Johnny Depp mulai berterus terang tentang depresi yang menghantui dirinya belakangan ini.
Pemain utama Pirates of the Caribbean itu mencurahkan isi hatinya kepada Rolling Stone.
Ia mengungkap bahwa hampir setiap pagi dirinya selalu menenggak vodka dan menangis. Sebelumnya, foto kurus dan pucat Johnny Depp tersebar luas di jagat maya.
“Saya menungkan vodka pada pagi hari dan mulai menulis sampai air mata memenuhi mata saya dan saya tidak bisa lagi melihat halaman itu,” ungkap Depp, seperti dikutip NME.
Depp lantas membeberkan berbagai permasalah yang berkaitan dengan kehidupan personal dan rumah tangganya.
Salah satu masalahnya datang dari perceraiannya dengan Amber Heard pada 2017 lalu setelah 15 bulan menikah. Depp disebut-sebut melakukan tindak kekerasan kepada mantan istrinya tersebut. Namun, ia membantah telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga.
Selain itu, Depp juga bermasalah dengan mantan manajernya dan menyebabkan hampir semua kekayaannya hilang. Hal itu juga membawa Depp kembali berurusan dengan hukum.
Depp memang tak hanya satu atau dua kali berurusan dengan hukum, pada Mei 2018 dua mantan pengawalnya menggugat Depp terkait masalah pembayaran upah dan bisnis yang melanggar hukum.
Keduanya meminta pelunasan gaji, tunjangan yang belum dibayar, ganti rugi atas dugaan lembur yang belum dibayar, istirahat, dan uang makan.
“Saya terus berusaha mencari tahu apa yang telah saya lakukan sampai seperti ini, saya mencoba bersikap baik dengan semua orang. Kebenaran itu penting bagi saya, dan semua ini masih saja terjadi,” ucap Depp.
Depp mengaku seringkali menulis di buku harian untuk membantu dirinya sendiri saat tur dengan Hollywood Vampires.
Tak hanya itu, perjuangannya keluar dari fase depresi juga dilakukan dengan mencari tahu penyebab seluruh masalah pribadi dan profesionalnya datang ke dalam kehidupannya.
Sehari sebelumnya Johnny Depp buka suara atas beragam berita masalah personalnya.
Siapa sangka, aktor ini memiliki kehidupan kelam yang selama ini ia tutupi
Beberapa tahun terakhir, Johnny Depp bukan hanya dikenal dengan beragam peran ikonis yang sukses ia bawakan, namun juga aneka rumor dan kabar masalah personal yang membelitnya.
Beberapa kabar masalah tersebut mulai dari perceraiannya dengan Amber Heard, hingga gugatan hukum antara dirinya dengan mantan perusahaan pengelola keuangannya, TMG.
Dalam sebuah wawancara dengan Rolling Stone baru-baru ini, Johnny Depp secara blak-blakan mengungkap berbagai rahasia terdalam yang selama ini ia simpan.
Wawancara yang memakan waktu lebih dari sebulan dan 200 surel untuk membuat Depp bersedia membuka pintu mansionnya di enam belas Bishopswood Road di London tersebut juga membongkar kerumitan hidup actor lima puluh lima5 tahun itu.
“Jadi, Anda di sini untuk mendengar yang sebenarnya?” kata Depp kepada jurnalis Stephen Rodrick sembari mengambil segelas wine merah. “Ini penuh pemberontakan,” lanjutnya.
Dalam artikel yang digambarkan oleh Rodrick, Johnny Depp amat terbuka dengan kebiasaan dirinya mengonsumsi minuman alkohol dan merokok. Bahkan Rodrick menyebut cerutu dan minuman anggur bertebaran di ruangannya.
“Depp duduk di ujung meja dan bergerak mengambil sejumlah kertas linting dan tembakau cacah, dan bertanya apakah saya keberatan [bila Depp merokok]. Saya bilang tidak. Dia berhenti sebentar. ‘Baiklah, mari minum wine dulu’. Ini berlangsung selama tujuh puluh dua jam,” tulis Rodrick.
Depp juga tidak malu mengisahkan pengalamannya menggunakan narkotika.
Ketika tengah mengobrol soal idola Depp, penulis Hunter S Thompson, Depp menyesal tidak lagi menyimpan obat quaalude yang mengandung methaqualone.
