Keberadaan Barcelona di puncak klasemen La Liga mulai goyah setelah meraih hasil imbang ketika bertandang ke Estadio Ciudad de Valencia, Senin, 20 Januari 2014, dinihari WIB, dan ditahan imbang tuan rumah Levante 1-1.
Posisi Barcelona makin diancam Atletico Madrid dan Real Madrid. Meski demikian, Los Cules percaya bisa menebus kehilangan poin tersebut di laga-laga mendatang.
Barca hanya mampu meraih hasil imbang setelah tertinggal lebih dulu oleh gol Loukas Vyntra di menit ke- awal dan baru mampu membalas lewat Gerard Pique sembilan menit berselang.
Meski menyerang total dan sangat dominan dengan perbandingan penguasaan bola 74%berbanding 26%, Barca tak mampu menghindari raihan satu poin. Hasil ini tentu di luar dugaan tim Catalan tersebut, yang di lima pertemuan sebelumnya tak pernah kesulitan meraih angka penuh.
“Ini bukanlah hari yang bagus untuk kami, kami ingin menang tapi itu tidak terwujud. Bagaimanapun juga kami tidak merasa kecewa karena kami membuat banyak peluang, kami cuma gagal mengonversinya jadi gol,” ujar pelatih Gerrado Martino. seperti dikutip situs resmi klubnya.
Tambahan satu poin membuat peta persaingan di La Liga makin sengit. Meski masih memimpin klasemen, Blaugrana hanya unggul selisih gol atas Atletico dan berjarak cuma satu poin dari Real Madrid.
Kendati demikian, Martino tak khawatir dengan ancaman dua rival timnya itu. Pelatih asal Argentina itu optimistis bakal menebus dua poin yang hilang di kandang Levante dan mempertahankan posisi.
“Liga sangatlah panjang, masih ada 18 pertandingan lagi yang akan dimainkan. Ada banyak poin yang bisa diraih,” tuturnya.
Barca, menurut jadwal, akan kembali bertandang ke kandang Levante di leg pertama babak perempatfinal Copa del Rey, Kamis, 23 Januari 2014, dinihari WIB.
“Saya pikir pertandingan pada Rabu nanti akan sama dengan hari ini. Mereka akan bertahan dan menumpuk di belakang, ini bukanlah pertama kali mereka bermain seperti itu melawan kami,” katanya.
Hasil seri Barca melawan Levante membuat Real Madrid boleh tersenyum. Posisi Madrid kini sangat rapat dengan dua tim teratas itu.
Madrid sangat impresif dalam tiga pekan terakhir dengan meraih tiga kemenangan ir –termasuk kemenangan 5-0 atas Real Betis akhir pekan lalu. Barca dan Atletico tersandung dua kali hasil seri. Keduanya sama-sama meraih dua hasil imbang dan satu kemenangan dalam tiga laga terakhir.
Barca dibuat frustrasi oleh Levante. Meski tim Catalania itu mendominasi jalannya laga. Los Cules kekurangan akurasi dalam menyelesaikan peluang. Dalam catatan Soccernet, mereka melepaskan 17 attempts, namun hanya 6 di antaranya yang tepat sasaran.
Hasil seri tersebut sempat membuat Barca berada dalam posisi sulit. Andai Atletico menang, maka tim besutan Diego Simeone itu akan naik ke puncak klasemen.
Namun, Atletico gagal memanfaatkan peluang tersebut. Alhasil, Madrid yang sempat tertinggal relatif jauh, kini hanya tinggal berjarak satu poin dengan Barca dan Atletico.
Barca dan Atletico berada di urutan satu dan dua dengan nilai 51, sementara Madrid di urutan ketiga dengan nilai 50.
“Persaingan menuju gelar juara kini ketat. Masih ada 18 pekan tersisa dan masih mungkin ada kejutan-kejutan lainnya,” ujar pelatih Barca, Gerardo Martino, seperti dilansir Marca.
“Kami menambah satu poin lagi dengan hasil melawan Levante. Masih ada setengah musim lagi. Ayo!” tulis Cesc Fabregas di akun Twitter-nya.
