Pebalap Tech 3 Yamaha Johann Zarco minta maaf kepada Marc Marquez karena menabrak bagian belakang sepeda motor juara dunia MotoGP itu dalam kecepatan tinggi kilometer per jam di MotoGP Australia, Minggu.
Zarco dan Marquez gagal menyelesaikan balapan MotoGP Australia setelah kedua pebalap tabrakan di jalur lurus sebelum memasuki tikungan pertama Sirkuit Phillip Island saat lap keenam.\
Zarco menabrak ban belakang Marquez dan sepeda motor Yamaha M1 yang ditunggangi pebalap asal Perancis itu meniban bagian belakang motor Marquez.
Zarco terjatuh dan Marquez memutuskan masuk garasi karena bagian belakang motor RC213V yang ditungganginya rusak.
Race Direction memutuskan tidak mengambil tindakan dan menganggap insiden yang melibatkan Zarco serta Marquez sebagai murni kecelakaan. Meski begitu Zarco tetap menghampiri Marquez usai balapan dan meminta maaf.
“Saya datang ke garasi dia [Marquez] dan minta maaf karena saya benar-benar menghancurkan bagian belakang motornya. Dia bilang ke saya yang penting adalah saya tidak mengalami cedera. Sebagai dua pebalap, kami benar-benar mengerti situasinya,” ujar Zarco dikutip dari Bike Sport News.
Zarco mengaku tidak memiliki ruang untuk menghindari tabrakan dengan Marquez.
Pebalap yang musim depan akan memperkuat KTM itu mengatakan Marquez harus menghindari Jack Miller yang berada di depannya.
“Ini adalah murni kecelakaan karena kami berdua sangat cepat dan tidak ada banyak ruang di sisi kiri.
Marquez dekat dengan Miller dan dia kembali ke lajur balap memasuki tikungan pertama, tapi saya juga ada di sana. Jadi saya jatuh,” ucap Zarco.
Marquez tidak mempermasalahkan tabrakan dengan Zarco. Pebalap asal Spanyol itu juga menganggap insiden dengan Zarco murni kecelakaan. Beruntung bagi Marquez, The Baby Alien sudah memastikan gelar juara dunia MotoGP
Marc Marquez mengomentari detik-detik insiden motornya ditabrak Johann Zarco pada balap MotoGP Australia
Marquez yang sudah memastikan gelar juara MotoGP 2018 terpaksa tak melanjutkan balapan usai ditabrak Zarco jelang memasuki tikungan pertama lap keenam Sirkuit Phillip Island.
Zarco terjatuh usai tabrakan itu, sementara Baby Alien beruntung tak ikut terjatuh. Ia masih mampu menjaga keseimbangan sehingga tetap berada di trek.
Namun, Marquez tak bisa melanjutkan balapan karena kerusakan pada bagian belakang motornya.
Marquez mengaku sudah memaafkan Zarco yang telah menabraknya karena menganggap pebalap asal Perancis itu tak sengaja.
“Ketika saya masih menunggangi motor, saya tidak mengerti apa yang terjadi. Sejujurnya, saya sempat marah karena saya merasakan kontak di bagian belakang motor.”
“Saya tidak bisa melanjutkan [balapan] karena kursi motor saya hancur dan sangat goyang. Tak mungkin lagi melanjutkan balapan dan jika kerusakannya parah, bakal lebih berbahaya,” ucap Marquez seperti dikutip dari Crash.
Pebalap Repsol Honda itu kemudian memutuskan untuk tidak melanjutkan balapan MotoGP Australia dan masuk garasi.
Setelah menganalisa video insiden, Marquez menganggap insiden tabrakan dengan Zarco murni kecelakaan.
“Saya melihat foto-foto dan videonya kemudian memahami yang terjadi dan itu murni kecelakaan karena pada trek tersebut kami memulainya sangat cepat.”
“[Jack] Miller di depan, saya mengikuti tepat di belakangnya pada kecepatan 300 kilometer per jam.’
‘Saya mengerem meskipun agak terlambat dan berusaha lebih keras menurunkan kecepatan. Namun, saya merasakan kontak karena Zarco berada dalam posisi slipstream di belakang dua pebalap,” terang Marquez.
Ia lantas memaklumi kecelakaan yang dialaminya dengan Zarco sehingga gagal finis di MotoGP Australia.
“Anda bisa saja mengatakan, ia seharusnya mempertimbangkan itu [slipstream], tapi itu murni kecelakaan. Saya sudah bicara dengannya.”
“Saya merasa beruntung karena saya dan dia baik-baik saja. Ini jauh lebih penting,” terang Marquez.
Podium pertama MotoGP Australia sendiri dimenangkan oleh Maverick Vinales. Sedangkan Andrea Iannone meraih posisi kedua dan Andrea Dovizioso finis ketiga