Site icon nuga.co

Masih Tentang Masalah Kesulitan Tidur

Pernahkah Anda mengalami sulit tidur walaupun telah banyak melakukan banyak aktivitas?

Untuk masyarakat di kota besar, insomnia seolah jadi teman yang mengunjungi Anda ketika malam tiba.

Padahal kurang tidur dan istirahat akan membuat tubuh Anda rentan terserang beragam penyakit.

Sebuah studi yang dilansir dari India Times mengungkapkan bahwa kurang tidur kurang dari lima jam per hari memudahkan tubuh terserang penyakit, seperti demam dan infeksi.

Untuk mengatasi sulit tidur, beragam cara bisa Anda lakukan, seperti napas teratur dan menjaga ruangan tetap gelap.

Seperti dilansir dari Cosmopolitan.com, beberapa cara efektif yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi sulit tidur.

Di tengah perkembangan zaman dan teknologi saat ini, manusia seolah tak bisa lepas dari gawai mereka bahkan sampai ke tempat tidur.

Namun, faktanya kebiasaan tersebut merupakan salah satu faktor yang membuat seseorang sulit tidur.

Menurut pakar tidur, Robert S Rosenberg, MD yang juga penulis buku The Doctor’s Guide to Sleep Solution for Stress and Anxiety, salah satu cara untuk mengatasi sulit tidur dengan mematikan gawai Anda, seperti smartphone, laptop, tablet, bahkan televisi.

Dr Rosenberg juga mengatakan bahwa rutinitas sebelum tidur dapat dimanfaatkan untuk mengatasi insomnia Anda.

Tidak hanya membantu atasi sulit tidur, rutinitas yang menjadi ritual Anda akan membiasakan otak untuk mengidentifikasi aktivitas pengantar tidur.

Beberapa kegiatan tersebut, seperti membaca buku, yoga, atau mendengarkan musik yang menenangkan.

Jauhkan semua elemen yang mengingatkan Anda pada waktu, seperti jam. Dr Rosenberg mengatakan bahwa menatap jam dapat meningkatkan kecemasan dan membuat Anda terus menghitung.

Selain itu, dengan melihat jam, Anda akan memicu respon stres tubuh, sehingga mustahil untuk tidur dengan pulas.

Lavender memiliki kemampuan menghasilkan bau yang mampu menenangkan pikiran Anda.

Tempatkan beberapa lavender atau gunakan lilin terapi, semprotan, atau losion yang beraroma tanaman tersebut untuk meningkatkan kualitas tidur Anda.

Di samping menggunakan visualisasi, atur napas Anda dengan teratur untuk membiarkan tubuh dan pikiran rileks.

Dr Rosenberg mengungkapkan bahwa berfokus pada nafas yang teratur, Anda bisa mengontrol pikiran untuk mudah tidur.

Salah satu faktor yang membuat seseorang insomnia karena ruangan tidurnya terlalu panas. Dr Rosenberg menyarankan agar Anda mudah tidur, suhu ruangan diatur sekitar delapan belas hingga dua puluh derajat Celsius.

Bagi orang yang sedang insomnia, sering kali mereka lupa untuk mematikan segala bentuk cahaya di ruangan kamar.

Menurut Dr Rosenberg, ternyata hal tersebut menjadi salah satu faktor yang membuat Anda sulit untuk tidur.

Cobalah untuk mematikan lampu agar tidur Anda semakin pulas.

Salah satu indikator pertanda Anda kurang tidur adalah frekuensi buang air besar yang tidak teratur di pagi hari. mengatasi kualitas tidur yang buruk, luangkan paling tidak tiga puluh menit untuk tidur siang.

Mungkin hampir semua orang di dunia mengetahui bahwa olahraga memiliki banyak manfaat tak hanya untuk tubuh dan pikiran saja, tetapi juga meningkatkan kualitas tidur.

Namun, tak jarang pula orang yang tidak melakukannya dengan alasan kesibukan rutinitas.

Dr Rosenberg menjelaskan aktivitas fisik, seperti olahraga meningkatkan kemampuan kemampuan otak menurunkan neurotropik yang mengatur suasana hati dan membuat Anda relaks sehingga memudahkan untuk tidur.

Beberapa kalangan meyakini jika Anda sulit tidur, cobalah untuk minum minuman beralkohol, seperti bir atau anggur.

Dr Rosenberg menepis anggapan tersebut dengan pernyataan yang sebaliknya bahwa minuman beralkohol malah akan membuat kualitas tidur Anda jadi buruk.

Kita menghabiskan sepertiga dari dua puluh empat  jam sehari untuk tidur.

Jika Anda berpikir semua orang bisa mempraktekkan istirahat delapan jam sehari, tentu salah besar.

Banyak di antara kita sebenarnya berjuang untuk bisa tertitur dengan nyenyak, apalagi bagi orang yang tinggal di kota besar.

Pastilah cuaca yang buruk sampai pengalaman di angkutan umum menjadi salah satu alasan kecil tidur Anda tak berkualitas.

Dikutip dari Evening Standard, pakar tidur Ole Myrhe memperingatkan kalau tidur malam yang buruk bisa mempengaruhi konsentrasi di siang hari.

“Tidur malam yang buruk dapat menyebabkan kesulitan dalam berkonsentrasi dan perubahan suasana hati. Bila jangka panjang, dapat menyebabkan berkurangnya resistensi terhadap penyakit dan bahkan mempercepat proses penuaan,” tutur Myrhe.

Ruangan tempat Anda tidur harus menjadi surga yang tenang. Temperatur terbaik dalam kamar ketika tidur , serta dalam keadaan gelap dan hening.

Salah satu faktor untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik adalah posisi dalam tidur.

Posisi tidur yang tidak tepat dan nyaman menyebabkan Anda gelisah dan bisa-bisa bergerak puluhan kali. Anda tak akan bangun dengan segar ketika alarm berbunyi.

Meski penting untuk mendapatkan jam tidur yang cukup, bagi mereka yang insomnia tidak perlu khawatir.

Sebaliknya, pergilah istirahat saat Anda merasa lelah dan tidak memaksakan diri untuk tidur lebih awal.

Kebiasan ini sulit dihilangkan. Penggunaan ponsel, tablet, hingga menonton televisi sebelum tidur malah membuat mata Anda sulit dipejamkan.

Satu lagi, hindari mengkonsumsi yang mengandung kafein, nikotin, atau alkhohol, karena semuanya memiliki pengaruh pada kualitas tidur Anda.

Bila Anda tidur terlentang, sebaiknya memakai bantalan yang memiliki ketebalan yang sedang, supaya kepala Anda tidak terlalu terangkat.

Sebaliknya, pilih bantal yang lebih tebal dan pas bila terbiasa tidur menyamping.

Exit mobile version