Menjadi yang tercepat dalam dua kali latihan bebas lomba Formula One, atau F1, di Sanghai Circuit, Grand Prix China, Jumat siang WIB, 10 April 2015, lewat pebalapnya Lewis Hamilton, tidak menjadikan Mercedes lepas dari himpitan Ferrari.
Ferrai terus mendempet Mercedes lewat Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen.
Di sesi latihan bebas pertama Mercedes memang dominan menguasai trek dengan menempatkan Lewis Hamilton dan Nico Rosberg di posisi satu-dua. Tapi Ferrari juga tak mau kalah dengan menempatkan Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen di posisi tiga-empat.
Malah di sesi latihan bebas kedua, yang masih dikuasai oleh Lewis Hamilton, “duo” Ferrari melemparkan Nico Rosberg di posisi empat. Kimi Raikkonen dan Vettel menguasai tempat dua-tiga.
Dengan sinyal lomba di dua sesi latihan bebas ini, maka dipastikan balapan Formula One, Minggi siang WIB, 12 April 2015 akan berlangsung sengit lewat pertarungan Mercedes melawan Ferrari.
Pada free practice yang dihelat di Shanghai International Circuit, Hamilton relatif tanpa hadangan untuk mencatatkan tercepat atau lebih lambat sepersekian detik dari waktu yang dicatatnya di sesi pertama.
Hamilton unggul dari pebalap Ferrari, Kimi Raikkonen, yang menuntaskan sesi ini di posisi kedua. Di posisi ketiga ada pebalap Red Bull Racing, Daniel Ricciardo dan Sebastian Vettel melorot satu tangga dari sesi latihan pertama, setelah finis di posisi keempat. Sementara Nico Rosberg melengkapi urutan lima besar.
Di sesi latihan bebas pertama Hamilton sukses mencatatakan tercepat mengalahkan rekannya Nico Rosberg yang duduk di tempat, sementara itu, jawara GP Malaysia, Sebastian Vettel, harus puas menempati posisi ketiga.
Di belakang Vettel, ada rekan setimnya, Kimi Raikkonen yang diikuti Felipe Nasr, Daniel Ricciardo, Daniil Kvyat, Carlos Sainz Jr., Valtteri Bottas, dan Felipe
Sebelum sesi latihan bebas GP China, Sebastian Vettel, seperti ditulis oleh “crash,” kemungkinan bisa menyamai torehan pebalap legendaris Ayrton Senna.
Juara dunia F1 sebanyak empat kali itu meraih kemenangan pada GP Malaysia lalu, yang juga merupakan kemenangan pertamanya bersama Ferrari yang baru ia bela pada musim ini.
Kemenangan di Sepang juga membuat Vettel mengakhiri masa pacekliknya setelah sebelumnya meraih kemenangan terakhir bersama Red Bull pada balapan penutup musim 2013 yakni GP Brasil.
Dengan demikian Vettel kini telah mengoleksi empat puluh kemenangan dalam kariernya di F1, cuma terpaut satu saja dari Senna yang punya empat puluh satu kemenangan.
Di atas dua nama itu sendiri ada Alain Prost dan Michael Schumacher dalam daftar pebalap dengan jumlah kemenangan terbanyak sepanjang sejarah balapan ‘Jet Darat’.
Vettel sendiri mengaku sebenarnya tidak terlalu ngeh dengan seberapa dekat ia dengan jumlah torehan Senna. Namun, ia mengakui bahwa pebalap F1 di era masa kini akan lebih mudah untuk meraih jumlah kemenangan seiring dengan bertambahnya kuantitas balapan dalam semusim.
“Aku tahu angka jumlah Michael, tapi itu terlalu jauh,” ujar Vettel seraya tersenyum kecil, seperti dilansir Crash.
“Aku pikir bisa mendekati Senna amatlah spesial. Butuh waktu buatku untuk sampai ke jumlah empat puluh dan semoga yang berikutnya tidak akan berselang jauh, tapi sudah pasti itu akan berarti banyak buat pebalap mana saja.”
“ Itu mengapa aku pikir statistik dalam hal ini cukup menyenangkan, tapi aku pikir tidaklah adil untuk pebalap dari era masa lalu karena saat ini kami memiliki balapan lebih banyak.”
sumber : crash dan planet f1
