Sepuluh hari, sejak hari ini, dalam hitungan mundur penutupan bursa transfer musim panas ini, Manchester United bergerak cepat memburu winger Barcelona, Pedro Rodriguez, dengan mengirim “bos” besarnya Ed Woodward untuk memulus kepindahan pemain itu ke Old Trafford.
Seperti diberitakan Mirror, Rabu, 19 Agustus 2015, Direktur Eksekutif United, Ed Woodward telah tiba di Barcelona dan diyakini ia akan langsung memberikan penawaran kepada pemegang lima puluh caps bersama Timnas Spanyol tersebut.
Manchester United tidak main-main dalam soal perburuan gelandang Barcelona, Pedro Rodriguez.
Selain “marca,” media eksulisf “Independent,” juga menulis bahwa Woodward telah terbang ke Barcelona sebelum laga Barca melawan Athletic Bilbao di leg kedua Piala Super Spanyol
Kabarnya, Barcelona meminta United membayar dua puluh dua juta poundsterling jika ingin mendapatkan Pedro.
Pedro sudah ramai diberitakan bakal hengkang sejak dia kehilangan tempat utama di Barcelona.
Seperti diketahui, pelatih Barcelona, Luis Enrique lebih memilih memainkan Neymar dan Luis Suarez untuk menemani Lionel Messi.
Di musim lalu misalnya, Pedro hanya tampil lima belas kali sebagai pemain utama dari keseluruhan tiga puluh lima kali penampilan. Keadaan tersebut membuat Pedro frustasi.
Di sisi lain, United membutuhkan penyerang tambahan menyusul kepergian Robin van Persie ke Fenerbahce dan Radamel Falcao ke Chelsea. Tak pelak, Setan Merah pun menjadikan Pedro target buruan.
Enrique sendiri mengakui dirinya masih membutuhkan Pedro. Namun eks pelatih AS Roma ini enggan memaksa Pedro untuk tetap berkostum Blaugrana.
“Kami telah mendengar pendapatnya. Ini situasi sulit yang dia harus ambil, tetapi kami akan menunggu dan melihat apa keputusannya,” kata Enrique.
Semenjak Manchester Merah kehilangan Angel Di Maria yang memutuskan hengkang ke Paris Saint-Germain, United bergerak cepat untuk mengamankan Pedro.
Jebolan akademi La Masia dinilai tepat untuk mengisi winger kanan United yang biasa ditempati Juan Mata.
Nantinya, Juan Mata akan mengisi second striker di belakang Rooney dan Memphis Depay digeser sebagai winger kiri, posisi spesialisasinya.
Dengan demikian, peluang Pedro untuk dimainkan secara reguler praktis sangat besar ketimbang bertahan bersama Barcelona yang dihuni trio lini depan kelas dunia, Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar da Silva.
Sementara itu Gary Neville, mantan pemain MU yang kini menjadi komentator di “sky Sports,” juga menganjurkan Van Gaal segera membeli Pedro sebelum bursa transfer ditutup pada akhir Agustus ini.
“Situasi sekarang pada bursa transfer masih mengambang,” ujar Neville kepada Monday Night Football, seperti dilaporkan Manchester Evening News.
“Mereka berada dalam posisi harus mendapatkan Pedro, berpotensi tak mendapatkan kiper terbaik jika De Gea pindah ke Real Madrid, dan mereka juga membutuhkan satu bek tengah jika ada yang cedera lagi. Phil Jones sudah menepi,” ujarnya.
“Mereka terlihat lemah di lini depan dengan Wayne Rooney dan Chicharito, di lini belakang tanpa Jones. Jika kembali mendapatkan cedera, mereka makin lemah,” kata Neville.
“Ini merupakan dua pekan yang ketat, besar, dua pekan besar untuk Manchester United dalam hal mencoba menahan para pemain yang mereka miliki dan memperkuat sebanyak yang mereka bisa,” ujarnya.
Sementara itu, pelatih Barcelona Luis Enrique, mulai gerah dengan situasi tak pasti Pedro Rodriguez di Camp Nou. Bahkan, mantan pelatih AS Roma itu tak sabar menunggu bursa transfer pemain di Spanyol tutup.
Enrigue pun menyadari, situasi Pedro menjadi rumit. Sebab itu dia ingin masalah ini segera selesai.
Apalagi, pemain kelahiran Santa Cruz de Tenerife, Spanyol itu sudah kehilangan fokus karena memikirkan kelanjutan kariernya.
Enrique pun ingin bursa transfer pemain ditutup karena sangat mengganggu. Bursa pemain di Spanyol dibuka hingga 31 Agustus mendatang.
Pedro diturunkan Enrique sebagai starter saat Barcelona ditahan imbang Bilbao di Camp Nou.
Namun, dia diganti Munir El Haddadi. Pedro mengaku butuh lebih banyak jam tampil karena selama ini, dia menjadi pelapis Neymar, Luis Suraez, bahkan Lionel Messi.
“Ini situasi yang rumit, dan sulit bagi Pedro untuk fokus,” kata Enrique seusai laga kontra Bilbao. Saya hanya berharap jendela transfer sialan ini ditutup sehingga bisa mengandalkan pemain yang diharapkan. Tapi, semua terserah Pedro.”
Keberangkatan Pedro Rodriquez dari Barcelona ke Manchester United pada musim ini menyebabkan sejumlah media seperti menaruh ‘mata-mata’ untuk menyoroti perkembangan transfer winger asal Spanyol tersebut.
Mengingat situasi masa depan Pedro, pengamat sepak bola Spanyol Guillem Balague angkat bicara.
Menurutnya, ia tidak yakin jika Barcelona akan mampu menjaga pemain mungil dari godaan United. Karena, tambah Balague, pemain berusia 28 tahun itu sudah mengambil keputusan untuk meninggalkan Camp Nou.
“United semakin dekat untuk mendatangkan Pedro. Saya tidak yakin apakah Barcelona akan mencoba untuk membujuk Pedro untuk terakhir kalinya untuk tetap bersama tim. Tetapi melihat situasi ini tampaknya tidak mungkin, karena ia sudah menentukan sikap untuk hengkang,” tegas Balague seperti dikutip DailyStar, Rabu 19 Agustus 2015
“Saya mengerti kesepakatan antara Pedro dan United sudah di tempat. Hanya satu yang tersisa yakni, United harus menyetujui harga yang ditawatkan Barcelona.”
“ Sekarang mereka hanya melakukan negosiasi terkait proses pembayarannya, apakah dengan angsuran atau membayar lunas. Dan, kepergian Ed Woodward ke Barcelona hari ini, untuk berbicara dengan Barcelona.
Artinya, kesepakatan akan dilakukan minggu ini,” tukas Balague.