Jorge Lorenzo, pebalap MotoGP asal Spanyol dari Yamaha Racing, pekan lalu bersepeda ria di Jakarta. Ia dispekulasikan akan hengkang ke Ducati
Seakan mengikuti “senior”nya, Valentino Rossi, pebalap Yamaha Racing, yang musim lalu gagal mempertahankan predikat juaranya, Jorge Lorenzo, dispekulasikan akan menjajal tunggangan Ducati bersama Cal Cruthlow.
Cruthlow, yang musim lalu membalap di Yamaha Tech, tahun ini bergabung ke Ducati sebagai tandem dari Nicky Hayden. Spekulasi kepindahan Lorenzo juga ditiupkan oleh Cruthlow, pebalap asal Inggris itu.
Cal Crutchlow, dalam wawancara dengan “autosport,” Selasa, 21 Januari 2014, kembali membahas rumor Jorge Lorenzo ke Ducati. Crutchlow berharap Lorenzo benar-benar menerima pinangan pabrikan motor asal Italia itu.
Spekulasi dan rumor Cruthlow itu langsung dibantah Yamaha. Dengan tegas kubu Yamaha membantah isu yang menyebut Jorge Lorenzo sedang bernegosiasi dengan Ducati.
Meski demikian, Cal Crutchlow yakin kalau memang tengah ada pembicaraan antara kedua pihak.
Bukan cuma Yamaha yang sudah membantah, Lorenzo sendiri dalam sebuah kesempatan juga menyangkal kalau dirinya tengah bernegosiasi dengan Ducati. Isu bakal bergabungnya Lorenzo dengan pabrikan asal Italia itu pertama dihembuskan oleh media-media lokal di Spanyol.
Tapi peluang Lorenzo pindah ke Ducati diyakini Cal Crutchlow memang benar-benar ada. Rider Ducati itu menyebut kalau Lorenzo sendiri yang sudah menyatakan kalau banyak tim ingin berbicara dengannya dalam upaya mengajukan kontrak.
“Saya percaya ada kebenaran di dalam (isu) tersebut. Seperti Jorge sudah katakan sendiri, setiap pabrikan ingin mendapatkan dirinya. Tentu saja Lin Jarvis, bos Yamaha, membantahnya karena dia ingin mempertahankan Lorenzo. Saya harap Lorenzo membuat keputusan yang tepat soal masa depannya,” sahut Crutchlow di situs resmi MotoGP.
Rumor-rumor terkait rencana kepindahan Lorenzo dari Yamaha sebenarnya sudah terdengar sejak beberapa pekan lalu. Ketika itu Lorenzo menyebut kalau dia sangat mungkin pergi jika tidak mendapat motor yang kompetitif dari Yamaha, meski di kesempatan lain menegaskan keinginannya pensiun di tim asal Jepang itu.
Awalnya Lorenzo malah dirumorkan akan menjadi rekan Marc Marquez di Honda, menggeser Dani Pedrosa. Ke mana Lorenzo akan berlabuh baru akan diketahui di musim 2015 mendatang.
“Akan menjadi tantangan besar jika dia datang ke Ducati, tapi saya tidak tahu apapun soal hal itu. Orang yang tepat untuk menjawabnya adalah para bos pabrikan. Tentu saja Jorge juga menyangkalnya, karena dia ingin meyakinkan timnya kalau dia masih akan berada di sana,” tuntas Crutchlow.
Kontrak beberapa pembalap papan atas seperti Lorenzo, Marc Marquez, Dani Pedrosa dan Valentino Rossi akan berakhir 2014. Crutchlow berharap Lorenzo membuat sebuah putusan yang tepat mengenai kariernya.
“Saya berharap Lorenzo membuat putusan yang tepat mengenai masa depannya. Ini akan menjadi tantangan untuknya jika dia datang ke Ducati, tapi saya tidak tahu apa-apa tentang berita itu. Orang paling tepat untuk ditanyakan adalah para bos di pabrikan,” lanjut pembalap Ducati itu.
“Tentu Lorenzo akan menyangkalnya juga, mengingat dia masih ingin membicarakan kontraknya dengan timnya sekarang,” sambung mantan pembalap Tech 3 itu, diberitakan Autosport.
