Lama menjadi rumor, dan ditunggu jutaan peminatnya, Apple jadi juga merealisir layanan streaming musiknya dengan nama keren “Apple Music,” yang diperkenalkan pada ajang Worldwide Developer Conference .
Uniknya, tulis “ubergimo,” di laman situs terbarunya, senin, 26 Oktober 2015, aplikasi tersebut itu nantinya bakal tersedia juga di platform pesaing terbesarnya, Android.
Apple Music dapat dikatakan sebagai layanan streaming musik yang lengkap bagi pengguna.
Bahkan laman situs “endgadget, “ beberapa waktu lalu menulis aplikasi ini dapat digunakan untuk mendengarkan musik secara streaming, radio, mendengarkan album yang dibeli via iTunes, mendengarkan playlist yang dikurasi para artis, dan masih banyak lagi.
Selain itu, Apple Music juga menawarkan radio live yang dipandu langsung oleh manusia, bukan sistem. Stasiun radio live pertama yang bakal berjalan dinamakan Beats 1.
Siarannya sendiri akan berlangsung di New York City, London, dan Los Angeles.
Pengguna juga akan menemukan playlist musik yang dikurasi langsung oleh penyanyi-penyanyi ternama atau produser musik kondang, seperti Dr Dre, will.i.am, Pharrell, dan Drake.
Nantinya, tidak seperti beberapa aplikasi streaming musik lain, pengguna dapat berpindah ke track musik lain sebanyak yang mereka suka dalam sebuah playlist.
Sekadar pembanding, memang ada beberapa aplikasi streaming musik yang tidak mengizinkan pengguna untuk berpindah track musik secara unlimited.
Biasanya, pengguna bakal dibatasi dengan jumlah tertentu untuk memanfaatkan fitur berpindah track tersebut.
Sebagai contoh, apabila sudah menekan tombol “next” sebanyak enam kali, pengguna sudah tidak bisa memanfaatkan tombol itu lagi dalam beberapa waktu tertentu.
Apple juga tidak melupakan fitur sosial dalam layanan Music ini.
Terdapat sebuah fitur bernama Connect yang mengizinkan artis untuk mengunggah musik, foto, dan berbagi pesan dengan para penggemarnya.
Apple Music sendiri memiliki sistem subscription.
Artinya, pengguna harus membayar sejumlah uang tertentu untuk menikmati musik yang ada di layanan tersebut.
Menariknya, pengguna nantinya bisa menikmati semua layanan dan lagu yang ada di aplikasi tersebut.
Apple Music sendiri bakal diluncurkan untuk perangkat iPhone, iPad, iPod Touch, Mac, dan produk berbasis Windows.
Di masa peluncurannya itu, pengguna dapat menikmati masa free-trial selama tiga bulan.
Ketika Apple Music diluncurkan, CEO Tim Cook menjanjikan layanan musik streaming ini akan hadir untuk platform selain iOS, lebih tepatnya Android.
Belum diketahui kapan memang layanan ini akan hadir di OS Google, namun sejumlah tampilannya sudah bocor.
Bocoran ini muncul di blog teknologi Mobile Geeks, yang memperlihatkan tampilan antarmuka Apple Music di Android. Sekilas, Apple Music di ‘Robot Hijau’ tidak akan mirip dengan yang ada di iOS.
Menurut Mobile Geeks, banyak elemen yang dirangkul oleh Apple untuk menyesuaikan desain Android, terutama membuka menu yang ada di sisi bagian kiri.
Semua fitur yang ada di Apple Music untuk iOS juga akan hadir di Android. Beberapa diantaranya, Beats–stasiun radio streaming, kemudian kemampuan untuk memutar secara offline di setiap lagu yang ingin dinikmati.
Sebelumnya, Apple sempat menyatakan bawa Apple Music Android akan hadir pada musim gugur tahun ini.
Dan bukan tidak mungkin tampilan tersebut akan benar-benar menjadi kenyataan.
Rumor lainnya juga mencuat tentang Apple bahwa mereka bakal mengembangkan alat penyuara untuk kuping atau earphone tanpa kabel.
Apple dinilai mengerahkan banyak upaya untuk memperkuat diri dalam industri musik dengan menghadirkan toko multimedia online iTunes, mengakusisi produsen audio Beats Electronics milik penyanyi rap Dr. Dre, serta layanan streaming Apple Music.
Kendati begitu, perusahaan Apple masih terbilang konvensional dalam produksi perangkat earphone dengan kabel yang dibundel dengan perangkat iPhone atau iPod.
Nah, dari pengajuan merek dagang terbaru perusahaan, Apple dirumorkan akan melakukan produksi earphone nirkabel.
Seperti yang diwartakan MacRumours, Apple terbukti sedang berupaya mengajukan merek dagang dari nama AirPods.
Diketahui perangkat earphone yang selama ini diproduksi langsung dari Apple diberi nama EarPods.
Pengajuan tersebut kabarnya memang sempat membahas AirPods, dan sejumlah aksesori audio lain, termasuk earphone, mikrofon, perangkat komunikasi nirkabel, dan lain-lain.
Sementara dari situs TrustedReviews, Apple bakal memisahkan produksi perangkat earphone miliknya dengan lini produk Beats yang diakuisisinya pada Mei 2014 silam.