Makan telur menyebabkan bisul?
Ya. Itulah yang dikesankan kepada banyak orang tentang makan telur.
Mitos itulah sulit di dari masyarakat kita
Dan banyak sekali mitos yang beredar di kalangan masyarakat bahwa makan telur dapat menyebabkan bisul.
Dari mitos tersebut menyebabkan orang menghindari telur.
Padahal, telur kaya akan vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Telur adalah salah satu makanan tinggi protein yang harganya paling murah dibandingkan dengan protein lainnya.
Bagi beberapa orang yang alergi terhadap telur akan memiliki keluhan adanya gatal dan timbul benjolan kecil yang bentuknya menyerupai bisul.
Kemungkinan ini yang menyebabkan banyak orang percaya bahwa telur adalah penyebab bisul.
Benjolan kecil yang muncul karena alergi telur tersebut bentuk, ukuran dan lokasi timbulnya sangat berbeda dengan bisul yang sesungguhnya.
Benjolan kecil karena alergi telur biasanya gatal, ukurannya kecil, tidak ada nanah (atau kalaupun ada jumlahnya tidak sebanyak nanah pada bisul), serta timbulnya bisa di mana saja dan jumlahnya tidak hanya satu.
Sedangkan, bisul biasanya tunggal, ukurannya besar, terlihat mengandung nanah berwarna putih di tengahnya dan letaknya hanya di kulit yang mempunyai kelenjar rambut saja, misalnya ketiak, kepala, atau pubis.
Bisul ini disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus.
Untuk itu, sebaiknya Anda mencari informasi lebih lanjut ke dokter umum atau dokter spesialis kulit dan kelamin untuk menentukan terapi yang tepat untuk keluhan Anda.
Baik bisul karena bakteri atau benjolan karena alergi, keduanya harus diterapi agar keluhan dapat segera diatasi.
Jika memang Anda terkena bisul, Anda tidak perlu membatasi mengonsumsi telur.
Obati bisul dengan mengonsumsi antibiotik sesuai dengan petunjuk dokter yang memeriksa Anda.
Sebenarnya, mengonsumsi telur merupakan cara terbaik yang bisa Anda lakukan untuk memberikan dorongan bagi kesehatan.
Tak hanya kaya akan vitamin, telur juga kaya akan kandungan nutrisi lainnya.
Dikutip dari besthealthmag, berikut ini adalah fakta mengapa Anda memang perlu mengonsumsi telur:
Dengan mengonsumsi telur, banyak manfaat vitamin yang bisa Anda dapatkan untuk kesehatan tubuh.
Kandungan vitamin B2 dalam terlur bermanfaat membantu tubuh Anda memecah makanan menjadi energi.
Vitamin B12 penting untuk memproduksi sel darah merah, dan vitamin A (retinol) bermanfaat untuk penglihatan.
Sedangkan vitamin E berguna melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan dan sel yang dapat menyebabkan kanker.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Rochester Center for Obesity Research menemukan bahwa, mengonsumsi telur saat sarapan dapat membantu membatasi asupan sepanjang hari.
Tak hanya itu telur membuat kenyang lebih lama sehingga cenderung membuat Anda untuk tidak mengonsumsi camilan pada pagi atau siang hari.
Telur mengandung zat besi, seng dan fosfor, mineral yang sangat penting bagi tubuh Anda.
Zat besi sangat dibutuhkan oleh wanita saat haid, karena jika zat ini tidak terpenuhi maka hal ini bisa menyebabkan wanita mudah lelah dan marah.
Sementara itu, seng menjaga sistem kekebalan tubuh Anda dalam kondisi prima dan membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi. Sedangkan, fosfor penting untuk kesehatan tulang dan gigi.
Telur juga mengandung sejumlah unsur pelarut seperti yodium yang diperlukan untuk membuat hormon tiroid. Sementara selenium, antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko kanker.
Sebuah penelitian yang dilakukan Harvard University menemukan bahwa mengonsumsi telur saat anak-anak bisa membantu mencegah kanker payudara saat dewasa.
Dua belas tahun lalu sebauah penelitian lain juga menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi setidaknya enam telur per minggu memiliki risiko empat puluh empat persen lebih rendah terkena kanker payudara ketimbang wanita yang hanya makan dua atau lebih sedikit telur setiap minggu.
Sementara penelitian dari University of North Carolina mengungkapkan, bahwa kolin yang terdapat pada kuning telur dapat mengurangi risiko kanker payudara hingga dua puluh empat persen.
Kuning telur mengandung seratus dua puluh lima miligram kolin hampir sekitar seperempat asupan harian yang direkomendasikan.
Itulah alasan kuat bahwa Anda perlu mengonsumsi telur setiap hari, untuk menunjang kebutuhan protein di tubuh Anda.
Tak hanya itu, jika dikonsumsi dalam batas yang aman telur juga mengandung banyak vitamin dan mineral yang memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan makanan sehat dan seimbang.