Site icon nuga.co

Silverstone Bisa Membikin Rossi Menang

Valentino Rossi akan menjalani salah satu balapan terfavoritnya yaitu MotoGP Inggris. Sirkuit Silverstone yang menjadi arena lomba memiliki karakter cepat yang cocok dengan motor Yamaha

Apakah ini jadi kesempatan bagi Yamaha kembali menjadi juara?

Atau ini jadi momen Rossi untuk kembali mengakhiri paceklik kemenangan sejak dua tahun lalu

Direktur Tim Movistar Yamaha, Massimo Meregalli menegaskan pihaknya sudah cepat berbenah memasuki paruh kedua musim. Dia mengatakan seluruh tim sudah tak sabar untuk membalap di Inggris.

“Maverick Vinales idolakan sirkuit ini dan Rossi juga bagus saat membalap di sini. Lay out sirkuit yang mengalir sangat cocok dengan motor kami,” kata Meregalli seperti dikutip roadracingworld.

“Mari kita tunggu apakah aspal baru bisa memberikan grip bagus dan penyelenggara sudah membetulkan bump di aspal. Tim sangat termotivasi dan kami siap untuk MotoGP Inggris.”

Sementara itu, Rossi mengatakan dirinya bisa melakukan banyak hal maksimal kalau cuaca saat balapan di MotoGP cerah. Dia berharap cuaca bisa seperti kala di  dua musim lalu.

Seperti diketahui, balapan di tahun lalu dibatalkan karena cuaca buruk di Silverstone. Air tergenang di sirkuit saat hujan tak kunjung berhenti.

“Saya punya memori bagus di sirkuit ini dan semuanya tergantung dengan cuaca. Membalap di silverstone di tengah cuaca buruk itu menakutkan karena Anda menggeber motor,” katanya.

“Agar bisa cepat di sini, Anda harus mendapatkan feeling dan stabilitas motor. Bahkan saat melewati hairpin, ada titik untuk menggeber motor. Ini trek dimana kami biasanya cepat.”

Sama seperti Rossi, Vinales juga antusias menghadapi balapan di Silverstone. Soalnya di tempat ini Vinales meraih kemenangan pertamanya di MotoGP.

“Kami bisa kompetitif di sini karena ada aspal baru. Kami berharap daya cengkeram aspal lebih baik dan itu pasti menguntungkan kami,” ujarnya.

Rossi sendiri mengungkapkan bisa menang sangat antuasias menghadapi balapan MotoGP Inggris . Rossi sudah tak sabar membalap di Sirkuit Silverstone yang menjadi satu di antara trek favoritnya di ajang MotoGP.

Pembalap Monster Energy Yamaha tersebut tercatat tujuh kali memenangi grand prix saat balapan masih digelar di Donington Park. The Doctor baru menjalani balapan debut di Silverstone pada delapan tahun lalu. Empat tahun berselang Rossi berhasil naik podium utama di sana.

Itu merupakan satu dari empat podium beruntun Rossi di Silverstone sebelum 2018. Sayangnya balapan MotoGP Inggris tahun lalu terpaksa dibatalkan karena hujan.

“Saya cinta Silverstone, ini masuk lima trek favorit saya. Saya sangat menyukainya karena ini trek bergaya lama. Treknya sangat panjang, melahap lap seperti melakukan perjalanan dari satu tempat ke tempat lain. Sangat teknikal, trek ini memiliki segalanya. Ketika Anda melaju cepat, sangat menyenangkan membalap di sini,” kata Rossi, seperti dilansir Crash

“Saya punya memori bagus di sirkuit ini. Tetapi semuanya tergantung cuaca. Membalap di Silverstone akan sulit ketika cuacanya menakutkan karena Anda akan melaju sangat cepat. Jadi kami berharap cuacanya sama seperti pada dua tahun lalu, saat kami menikmati pekan yang bagus,” imbuh pembalap asal Italia itu.

Rossi mengatakan ada dua cara menaklukkan Sirkuit Silverstone yang akan menjadi venue MotoGP Inggris.

“Untuk melaju cepat di sini Anda harus punya feeling bagus dan stabilitas. Bahkan, di hairpin Anda harus punya titik cepat dan banyak tikungan panjang. Jadi, di trek ini biasanya Yamaha bisa cepat. Kami berharap cuacanya bagus karena tahun lalu adalah mimpi buruk, juga bagi fans,” urai Valentino Rossi.

Lintasan di Silverstone sudah dilapisi aspal baru setelah tahun lalu mengalami problem drainase. Valentino Rossi memberi komentar positif soal aspal baru tersebut.

“Sepertinya mereka melakukan kerja yang bagus untuk aspal baru ini, gripnya bagus dan tak banyak gelombang. Saya penasaran mencobanya,” kata pembalap yang mengantongi sembilan gelar juara dunia tersebut.

“Kita lihat saja apakah aspal baru ini membantu kami mendapat grip. Perlu dilihat juga apakah mereka bisa mengatasi masalah bergelombang yang disorot para pembalap F1 pada awal tahun ini,” ujar Rossi.

The Doctor datang ke MotoGP Inggris dengan modal yang cukup menggembirakan. Pada balapan sebelumnya di MotoGP Austria, Rossi bisa finis dfi posisi kelima, mengapit Fabio Quartararo dan Maverick Vinales. Motor M1 milik Rossi dinilai bekerja lebih baik dibanding yang diperkirakan sebelumnya.

Sehari sebelumnya Roissi mengatakan, dirinya sudah terlalu tua untuk beraksi di MotoGP. Namun, pembalap Monster Energy Yamaha itu mengatakan, usia bukan penghalang untuk tampil apik di lintasan MotoGP

Valentino Rossi merayakan ulang tahun pada  pekan kedua Februari lalu. Di saat pembalap-pembalap seusianya sudah gantung helm, The Doctor masih mengejar impiannya. Dia masih mendambakan gelar juara dunia ke sepuluh di ajang balap motor dunia.

Pembalap asal Italia itu malah masih terikat kontrak di Yamaha hingga MotoGP tahun depan. Artinya, Rossi masih akan membalap pada usia empat puluh satu tahun.

“Sepertinya terdengar memalukan. Tapi, saya bahagia karena saya seorang berusia empat puluh tahun yang fit, secara fisik dan mental. Itu hal terpenting,” kata Rossi, seperti dilansir Speedweek

“Tentu, ketika Anda berusia muda, maka  sekarang terlihat tua. Tapi memang sedikit tua,” imbuh Rossi sembari tertawa.

“Saya sangat tua untuk pekerjaan yang saya lakukan. Tapi, pada saat bersamaan ini adalah gairah saya. Tapi dalam kehidupan nornal, ada yang tetap bagus pada usia 40 tahun,” kata Valentino Rossi.

Valentino Rossi juga mengungkapkan perubahan yang dirasakannya dalam sembilan belas ahun terakhir, dibanding pada awal  sembilan puluhan.

“Terasa semakin mudah, secara umum, di olahraga, motorsport, dan olahraga lain, begitu juga kehidupan. Yang sangat berubah adalah kami semua hidup saat ini, terutama untuk orang yang dikenal. Sangat sulit berada di suatu tempat dan tak bilang kepada siapa pun,” urai Rossi.

“Anda mengambil foto, kemudian mengunggahkan ke sosial media. Anda membuat video. Semua orang tahu di mana Anda sekarang. Saya seseorang yang menghargai privasi, yang suka melakukan sesuatu tanpa bilang siapa pun. Itu telah berubah,” imbuh Rossi.

Exit mobile version