“Itu terbuat dari sedikit arsenik atau strychnine, jadi lebih cepat ‘naik’,” kata Depp.
Depp bahkan pernah menyuruh seorang preman Florida memukulnya tanpa alasan saat dirinya berada di bawah pengaruh obat.
Dalam wawancara dengan Rodrick, Depp membahas cukup dalam soal ibunya, Betty Sue yang meninggal pada dua tahun lalu setelah lama mengidap kanker.
Depp menyebut gaji pertamanya adalah untuk membeli kuda kecil dari sebuah peternakan di Kentucky, tempat ibunya berasal. Kuda itu dipersembahkan untuk sang ibunda yang ia sebut berasal dari keluarga yang miskin.
Depp jelas menunjukkan ia amat mencintai ibunya. Depp juga tak segan mengakui ia dan ibunya dahulu hidup miskin hingga berpindah-pindah tempat sampai empat puluh kali. Pun Depp mengakui kerap bertengkar dengan ibunya.
“Bisa saja sebuah asbak melayang ke arah Anda. Atau gagang telepon bakal dicokok ke mulut Anda agar Anda diam,” kata Depp. “Itu rumah ‘setan’. Enggak ada yang berbicara,”
“Betty Sue, saya memujanya,” kata Depp. “Tapi dia bisa benar-benar sinting. Ibu saya mungkin jadi orang terkasar yang pernah saya temui dalam hidup saya,”
Depp yang merupakan anak bontot dari empat bersaudara juga tak sungkan mengakui salah satu kakak beserta keluarganya pindah ke rumah ibunya di Kentucky dan diminta untuk mengelola rumah tersebut.
Namun Depp menyebut mereka jadi “lepas kendali” hingga ketika Sue meninggal, mereka masih menetap di rumah tersebut.
“Pikiran mereka itu mereka bakal merawat ibu dan rumahnya selamanya dan kini peternakan itu punya mereka. Saya tidak menjanjikan itu,” kata Depp.
Rodrick menulis Depp menyebut hubungan dengan kakak yang paling akrab dengan sang aktor, Christi, rusak ketika sang kakak menentang pemain Pirates of the Caribbean itu menikahi Amber Heard
Salah satu masalah Depp dengan mantan managernya, perusahaan TMG adalah soal pengelolaan keuangan sang aktor.
TMG menyebut Depp hidup dengan amat boros
Gaya hidup tersebut dituding menjadi penyebab Depp bangkrut. Namun Depp membantah tudingan tersebut.
“Itu menghina kalau mengatakan saya menghabiskan tiga puluh ribu dollar untuk wine,” kata Depp. “Karena aslinya jauh lebih banyak,”
Depp juga membantah tuduhan TMG yang menyebut ia menghabiskan tiga juta dollar atau sekitar empat puluh dua miliar rupiah miliar untuk mendapatkan abu jenazah penulis idolanya, Hunter S Thompson.
“Omong-omong, itu bukan untuk menyebarkan abu Hunter,” kata Depp.
Pun Rodrick menyebut masalah Depp dengan TMG tampaknya tak akan selesai dengan mudah.
“Saya tidak akan pernah menjadi anak tukang rundung sepanjang hidup saya,” kata Depp.
“Saya tidak pernah melukai orang dalam hidup saya. Ketika saya kecil, saya diajarkan untuk tidak pernah memulai pertengkaran, namun bila seseorang menyinggungmu atau memulai mengusik duniamu, bereskan. Kalau kata ibu saya, hantam saja pakai batu bata,” lanjutnya.
Depp menyebut masalah yang datang kepadanya usai perpisahannya dengan Amber Heard membuatnya amat stres dan depresi.
“Saya berada di titik terendah yang pernah saya alami,” kata Depp. “Selanjutnya itu seperti ‘kemana pun saya pergi pasti ada masalah’. Saya tidak dapat mengatasi masalah setiap hari,”
“Saya menghibur diri saya dengan vodka di pagi hari dan memulai menulis hingga menangis sampai saya tidak bisa melihat tulisan saya,” kata Depp, berkaca-kaca.
“Saya mencoba mencari tahu apa salah saya. Saya mencoba baik ke semua orang, membantu semua orang, jujur dengan semua orang,” lanjutnya.
“Jujur adalah hal terpenting dalam hidup saya,” lanjutnya. “Dan semua masalah masih saja terjadi,” kata Johnny Depp, dikutip dari Rolling Stone.