Dua laga “panas” akan menjadi daya tarik Premier League putaran kompetisi pekan kedua, dimana Liverpool akan datang menghunus dendam ke Etihad untuk memberitahu Manchester City bahwa mereka tetap impresif tanpa Luis Suarez.
Di tempat berbeda, Arsenal akan menyambangi Goodison Park menghadapi Everton dengan eleganitas yang tinggi untuk memnghapus pelecehan para analis sepakbola Premier league bahwa klub Emirates itu akan sulit melampau City dan Chelsea di musim ini.
Menurut “Daily Mail,” surat kabar Inggris terbitan London, dalam tajuk olahraganya Jumat, 22 Agustus 2014, dua duel panas perdana di Premier League akan menjadi tontonan menarik sekaligus bisa dijadikan prediksi peta kekuatan tim-tim elitis di liga.
Laga Liverpool melawan City, seperti di tulis oleh analis sepakbola “Dily Mail,” Martin Keown, kemungkinan akan berakhir imbang karena berdasarkan data lima tahun terakhir.
Terhitung sejak lima tahun terakhir sepuluh pertandingan meraka di Premier League, ada lima hasil imbang. Sisanya, City menang tiga kali, sementara Liverpool dua kali.
Pada pertemuan terakhir di Etihad Stadium, pada musim lalu, City sukses menundukkan Liverpool, tapi Liverpool membalas ketika keduanya bertemu kembali di Anfield. The Reds menang, namun City-lah yang sukses jadi juara di akhir musim.
Liverpool gagal menjuarai Liga Inggris musim lalu setelah kalah bersaing dengan Manchester City.
Liverpool dan City terlibat persaingan ekstra sengit musim lalu dalam perebutan gelar juara Premier League. Setelah berhasil memisahkan diri dari kejaran Chelsea dan Arsenal, The Reds dan The Citizens punya peluang sama kuat untuk bertakhta.
Hingga tiga pekan sebelum kompetisi tuntas Liverpool masih di atas angin karena unggul sembilan angka atas City. Namun City, yang baru saja kalah atas The Reds, ketika itu masih menyimpan dua pertandingan sisa. Dengan kondisi seperti itu, ‘Si Merah’cuma butuh meraih kemenangan di laga sisa musim untuk bisa jadi juara.
Liverpool dan City kembali masuk sebagai kandidat juara di musim ini. Dan keduanya sudah harus saling berhadapan di pekan kedua, setelah sama-sama membuka kompetisi dengan poin maksimal.
Dibanding City, Liverpool mengalami perubahan besar di musim panas 2014 ini. Kepergian Luis Suarez adalah salah satunya. Sebagai gantinya Liverpool melakukan cukup banyak pembelian di bursa transfer. Rickie Lambert, Adam Llalana, Emre Can, Divock Origi, Lazar Marković dan Alberto Moreno diboyong ke Anfield
Di laga lainnya, Arsena yang musim lalu dijegal di kandang Everton datang dengan optimistis tinggi di ujung pekan ini ke Goodison Park Stadium.
Menatap laga akhir pekan ini, Wenger optimistis timnya akan tampil lebih baik jika dibandingkan saat kalah dari Everton bulan April lalu. Dia menilai Arsenal saat ini sudah jauh lebih berkembang daripada musim lalu.
“Pertama, sebuah tim adalah hidup dan hidup adalah pergerakan. Itu berarti sebuah tim tidak berhenti, kami maju dan berkembang,” ujar Wenger dalam konferensi pers, seperti dikutip situs resmi Arsenal.
“Kami punya kesempatan bagus di hari Sabtu untuk menunjukkan bahwa kami sudah maju kami lebih kuat daripada musim lalu,” lanjut manajer asal Prancis itu.
“Di hari itu, Everton layak menang. Kami tidak beruntung dengan gol-gol yang masuk ke gawang kami karena dua di antaranya tidak biasa. Kami sedang sial tapi saya pikir dalam satu musim itu bisa terjadi.”
“Kami mengalahkan mereka di Piala FA dengan cara yang meyakinkan, jadi itu akan menarik, karena mereka adalah tim yang sekarang mengincar posisi di Liga Champions. Ini adalah ujian yang bagus,” imbuhnya.
Dalam beberapa pertemuan terakhir di Premier League Arsenal gagal meraih poin penuh atas Everton. Bagaimana dengan akhir pekan ini?
Untuk musim lalu Arsenal merupakan tim dengan catatan tandang paling bagus. Patut ditunggu bagaimana tim besutan Arsene Wenger itu mengawali laga tandang musim ini, mengingat sejak dua tahun terakhir Arsenal belum pernah lagi bisa menang atas Everton di Premier League–tiga kali seri, satu kali kalah.