Facebook memulai lompatan baru untuk menyambangi pengguna mudanya lewat keseriusannya menghadirikan permainan game dalam fitur yang baru mereka “launching.”
“Facebook kini sudah hadir sebagai pemain di industri game,” tulis “technocrunh,” Kamis, 03 November 2016.
Dan jejaring sosial terbesar tersebut baru saja merilis portal game bernama Gameroom.
Portal tersebut berisikan bermacam judul game yang bisa dimainkan secara online atau langsung melalui Gameroom atau diunduh terlebih dahulu.
Untuk saat ini, raksasa media sosial ini sebenarnya baru membuka Gameroom dalam bentuk beta bagi seluruh pengembang aplikasi.
Meski begitu, semua orang sudah bisa memasang aplikasi Gameroom dan memainkan game yang ada di “perpustakaan” portal tersebut.
Untuk mengunduh portal game tersebut, pengguna hanya perlu mengunjungi www.facebook.com/gameroom.
Portal tersebut bisa didapatkan secara gratis.
Laman situs TechCrunch, Kamis pagi WIB menulis, syaratnya adalah komputer desktop atau laptop tersebut menggunakan sistem operasi Windows 7 ke atas.
Belum diketahui apakah Facebook akan merilis versi OS X juga atau tidak.
Pengguna Gameroom ibarat mendapatkan sebuah ruangan khusus berisi berbagai jenis game, antara lain berupa game berbasis web, game mobile yang sudah dimodifikasi untuk PC, dan game orisinil portal tersebut.
Bisa dikatakan, Gameroom akan bersaing ketat dengan Steam, yaitu platform buatan Valve yang juga berisi macam-macam game. Saat ini, Steam sendiri sudah mencatatkan lebih dari 125 juta orang pengguna aktif.
Dengan demikian, Facebook perlu berjuang keras dan meyakinkan para pengembang aplikasi untuk membuat game di platform Gameroom.
Salah satu caranya, tentu saja, dengan iming-iming berupa jangkauan terhadap miliaran pengguna Facebook.
Perjuangan keras lainnya, Facebook juga harus memantik minat pengguna terhadap permainan yang ada dalam Gameroom ini. Untuk para pemain, iming-imingnya berupa pengalaman bermain yang lebih mendalam berkat penggabungan dengan platform media sosial.
Setelah kedua perjuangan itu berhasil dituntaskan, akan ada banyak potensi yang bisa diraih Facebook.
Misalnya, mendapatkan pemasukan berupa potongan tiga puluh persen dari total pembayaran yang dilakukan melalui platform Gameroom, mendapatkan kesetiaan pemain game, hingga membuat orang makin sulit meninggalkan Facebook.
Keuntungan lainnya bisa saja berupa biaya iklan dari para pengembang aplikasi yang ingin berpromosi di Facebook atau ruang khusus untuk sponsor.
Cita-cita dan potensi tersebut memang masih cukup jauh untuk diwujudkan. Tapi setidaknya, Facebook sudah maju satu langkah dan masuk ke dalam industri game.
Sebelum hadirnya Gameroom ini Facebook pernah punya game basket tersembunyi
Bahkan raksasa jejaring sosial tersebut pernah jugai menyelipkan permainan tersembunyi dengan tema sepak bola.
Untuk menemukannya mudah saja. Pastikan Messenger sudah diperbarui ke versi terkini, lalu kirim emoji bola sepak ke salah satu teman di kontak Anda.
Selanjutnya, sentuhlah gambar emoji itu di kolom obrolan. Tampilan layar pun akan berubah menampilkan sebuah bola sepak dengan ukuran lebih besar.
Cara memainkannya gampang-gampang susah dan agak mirip dengan game Flappy Bird yang dulu sangat populer itu.
Bola akan “melompat” ketika disentuh dengan jari. Nah, tugas pemain adalah menjaga bola ini agar tetap di udara dengan menyentuhnya setiap kali akan jatuh, mirip “juggling” bola.
Tiap sentuhan jari yang berhasil akan kembali melontarkan bola ke udara dan menambah skor pemain.
Skor ini bisa dibanding-bandingka antar pengguna Messenger untuk melhat siapa yang berhasil memgumpulkan angka terbanyak.
Tak jelas mengapa Facebook memutuskan untuk menambah satu game lagi ke Messenger.
Mungkin perusahaan pimpinan Mark Zuckerberg itu sedang mencoba-coba kemungkinan menjadikan Messenger platform game?
