Movistar Yamaha mengakui timnya telah mengambil keuntungan dari menurunnya performa Repsol Honda musim ini, ketika sang rival belum menunjukkan penampilan optimal.
Sebelum Repsol Honda mampu bangkit, Yamaha akan berjuang keras untuk meraih hasil terbaik.
Honda lewat dua pembalapnya, Marc Marquez dan Dani Pedrosa belum menampilkan performa meyakinkan layaknya musim lalu.
Dari lima serie yang sudah diselenggarakan, mereka baru mengemas satu kemenangan.
Hal itu kontras dibandingkan musim lalu.
Saat itu, lima serie awal selalu dimenangi Baby Alien –julukan Marquez– yang tampil kesetanan. Kembali ke musim ini, Yamaha lewat dua pembalapnya, Valentino Rossi dan Lorenzo, tampil dominan.
Keduanya masing-masing meraih dua kemenangan. Bahkan Rossi dan Lorenzo saat ini menduduki posisi satu dan dua di klasemen sementara pembalap MotoGP 2015.
The Doctor memimpin dengan raihan seratus dua angka, diikuti X Fuera yang terpaut lima belas poin.
“Marc melakukan beberapa kesalahan dan membuatnya mesti kehilangan poin. Honda harus berjuang dibandingkan musim lalu. Ketika Anda memiliki peluang, Anda harus memanfaatkannya,” jelas Lorenzo seperti mengutip Motorsport, Rabu, 20 Mei 2015.
“Kami harus menjaga kemenangan ini. Selain itu, kami harus meraih podium di setiap race meski kondisinya tidak memungkinkan,” urainya.
Terhadap pencapaian Rossi, rekan satu timnya, Jorge Lorenzo, mengagumi dan untuk mengejar poinnya suliti.
Rossi tampil memang konsisten sejak Grand Prix serie pertama yang digelar di Qatar. Ia selalu mengakhiri balapan dengan berada di atas podium. Melihat itu, Lorenzo yakin tidak akan mudah untuk mengambil posisi Rossi di puncak klasemen sementara ini.
“Rossi memang terlihat memiliki masalah saat kualifikasi, tapi dia sangat konsisten saat balapan. Untuk mengurangi jarak selama ini selalu sulit, dan ini akan menjadi sangat sulit di masa depan,” kata Lorenzo.
Pembalap asal Spanyol itu tidak terlalu kecewa dengan apa yang sudah diraihnya sejauh ini.
Ia menilai ketidakmampuan berada di puncak klasemen sementara ini bukan karena jeleknya performa yang sudah ditampilkan, melainkan karena performa Rossi yang sangat luar biasa.
“Di dua balapan terakhir, kami melakukan tugas dengan baik dan saya tidak membuat satu pun kesalahan.
Tapi, Valentino sudah membuat langkah yang luar biasa sejak awal kompetisi,” urai rider asal Spanyol itu.
Meski belum menampilkan performa optimal musim ini, bukan berarti pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, dipandang sebelah mata oleh para rivalnya.
Jorge Lorenzo, meyakini Baby Alien –julukan Marquez– masih berpeluang untuk bersaing di MotoGP 2015.
Ya, rider berusia muda usia itu memang dirundung kesialan di beberapa race musim ini. Saat menjalani serie pertama di Losail, ia sempat melebar di tikungan pertama dan finis di urutan enam.
Sempat sukses meraih podium pertama di MotoGP Amerika Serikat, Marquez gagal finis di Argentina karena bersenggolan dengan Valentino Rossi dan terjatuh di lap terakhir.
Di serie keempat yang berlangsung di Jerez, Marquez sanggup menduduki posisi dua. Namun, di MotoGP Prancis yang berlangsung akhir pekan lalu, juara dua kali MotoGP itu gagal naik podium setelah finis di posisi empat.
Sejauh ini ia baru mengemas enam puluh sembilan poin dari lima serie awal. Perolehan angka itu sangat jauh berbeda dibandingkan musim lalu.
“Beberapa kalangan mengatakan Marc tengah krisis. Namun, kami semua memiliki bakat dan mampu bangkit dari keterpurukan,” jelas Lorenzo seperti mengutip Autosport, Rabu, 20 Mei 2015.
“Jadi, Marc bisa meraih kemenangan serta tampil kompetitif di race selanjutnya. Honda jauh lebih baik dibanding musim lalu,” urai juara dua kali MotoGP musim 2010 dan 2012
autosport, crash dan mcn
