Harga jual emas batangan milik PT Aneka tambang Tbk, atau Antam, yang diperdagangkan hari ini, Senin pagi, 18 Agustus 2014, atau awal pekan ketiga, mengalami penurunan sangat tajam di banding dengan waktu penutupan Jumat, 15 Agustus 2014, pekan lalu.
Menurut tulisan di situs Antam, Logam Mulia, yang dikutip “nuga” pagi ini, harga jual emas batangan yang dijual perusahaan milik negara itu merosot hingga Rp 6.000 per gram. Walau pun harga jual terpuruk, harga pembelian kembali atau dikenal dengan istilah “buyback” justru naik Rp 1.000 per gram.
dengan penurunan itu maka harga emas Antam tercatat Rp 530.000 per gram. Turun dibandingkan akhir pekan lalu yang sebesar Rp 536.000 per gram.
Sementara harga buyback emas Logam Mulia Antam justru naik dari Rp 479.000 per gram menjadi Rp 480.000 per gram.
Berikut daftar harga emas Antam hari ini, 500 gram Rp 245.300.000, 250 gram Rp 122.750.000, 100 gram Rp 49.150.000, 50 gram Rp 24.600.000, 25 gram Rp 12.325.000, 10 gram Rp 4.960.000.
Untuk ukuran yang lebih kecil Antam menjualnya, 5 gram Rp 2.505.000, 4 gram Rp 2.004.000, 3 gram Rp 1.512.000, 2,5 gram Rp 1.265.000, 2 gram Rp 1.020.000 dan 1 gram Rp 530.000.
Di pasar global, terutama di pusat perdagangan emas di New York, harga emas turun di bawah level USD1.300 per ounce setelah ketegangan geopolitik di Ukraina semakin meningkat. Emas turun 0,4 persen ke USD1.299 per ounce.
Seperti dilansir Reuters, Senin, 18 Agustus 2014, harga emas turun di bawah level psikologisnya setelah berita pasukan Ukraina menghancurkan militer Rusia yang berada di wilayah Ukraina.
Kejadian tersebut membuat imbal hasil obligasi pemerintah naik dan mendorong safe-haven
mata uang seperti yen dan Swiss franc. Pasar saham Amerika Serikat juga ditutup melemah.
Hedge fund juga meningkatkan taruhan bullish pada emas berjangka karena harga logam naik setelah meningkatnya ketegangan geopolitik.
Harga logam lainnya, seperti silver juga harus turun 0,31 persenke USD19,53 per ounce, harga platinum stagnan di level USD1.452 per once, paladium naik 0,11 persen ke USD891,45.
Pada penutupan perdagangan pekan lalu harga emas global berakhir sedikit lebih rendah, dan mengurangi kerugian yang terjadi selama awal sesi. Pernyataan Ukraina bahwa pasukannya telah terlibat dalam penembakan mobil lapis baja Rusia telah membuat aset safe haven kembali digemari.
Palladium naik ke level tertinggi baru selama tiga -tahun terakhir, di tengah kekhawatiran pasokan dan beberapa permintaan safe haven, karena ketegangan terbaru di Rusia-Ukraina.
Investor kembali memilih emas dan US Treasuries setelah Ukraina mengatakan pasukannya telah menyerang dan menghancurkan sebagian mobil lapis baja Rusia yang menyeberang ke wilayah Ukraina. Moskow mengatakan pasukannya tidak menyeberang ke Ukraina, dan menuduh Kiev berusaha menyabotase pengiriman bantuan.
“Berita itu jelas membantu emas naik tinggi dan menunjukkan bahwa emas sangat rentan terhadap ketegangan geopolitik. Ketika perkembangan ini mendingin, Anda akan melihat pasar emas kembali ke bawah,” tutur broker komoditas di RJ Senior O’Brien, Phillip Streible.
