Rider Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo tidak memecahkan rekor catatan waktu tercepat di Sirkuit Masaryk, Brno, Republik Ceko, saat melakoni sesi latihan bebas ketiga, tapi juga sangat gembira bisa mengalahkan dua pesaingnya Valentino Rossi dan Marc Marquez, yang berada di posisi dua dan tiga.
Lorenzo yang mencatatkan kecepatan maksimal di angka tiga ratus sembilan kilometer kilometer per jam, lewat torehan waktu satu menit lima puluh lima koma empat ratus tujuh puluh enam detik.
Lorenzo bersama Rossi memastikan satu tempat di antara sepuluh rider teratas yang langsung memasuki fase kualifikasi kedua, melewati kualifikasi pertama.
Hasil itu diambil dari kombinasi waktu latihan sesi latihan bebas pertama hingga ketiga.
Bagi para pebalap, Sirkuit Masaryk, Brno, Republik Ceko memiliki kesulitan di atas rata-rata Tingkat kesulitannya ini dibuktikan ketika Valentino Rossi, Dani Pedrosa hingga Marc Marquez terjatuh saat tengah melakoni sesi latihan bebas.
Rider Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo juga mengalami kesulitan di trek tersebut.
Namun, ia mengaku lebih beruntung ketimbang rider lainnya, karena mencatatkan hasil yang baik di dua sesi latihan bebas.
X-Fuera, begitu Lorenzo di sapa, mencatatkan catatan waktu tercepat di sesi latihan bebas ketiga
“Ketika saya melihat banyak kecelakaan, saya sedikit berhati-hati agar tidak mengalaminya juga.”
“ Semua ban di putaran terakhir menggunakan ban keras di depan dan belakang motor, dan semuanya punya banyak masalah, dan saya juga merasa kesulitan dengan motor, tapi dibanding pembalap lain, saya sedikit mengalami kesulitan,” papar Lorenzo di Crash, Sabtu, 15 Agustus 2015.
“Saya sangat senang dengan kedua sesi latihan bebas (hasil kedua sesi tersebut), kami telah mencoba ban dan setting-an motor. Sekarang kami tahu arah yang harus dicoba dan mencoba meningkatkannya nanti,” sambungnya.
Duo Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa mengalami nasib nahas di Sirkuit Masaryk, Brno, Republik Ceko karena terjatuh saat menjalani sesi latihan bebas. Peristiwa yang mereka alami mendapat tanggapan dari rider Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo.
“Dani sedikit kurang beruntung. Dia tak berada di ban yang baik pagi ini, atau dia yang memberitahunya langsung kepada media.”
“ Terutama di sesi latihan bebas kedua, dia menghadapi masalah teknis, dia sangat cepat di sini dan sudah tentu insiden ini mungkin memengaruhi kepercayaan dirinya,” papar Lorenzo disadur dari Crash.
“Pembalap Yamaha tak punya kebebasan dari tekanan yang dialami Marc. Dia terlalu banyak mengambil resiko, dan terjatuh dua kali. Dia banyak mengambil resiko dari kami, karena dia harus meraih banyak poin,” sambungnya.
Selain mengomentari performa Marquez dan Pedrosa, X-Fuera juga menganalisa kans pembalap lainnya jelang sesi latihan bebas keempat. Sebelum akhirnya memasuki sesi kualifikasi dan perlombaan yang berlangsung Minggu 16 Agustus 2015 malam WIB.
“Marc kuat dan ia sedikit kesulitan dengan kondisi yang lebih panas. Valentino selalu punya kecepatan yang sama sejak sesi latihan bebas pertama hingga kedua, mungkin Iannone juga kuat di sini, tapi masih ada dua sesi latihan bebas, masih banyak waktu sebelum penyelesaian akhir,” imbuh Lorenzo.
Sementara itu analis performa pembalap MotoGP, Wilco Zeelenberg, menyatakan akan memilih pertarungan antara Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo di GP Brno.
Pertarungan ini akan bisa mengulang saling himpit di antara keduanya seperti enam tahun lalu di GP Barcelona.
Pada saat itu Rossi dan Lorenzo memang terlibat pertarungan sengit sepanjang balapan di Barcelona.
Keduanya berulang kali saling salip hingga klimaksnya pada lap terakhir di tikungan terakhir, Rossi secara mengejutkan menyalip Lorenzo dan merebut kemenangan. Ia menilai keduanya memiliki gaya balap yang berbeda.
“Pertarungan di Barcelona adalah salah satu yang terbaik dalam sejarah. Rossi melakukan manuver tak terduga di tikungan terakhir yang memberikan kemenangan untuknya di depan ribuan pasang mata,” cetus Zeelendberg mengutip Cycle World.
“Mereka berdua cepat tapi berbeda: Valentino sangat lambat mengerem, sementara Jorge lebih halus dalam mengemudi. Itulah cara keduanya balapan,” terang Zeelenberg.
Pertarungan kedua rider akan berlanjut pada seri ke-sebelas di Sirkuit Brno, Republik Ceko, akhir pekan ini. Untuk sementara The Doctor masih memimpin klasemen sementara Lorenzo berada di bawahnya.