Zlatan Ibrahimovic dengan “lapang dada” menerima hukuman absen di tiga laga Manchester United usai Football Asociation menjatuhkan hukuman atas iniiden saling injak dan terjangnya dengan Tyrone Ming, pemain AFC Bournemouh pada Minggu dinihari WIB lalu.
Keputusan itu dikeluarkan FA pada Senin dinihari WIB.
Dan seperti dilansir Talk Sport, baik Ibrahimovic maupun Mings dijatuhi hukuman karena tindakan tak sportif mereka dalam laga tersebut.
Dalam laga yang berlangsung di Old Trafford itu, Mings menginjak kepala Ibrahimovic ketika sang penyerang terbaring di lapangan.
Beberapa saat kemudian, giliran Ibra melakukan aksi balas dengan menyikut wajah Mings dalam perebutan bola di udara.
“Zlatan Ibrahimovic dan Tyrone Mings keduanya dihukum karena tindakan kasar dalam laga Manchester United versus AFC Bournemouth pada Sabtu lalu,” demikian pernyataan FA atas hukuman kedua orang tersebut.
Seperti dilansir Sky Sports baik Ibra maupun Mings terkena sanksi larangan bermain di tiga pertandingan. Namun, keduanya masih bisa melakukan banding.
Di bawah aturan FA setiap insiden yang terjadi di lapangan dan luput dari ofisial laga bakal ditinjau kembali oleh tiga mantan wasit.
“Kedua pemain terlibat dua insiden terpisah sekitar menit ke-empat puluh empat yang mana hal-hal itu luput dari penglihatan ofisial pertandingan namun tampak pada video,” demikian pernyataan FA.
Sebelumnya, Ibrahimovic menegaskan dirinya siap jika dijatuhi sanksi oleh FA.
“Saya menghormati setiap keputusan,” terang Ibrahimovic seperti dikutip dari Manchester Evening News.
Terkait tindakan Mings yang menginjak kepalanya, Ibrahimovic juga tidak ingin membicarakannya lebih lanjut. Bahkan, mantan pemain Paris Saint-Germain itu mengklaim tidak mengetahui siapa yang menginjak kepalanya saat insiden berlangsung.
Sementara itu, usai laga yang berakhir satu befrbanding satu, Mings menyatakan dirinya tak bermaksud bermain kasar terhadap Ibra.
Dia pun mengaku wajar saat melompat untuk menyundul sikut seseorang mengayun.
Lantas bagaimana dengan sikap Zlatan Ibrahimovic?
Pemain gaek MU itu juga menyatakan dirinya tak mau mencari-cari alasan
“Saya tak tahu,” kata Ibrahimovic ketika ditanyai jika para pemain MU kecapaian, seperti dikutip dari Manchester Evening News.
“Ketika Anda tidak menang, Anda coba untuk mencari banyak alasan. Jika hari ini kami menang mudah, takkan ada yang menyatakan bahwa kami bermain lebih sering, atau apakah Anda lelah. Anda memang tak bermain bagus, seperti itulah.”
United Zlatan Ibrahimovic membantah sengaja menyikut Mings
Ibrahimovic dan Mings terlibat cekcok di pengujung babak pertama. Semua bermula dari tindakan Mings yang terlihat menginjak bagian belakang kepala Ibrahimovic di kotak penalti Bournemouth
Berbicara kepada BBC Sport, Ibrahimovic mengaku enggan mengomentari insiden di menit-menit akhir babak pertama tersebut. Namun, penyerang itu membantah telah sengaja menyikut Mings.
“Apa yang terjadi di lapangan harus tetap di lapangan. Saya bukan pemain yang menyerang lawan di luar lapangan. Anda punya televisi, Anda bisa menyaksikannya. Saya melompat dengan tinggi dan dia melompat ke arah siku saya, ujar Ibrahimovic.
Terkait tindakan Mings yang menginjak kepalanya, Ibrahimovic juga tidak ingin membicarakannya panjang lebar. Bahkan mantan pemain Barcelona itu tidak mengetahui siapa yang menginjak kepalanya saat insiden berlangsung.
“Saya tidak pernah berniat menyakiti orang lain. Saya tidak tahu tentang injakan di kepala. Jika memang dia, maka memang dia yang melakukannya,” ucap Ibrahimovic.
Sementara itu berbicara kepada MUTV, Ibrahimovic mengaku berharap Mings tidak apa-apa. “Mudah-mudahan dia tidak cedera. Hal seperti ini bisa terjadi. Saya berusaha menyundul bola dan saya tidak beruntung dia melompat ke arah siku saya. Tidak ada yang disengaja,” ujarnya.
Baik Ibrahimovic dan Mings terbilang beruntung karena wasit Kevin Friend tidak memberi keduanya kartu merah. Friend justru mengeluarkan kartu merah untuk pemain Bournemouth Andrew Surman karena melakukan protes berlebihan.
Faktor kelelahan disinggung menjadi salah satu penyebab karena MU bermain di empat kompetisi, yaitu Liga Primer Inggris, Piala Liga, Piala FA, dan Liga Europa.
Ibrahimovic merasa tidak bermasalah dengan jadwal pada itu.
“Kami tidak bermain baik di final, tapi ketika Anda menang maka hal itu akan menutupi kesalahan dan juga pernyataan yang ingin Anda tanyakan. Kami memang memainkan banyak sekali pertandingan, tapi saya suka bermain sepak bola. Ini gairah saya dan saya menikmati setiap pertandingan.”
“Memang ada banyak sekali pertandingan. Tapi saya kira ini bukan alasan. Saya sudah melakukan hal ini selama lima belas tahun dan memainkan lima puluh hingga tujuh puluh laga setahun.”
Ibrahimovic sendiri harus memikul tanggung jawab karena gagal menyarangkan penalti ke gawang Bournemouth, serta gagal menuntaskan beberapa peluang. Ini adalah noda kecil dalam kariernya yang bisa disebut gemilang bersama MU.
Mantan pemain timnas Swedia itu adalah penyerang tersubur MU saat ini dengan mencetak 26 gol di seluruh kompetisi.
“Saya tak masalah menanggung kesalahan itu. Anda hanya bisa dinilai dari pertandingan terakhir Anda. Yang terjadi sebelumnya sudah pergi. Seperti itu saua memandangnya,” ucap mantan penyerang Barcelona, Paris Saint Germain, Inter Milan, dan AC Milan itu.
“Saya berharap yang melakukan yang lebih baik besok. Itulah sepak bola.”
