Bagi para pasangan suami istri (pasutri), tempat tidur adalah tempat yang didamba-dambakan untuk beristirahat dan mendekatkan diri dengan pasangan.
Namun, masih banyak pasutri yang justru menjadikan tempat tidur sebagai meja kerja, tempat menumpuk baju atau tas, dan hal-hal lain yang tidak menyenangkan.
Kalau sudah begitu, bagaimana Anda dan pasangan mau menikmati kehidupan seks yang penuh gairah?
Yang ada Anda berdua justru enggan berhubungan intim di tempat tidur. Jadi apa saja pantangannya supaya Anda bisa tetap menikmati seks di tempat tidur?
Tempat tidur menjadi tempat beristirahat dan melepas penat setelah seharian penuh beraktivitas.
Namun, tak jarang tempat ini juga dijadikan tempat beradu mulut dan menumpahkan segala kekesalan Anda dengan pasangan di waktu senggang sebelum beranjak tidur.
Masalah yang tidak terselesaikan bisa membuat Anda atau pasangan menahan diri untuk melakukan seks sebagai hukuman terhadap pihak yang dianggap salah.
Tidur dengan perasaan marah sama sekali tidak akan membawa keuntungan baik untuk kesehatan maupun hubungan Anda dengan pasangan.
Oleh karena itu, jangan jadikan kamar tidur terutama kasur sebagai tempat yang memiliki hawa negatif.
Sebaliknya, jadikanlah kasur sebagai tempat untuk melepas penat dan bermesraan dengan pasangan untuk meningkatkan kualitas hubungan.
Kejujuran dalam kehidupan seks itu penting, lho. Sayangnya, Anda mungkin pernah pura-pura menikmati seks hanya untuk menyenangkan pasangan.
Misalnya dengan memuji pasangannya atau pura-pura orgasme.
Padahal kenyataannya, Anda sama sekali tidak menikmati dan menyukai cara pasangan Anda dalam berhubungan seks.
Ian Kerner, Ph.D., psikoterapis dan konselor seks di Amerika Serikat mengatakan bahwa lebih baik jujur membicarakan dengan pasangan soal gerakan atau posisi mana yang Anda sukai dan tidak.
Bila Anda sedang tidak mood berhubungan intim, tak ada salahnya juga untuk menyampaikannya pada pasangan. Tidak perlu memaksakan diri karena Anda berdua pun tak akan bisa menikmati seks yang dipaksakan.
Saat Anda merasa bad mood karena pekerjaan yang menumpuk dan masalah di kantor, ada baiknya untuk tidak membawanya ke kamar tidur sesampainya di rumah.
Pasalnya, hal ini bisa mengganggu kehidupan seks Anda dan pasangan. Dikutip dari Readers Digest, penelitian menunjukkan bahwa stres bisa membunuh gairah seks wanita.
Maka, jangan malah sibuk membalas e-mail atau chat dengan orang kantor atau lanjut bekerja di kasur. Selesaikan dulu semua pekerjaan sebelum Anda beranjak naik ke tempat tidur, misalnya di ruang kerja Anda atau di ruang depan.
Anda juga bisa melakukan berbagai cara untuk menenangkan diri dulu seperti mandi air hangat, berdoa, atau bermeditasi sejenak.
Menurut pakar kesehatan seksual asal Amerika Serikat, Gloria Brame, Ph.D., mengkritik tubuh pasangan hingga membuatnya rendah diri menjadi salah satu faktor penyebab disfungsi seksual pada wanita.
Namun, hal ini tidak cuma berlaku pada wanita saja. Tracer Cox, seorang pakar hubungan asmara dan seks menyatakan lebih dari 90 persen pria merasa khawatir tentang ukuran penisnya.
Karena itu, saling melempar kritik dan komentar pedas mengenai tubuh masing-masing tidak membawa keuntungan apa pun untuk kehidupan seks pasutri.
Justru kalau Anda mau menikmati seks, terimalah pasangan Anda apa adanya. Jelajahi setiap sudut dan lekuk tubuhnya, tanpa mempermasalahkan ukuran dan lain-lainnya.
Selama Anda berdua bisa saling memuaskan, kenapa harus saling mengomentari tubuh dalam konteks negatif?
Setiap orang pasti punya fantasi seksnya masing-masing, termasuk Anda dan pasangan.
Apakah selama ini Anda dan pasangan pernah mencoba untuk mengutarakan fantasi masing-masing?
Tidak ada salahnya mencoba sesuatu yang baru jika Anda dan pasangan sama-sama tidak keberatan.
Mencoba hal baru dapat meningkatkan kualitas hubungan seks Anda dan pasangan. Sebaliknya, menahan diri untuk tidak membicarakan fantasi seks hanya akan membuat seks terasa monoton dan membosankan.
Beberapa orang masih suka main HP di tengah-tengah sesi panas dengan pasangan. Entah untuk mengecek panggilan masuk atau pesan yang mungkin menganggu suasana.
Tentu saja ini bikin Anda sendiri serta pasangan jadi tidak bisa menikmati seks dengan penuh gairah.
Pasangan Anda bisa saja berpikir bahwa HP Anda lebih menarik daripada dirinya. Jadi, sebaiknya jauhkan HP dari tempat tidur, terutama ketika Anda dan pasangan sedang bercinta.
Bila Anda mudah tergoda untuk mengecek HP, matikan dulu atau atur jadi mode diam (silent).
Melihat pasangan yang pasif atau tidak semangat ketika bercinta itu bisa memadamkan gairah, lho.
Untuk itu, cobalah untuk menunjukkan bahwa Anda bersemangat dan sangat antusias untuk beradu kasih dengan pasangan. Namun, tentu saja jangan berpura-pura!