langsung membuat mereka terdiam saat mencetak gol balasan.”
“Saat Anda unggul, lalu mencoba untuk menguasai bola dan kami melakukan itu. Michael Carrick harus keluar lapangan karena cedera dan kami bermain dengan sepuluh pemain serta mereka mencetak gol, lalu laga berakhir. Saya pikir laga sudah berakhir saat kedudukan tiga gol banding satu,” tuturnya.
Tentang kemenangan United ini, mantan pemain ‘Setan Merah’ Gary Neville menilai bahwa kepercayaan diri dan level penampilan MU sudah kembali.
Sempat tertinggal lebih dulu akibat gol Sergio Aguero di menit kedelapan, mereka bisa membalas empat kali lewat Ashley Young, Marouane Fellaini, Juan Mata, dan Chris Smalling.
Aguero mampu membawa City menipiskan jarak dengan gol kedua yang dikemas ke gawang David De Gea pada dua menit menjelang waktu normal selesai.
Dengan hasil yang oke ini, para pemain MU sukses membangkitkan gairah publik Old Trafford saat melakono derby Manchester.
Memang dalam empat pertandingan derby sebelumnya di Liga Inggris, MU selalu menelan kekalahan.
Soal penampilan MU kali ini, Neville pun memberikan komentar. Dia menilai bahwa level penampilan MU sudah kembali. Kepercayaan diri tim besutan Louis van Gaal pun sudah mulai tumbuh lebih besar. Buktinya, mereka sudah mencatatakan enam kemenangan beruntun.
“Musim depan, van Gaal akan melihat pada pertandingan di mana dia kehilangan poin musim ini dan mulai berpikir karena level penampilan sudah mulai tampak saat ini. Mereka bisa memenangi laga itu musim depan,” kata Neville di Sky Sports.
“Saya berpikir bahwa kepercayaan diri akan tumbuh di tempat latihan. Mereka merupakan orang-orang di ruang ganti yang sudah memenangi gelar juara, dan mereka akan merasakannya lagi bahwa level penampilan dan kepercayaan diri sudah kembali.”
“Ini merupakan pertama kalinya Louis van Gaal, Juan Mata, dan Marouane Fellaini, melihat Old Trafford sebagaimana mestinya dalam hal atmosfer di hari ini. Itulah yang bisa diciptakan oleh Manchester United dan itu akan memberikan kepercayaan diri yang besar. Itu selalu terjadi saat Anda memenangi laga besar,” imbuhnya.
Sementara itu, Juan Mata, gelandang serang MU, mengungkapkan bahwa hasil ini membuat seluruh bagian The Red Devils bahagia.
Mata menyumbangkan satu gol. Yang lainnya dikemas oleh Ashley Young, Marouane Fellaini, dan Chris Smalling. Sedangkan gol dari tim besutan Manuel Pellegrini tercatat atas nama Sergio Aguero.
Mata mengakui bahwa City tampil oke dalam dua puluh menit awal pertandingan. Pemain tim nasional Spanyol itu juga memuji dukungan publik Old Trafford yang sangat berperan bagi tim untuk bangkit setelah sempat tertinggal.
“Atmosfernya sungguh luar biasa, ini merupakan suatu hal yang tidak akan pernah kami lupakan. Kami mempunyai enam laga lagi dan kami harus terus melaju.”
“Ini merupakan satu langkah ke depan menuju Liga Champions. Ini merupakan kemenangan besar dan mengangkat kepercayaan diri. Tapi, Arsenal merupakan tim luar biasa, dan City serta Liverpool akan terus berjuang sampai akhir,” tambahnya.
sky sport, mirror dan guardian