Facebook meng”kanvas”kan saingan utamanya Google di “pasar” aplikasi selama setahun terakhir dan menjadi aplikasi terbanyak yang dipasang oleh pengguna smartphone di AS.
Institusi riset paling terkenal dan akurat di dunia, AC Nielsen, dalam rilis terbarunya, Selasa, 22 Desember 2015, mengungkapkan Facebook dipakai oleh lebih seratus dua puluh enam juta pengguna aktif tiap bulannya.
Dalam rilis itu juga dinyatakan Facebook saat ini memiliki sekitar satu koma empat miliar pengguna mobile di seluruh dunia.
Angka ini naik tiga belas persen dibanding tahun sebelumnya.
Peringkat kedua ditempati oleh YouTube.
Facebook masih menempatkan pesan instan-nya, atau dikenal dengan Facebook Messenger, di posisi ketiga
Ini disebabkan karena Facebook “memaksa” pengguna Facebook untuk menginstal Messenger di smartphone mereka.
Aplikasi lain yang mencatat jumlah pertumbuhan tinggi adalah Apple Music.
Menurut Nielsen, pengguna aplikasi layanan musik dari Apple itu meningkat dua puluh enam persen. Aplikasi ini baru diluncurkan pada bulan Juni lalu.
Lantas dimana posisi Google?
Jumlah pengguna Google Search hanya berada di peringkat keempat.
Google Search masih kalah dibanding . Aplikasi layanan berbagi video tersebut diikuti Facebook Messenger.
Selain itu, Nielson juga menerangkan bahwa Facebook Messenger merupakan aplikasi yang pertumbuhan penggunanya paling tinggi di antara sepuluh aplikasi lainnya.
Facebook telah mengklaim akan mendapat delapan miliar viewer video untuk situsnya setiap hari.
Guna meningkatkannya, media sosial milik Mark Zuckerberg ini merilis fitur baru bernama Click for More.
Sebagaimana diberitakan Clapway, Facebook memutuskan untuk mengekspansi layanan mereka karena ada banyak konten yang telah diunggah ke situsnya.
Click for More akan bisa dilihat dari mana saja di video yang telah ditonton, sehingga viewer akan dibawa ke jendela lain untuk browsing video.
Layar video lebih besar dalam update sedangkan latar belakangnya dibuat redup. Pengguna juga akan dapat melihat video dan iklan terkait.
Seperti Youtube, video Facebook juga akan menampilkan autoplay, namun pengguna juga dapat memilih video apa untuk dimainkan berikutnya.
Facebook menyatakan bahwa ini adalah test web yang telah diisyaratkan perusahaannya pada Oktober lalu.
Selain fitur video baru keluar untuk iOS, Facebook juga memperluas live video mereka sehingga video tersebut ada pada semua Verified Page.
Facebook ingin memperpanjang waktu yang dihabiskan pengguna di situs media sosial dengan video karena bagi mereka ini akan menjadi cara yang pasti untuk membuat orang betah berlama-lama meski video bukan alasan utama orang mengunjungi Facebook.
Platform tersebut juga akan membangun saluran yang menjadi pusat apa yang teman-teman dari pengguna bagikan, topik yang mungkin menarik mereka atau dari halaman yang mereka suka.
Demam “Star Wars: The Force Awaken” tak hanya menjangkiti pecinta filmnya di seluruh dunia. Perilisan film sci-fi tersebut juga dirayakan perusahaan teknologi, termasuk Facebook.
Dilaporkan Tech Radar, Facebook saat ini memungkinkan penggunanya untuk menambah lightsaber pada profile picture mereka.
Pengguna Facebook bisa mengalirkan pahlawan baru Finn atau yang terbaru Kylo Ren untuk mendapatkan lightsaber berwarna merah atau biru pada foto yang dipilih.
Lalu bagaimana cara melakukannya?
Anda hanya perlu mengarah pada halaman Star Wars film Facebook page dan membuat pilihan di antara foto Finn atau Kylo Ren.
Bila Anda masuk ke Facebook, pengguna akan melihat tombol “Try it”. Klik tombol tersebut dan Anda tinggal setup dan meng-upload foto lainnya.
Sekadar informasi, selain Facebook yang ikut merayakan kehadiran film Star Wars, Google lebih dulu merayakan kehadiran film tersebut.
Beragam layanan Google seperti Google Search, Gmail, Maps dan layanan Google lainnya akan menampilkan nuansa Star Wars.
Sebuah minigame baru dalam Google memungkinkan penggunanya untuk memilih light side atau dark side Force, sehingga layanan Google mereka akan berubah skin dengan warna dan ikon Empire atau Rebel Alliance.