Jejaring sosial Path, Selasa, 20 Desember 2016, kembali meluncurkan fitur baru yang bisa bikin heboh bernama #PathParty.
Fitur ini ditujukan untuk menambah kemeriahan group photo alias foto bareng yang diunggah oleh pengguna.
Cara kerjanya memanfaatkan teknologi face recognition.
Path secara otomatis akan mengenali wajah-wajah orang dalam foto, lalu menambahkan gambar aksesori berupa mahkota, kumis, callout bubble, atau coretan-coretan di sekeliling wajah.
PathParty bisa digunakan dengan menambah tagar #PathParty di keterangan status yang mendampingi foto, seperti bisa dilihat dalam gambar di samping.
Foto hasil oprekan Parth Party agak-agak mirip dengan Lenses Snapchat, tetapi jauh lebih sederhana karena hanya berbasis foto dua dimensi.
Ragam “aksesori” yang ditampilkan di wajah-wajah dalam foto pun tidak bisa dipilih sendiri alias muncul secara acak, seperti halnya Path Daily yang juga menampilkan random background.
Beberapa contohnya bisa dilihat di bawah. Path Party sudah bisa digunakan dengan mengunduh aplikasi Path versi terbaru.
Sementara iu, beberapa waktu berselang, Postingan Path dengan tanda pagar #pathdaily masih ramai di media sosial Path.
Postingan tersebut merupakan kombinasi teks yang disertai foto random otomatis dari Path.
Sebenarnya tanda pagar apa sih itu? Dan bagaimana cara membuat postingannya?
Path mendeskripsikan fitur barunya itu sebagai sebuah “visual thoughts”, tapi tak bicara lebih jauh mengenai alasan di baliknya.
“’Visual thoughts’, ini sebuah kejutan untuk Anda! Lihatlah momen “Thoughts” yang Anda unggah berubah, dari kata-kata menjadi gambar, dengan cara menyematkan #pathdaily pada bagian akhirnya,” tulis keterangan dalam pembaruan aplikasi.
Istilah visual ini mengacu pada gambar latar belakang secara acak yang disematkan ke tiap kata-kata yang diunggah pengguna.
Anda pun bisa mencobanya sekarang, dengan cara mengikuti panduan yang telah dirilis Path.
Langkah pertana update pat untuk Android
Pastikan Anda sudah memperbarui aplikasi Path di Android .
Sementara waktu ini, hanya pengguna Android yang bisa memakainya. Pengguna iOS mau tidak mau harus bersabar dulu hingga Path merilis pembaruan aplikasi tersebut di Apple App Store.
Seperti biasa Anda mengunggah status, sentuh tanda “+” yang ada di bagian bawah menu utama Path, kemudian sentuh ikon tanda kutip yang ada di sana.
Tuliskan status atau kata-kata yang ingin Anda tampilkan.
Setelah selesai merangkai kata, jangan lupa untuk menambahkan tanda pagar #pathdaily di bagian akhir. Tanda pagar ini adalah kunci untuk membuka kejutan visual dari Path, jadi tidak boleh ketinggalan.
Berikutnya, cukup mengunggah kata-kata yang sudah Anda rangkai dan dibubuhi tagar #pathdaily.
Pada saat tampil di linimasa, semua kata-kata itu akan diberi tambahan gambar latar belakang. Jumlah karakter teks yang bisa ditampung juga terbatas. Jadi pastikan teks yang ditulis tidak terlalu panjang.
Hal menarik lainnya, gambar latar tersebut merupakan pilihan acak.
Hasilnya seringkali tidak mencerminkan kata-kata yang dimuat di dalamnya, walau ada juga yang secara kebetulan dipasangkan dengan gambar yang cocok.
Selain menambahkan fitur #pathdaily, pembaruan aplikasi Path untuk Android juga membawa tiga fitur tambahan lain, yaitu kemampuan mengedit momen, melihat foto teman di lokasi check in yang sama, serta URL menuju profil pengguna.
Pada fitur mengedit momen, setiap kata, lokasi dan tag with yang sudah diunggah pengguna kini bisa diedit atau dihapus.
Pada fitur foto lokasi check in, pengguna kini bisa menemukan foto-foto lain yang diunggah oleh temannya saat check in di lokasi serupa.
Sedangkan URL di profil bisa dipakai untuk mengajak orang lain bergabung ke Path atau mempromosikan profil pengguna.