Casey Stoner mengakhiri kontraknya sebagai tim penguji dan brand ambassador dengan Repsol Honda dan akan memulai peran yang sama di Ducati
Selasa, 24 November 2015, Ducati memastikan pebalap asal Australia, yang selama ini berada di bawah bendera Repsol Honda, kembali ke trek bersama Ducati usai kontraknya dengan tim Repsol Honda sebagai pebalap penguji berakhir.
“Stoner kembali ke Ducati di MotoGP musim 2016 dan ini sudah mendapat kepastian langsung dari sang pebalap,” tulis rilis Ducati yang ditujukan kepada media dan publik MotoGP.
Selain rilis dari Ducati, Casey Stoner, di hari yang sama, juga membenarkan bahwa ia akan kembali Ducati sebagai tim penguji dan “brand amasador.”
“Saya memiliki perjalanan yang cukup panjang dengan Honda selama lima tahun terakhir. Menjadi juara dunia di empat tahun silam. Itu momen terbaik dan saya sudah berteman dengan banyak orang dan membentuk ikatan hubungan yang baik,” ucap Stoner seperti dilansir laman Crash.Net, Selasa, 24 November 2015.
Kembali ke Ducati membuat pebalap asal Australia ini tersenyum lebar.
Menurutnya tahun depan akan menjadi tahun kebanggaanya, karena bisa menjadi pebalap penguji serta brand ambassador Ducati.
“Gigi Dall’Igna – bos Ducati- telah membawa sebuah pendekatan baru dan saya sudah menantikan untuk membantu tim Ducati musim depan,” katanya.
CEO Ducati Claudio Domenicali menambahkan, dirinya begitu senang bisa membawa Stoner kembali ke Ducati.
Stoner akan tetap berada di hati penggemarnya.
“Stoner memiliki bakar yang luar biasa dan pengalamannya itu mampu memberikan kontribusi penting bagi tim Ducati di MotoGP 2016,” ujar Domenicali.
Sepanjang membela Ducati selama tiga periode, Stoner sudah mengukir kemenangan dua puluh tiga kali dan satu gelar juara dunia, delapan tahun lalu.
Ketika bergabung dengan Ducati delapan tahun lalu, debutnya berakhir manis dengan titel juara dunia.
Stoner juga berjasa mempersembahkan gelar juara dunia tim untuk Ducati.
Stoner kemudian hengkang ke Repsol Honda pada empat tahun lalu dan hebatnya, dia juga langsung berhasil menjadi juara dunia di tahun pertama bersama tim anyarnya.
Memutuskan pensiun dari ajang MotoGP setahun kemudian, Stoner didaulat Honda Racing Corporation sebagai test rider untuk motor RC213V sejak 2013.
Nah, kini ia resmi comeback ke Ducati.
“Saya punya banyak memori hebat bekerja dengan Ducati dan seluruh personelnya. Kesempatan untuk kembali bekerja dengan mereka adalah sesuatu yang sangat spesial,” imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Stoner telah memutuskan untuk berpisah dengan Honda. Stoner membagi “adil” dua gelar juara dunianya selama membalap di MotoGP; satu diraih bersama Ducati, satu diraih bersama Honda.
“Stoner selalu ada di hati Ducatisti,” ujar CEO Ducati Claudio Domenicali seperti dilansir Autosport.
“Saya amat senang karena dia memutuskan untuk kembali ke kami. Casey punya talenta yang luar biasa dan dengan pengalamannya, dia bisa membuat kontribusi,” lanjut Domenicali.
Kendati berstatus sebagai pebalap penguji, pebalap asal Australia itu disebut punya kemungkinan tampil di beberapa seri tahun depan dengan status wildcard.