Media terkenal “reader’s digest,” dalam tulisan terbarunya memberi tip untuk Anda bagaimana cara agar bisa tertidur dengan cepat
Para ilmuwan menurut tulisan itu berupaya membantu kita untuk memecahkan masalah ini.
Mencatat agenda harian adalah solusinya. Periset dari Baylor University telah membuktikan tips ini.
Periset menggunakan lima puluh tujuh orang dewasa muda dalam penelitian ini. Mereka diminta menghabiskan waktu selama lima menit sebelum tidur, untuk menulis daftar tugas beberapa hari ke depan.
Lalu, ada kelompok lain yang menulis daftar tugas yang telah mereka selesaikan dalam beberapa hari terakhir.
Para periset juga mengukur gerakan mata dan aktivitas gelombang otak mereka.
Selama penelitian, peserta tidak diizinkan untuk menggunakan telepon atau melakukan pekerjaan usai lampu dipadamkan.
Hasilnya, mereka yang membuat daftar tugas sebelum tidur, bisa tertidur sembilan menit lebih cepat daripada yang menulis tentang kejadian masa lalu, atau daftar tugas yang telah mereka selesaikan.
Kualitas daftar juga penting. Semakin banyak tugas dan daftar tugas yang lebih spesifik, semakin cepat mereka tertidur.
Sementara itu, mereka yang menulis daftar panjang tentang tugas yang telah mereka selesaikan, butuh waktu lebih lama untuk tertidur dibandingkan mereka yang memikirkan aktivitas masa lalu yang lebih sedikit.
Periset menyimpulkan, mencatat tugas-tugas yang harus dilakukan dapat “melepaskan” pikiran sehingga membuat pikiran menjadi lebih tenang.
Misalnya, menuliskan pengingat untuk mengirim email tertentu di pagi hari berarti kita dapat berhenti menekankan tentang apakah esok hari kita akan mengingat tugas tersebut.
Kita memberi tahu otak bahwa tugas itu akan selesai meski bukan saat ini.
Waktu sembilan menit mungkin bukan durasi yang lama. Namun, sembilan menit akan menghasilkan hal yang berbeda.
Michel Sculi, pemimpin riset ini mengatakan, waktu tersebut setara dengan waktu tidur ekstra yang kita dapatkan dari obat tidur.
“Mendapatkan sembilan menit ekstra untuk tidur setiap malam, benar-benar dapat membuat perbedaan nyata,” ucap Michel Scullin.
Meluangkan lima menit saja untuk menulis daftar tugas yang harus kita lakukan lebih murah dan mudah daripada kita harus mengonsumsi obat tidur. Belum lagi risiko buruk bagi kesehatan karena obat itu.
Unntuk mendapat tidur yang lebih cepat, selain itu Anda harus menghindari kafein, soda, dan minuman berenergi
Efek kafein pada setiap orang berbeda-beda tergantung pada tingkat sensitivitas seseorang terhadap kafein.
Meski begitu, secara umum kafein adalah hal paling utama yang harus Anda hindari jika ingin tidur nyenyak. Pasalnya, kefein merupakan stimulan yang bisa membuat Anda terus terjaga.
Kafein bisa ditemukan secara alami pada kopi, teh, dan cokelat. Minuman soda dan berenergi juga sering kali mengandung kafein.
Jadi, jika Anda ingin mendapatkan tidur nyenyak setiap malam, hindari mengonsumsi segala jenis kafein setidaknya enam jam sebelum waktu tidur Anda.
Namun, apabila Anda tergoda untuk menyeduh secangkir kopi sore, cari cara lain untuk mengatasi rasa kantuk tersebut seperti jalan-jalan, melakukan peregangan, atau minum segelas air putih dingin.
Meski sedikit alkohol bisa membuat Anda merasa rileks dan mengantuk, terlalu banyak mengonsumsi minuman ini justru bukan ide baik supaya Ada bisa cepat tidur.
Pasalnya, proses metabolisme dalam tubuh akan berjalan cepat ketika Anda meminum alkohol.
Akibatnya, proses tidur Anda jadi terganggu karena Anda akan terbangun tiap beberapa saat. Tidak hanya itu, alkohol juga dapat menyebabkan Anda mendengkur parah saat tertidur yang tentu saja bisa mengganggu kualitas tidur Anda.
Berdasarkan hasil studi yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition, para periset menemukan bahwa mengonsumsi makan malam kaya karbohidrat kompleks akan membuat seseorang tertidur lebih cepat.
Pasalnya, makanan tinggi karbohidrat kompleks bisa meningkatkan kadar serotonin dalam tubuh yang membuat Anda jadi lebih rileks.
Sereal dengan susu atau roti gandum dengan selai kacang merupakan pilihan makanan terbaik yang bisa Anda konsumsi sebelum tidur. Namun ingat, pilihlah makanan tersebut dengan bijak.
Misalnya, konsumsilah seral dan susu yang rendah lemak atau tanpa lemak sema sekali. Anda pun sebaiknya memilih selai kacang murni yang terbuat dari kacang, bukan ekstrak kacang sudah dicampur dengan bahan olahan lainnya.
Pilihan lain bagi Anda yang mungkin tidak menyukai susu hangat adalah mengonsumsi jus ceri atau buah ceri segar sebelum tidur.
Pasalnya, penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Medicinal Food menemukan bahwa minum jus ceri atau buah ceri bisa membantu seseorang mendapatkan tidur nyenyak.
Hal ini karena buah ceri mengandung melatonin yang tinggi, yaitu zat yang diproduksi secara alami oleh tubuh untuk membantu mengatur berbagai fungsi tubuh, termasuk siklus tidur.
Supaya Anda mendapatkan tidur yang lebih nyenyak di malam hari, penting untuk memperhatikan jam dan porsi makan yang tepat.
Pasalnya, makan terlalu sedikit di siang hari akan menyebabkan Anda kelaparan parah di malam harinya, yang justru akan membuat Anda jadi makan terlalu banyak dan berisiko mengalami gangguan pencernaan ketika tidur.
Sedangkan apabila Anda makan terlalu sedikit di malam hari akan membuat Anda sering terbangun karena kelaparan.
Nah, itu sebabnya penting bagi Anda bisa makan dengan tepat waktu. Jangan lupa, perhatikan juga porsi makan Anda setiap harinya.