MotoGP resmi memberikan gelar legenda kepada pembalap asal Spanyol, Dani Pedrosa
Ini merupakan penghargaan kepada Pedrosa yang akan pensiun usai MotoGP musim ini
Pedrosa mendapatkan gelar itu menjelang penampilan MotoGP terakhirnya di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia. Pedrosa mengaku bangga dan penghargaan itu.
“Ini adalah momen yang sangat emosional karena kalian tidak pernah mengira momen ini datang ketika kalian menjadi anak yang sedang mengejar mimpi kalian,” kata Dani Pedrosa, seperti dilansir situs MotoGP.
Upacara penganugerahan gelar legenda untuk Pedrosa sengaja digelar MotoGP. Pedrosa sendiri telah membalap bersama Honda sejak debut grand prix
Pembalap berjulukan The Little Spaniard ini pernah menjadi juara dunia di kelas bawah. Pedrosa naik kelas bawah bersama Repsol Honda
Pembalap ini mengantongi tiga puluh satu kemenangan.
Sejumlah cedera kerap menimpanya dan sedikit banyak memengaruhi performanya.
Pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, mengaku sudah mulai memahami karakter Sirkuit Buriram yang akan menjadi venue MotoGP Thailand pada musim ini
Pedrosa sempat menjadi runner-up musim MotoGP untuk beberapa musim balapan . Sejak lima tahun silam, Pedrosa menjadi rekan Marc Marquez di Repsol Honda.
“Momen yang luar biasa bagi saya adalah kejuaraan pertama karena kalian meraih sesuatu yang kalian impikan dan kalian rasa mungkin kalian bisa naik podium atau memenangi balapan,” jelas Pedrosa.
“Namun, memenangi kejuaraan adalah sesuatu yang kalian rasakan ketika kalian masih anak-anak dan para lawan membalap dengan sangat cepat. Kalian tidakakan mempercayainya ketika itu,” terangnya.
Pedrosa merasa bahwa MotoGP telah memberikan banyak hal di dalam kehidupannya. Dia senang bisa memberi sesuatu untuk MotoGP.
“Ketika kalian menyentuh garis finis dan tahu jika kalian menang, naik podium atau membalap dengan bagus, itu saya kira adalah perasaan yang akan sangat saya rindukan,” tutur Pedrosa.
Sementara itu, Marc Marquez menyebut rekan setimnya di Repsol Honda, Dani Pedrosa sebagai sosok yang lucu di luar lintasan balap MotoGP.
Pedrosa akan menjalani balapan terakhirnya sebagai pebalap MotoGP di MotoGP Valencia. Marquez yang jadi rekan setim Pedrosa sejak MotoGP 2013 telah menjalani banyak momen bersama Pedrosa.
Marquez menilai Pedrosa punya sifat yang berbeda dibandingkan yang terlihat di televisi ataupun saat balapan.
“Dani Pedrosa tak selalu seperti yang dipikirkan oleh banyak orang. Memori terbaik saya (bersama Pedrosa) ada di Jepang dalam sebuah tempat karaoke ketika kami biasanya merayakan kemenangan seri ataupun kejuaraan dunia.”
“Dani bernyanyi tanpa menggunakan baju dan dia sangatlah gila!” ujar Marquez seperti dikutip dari Crash.
Marquez menganggap Pedrosa sebagai sosok yang sangat menyenangkan selama ia berbagi garasi di tim Repsol Honda.
“Ketika di depan kamera, ia tampak malu namun dia sesungguhnya sangat lucu. Saya menjalani banyak hal hebat bersama dirinya dan dia jelas merupakan rekan setim yang luar biasa,” kata Marquez.
Alvaro Bautista juga mengungkapkan kenangannya bersama Pedrosa. Bautista dan Pedrosa adalah pebalap yang sudah saling mengenal sejak kecil.
“Saya ingat ketika kami berlatih kemudian bermain sepak bola di lintasan pada siang dan sore hari. Kami selalu memaksanya ikut bermain dan hal itu sangatlah menyenangkan.”
“Kami bertarung di lintasan dan berlomba lebih cepat, kemudian bermain sepak bola di siang hari, makan siang, dan momen-momen itu merupakan momen baik,” ujar Bautista.