Fatin Shidqia menangis lagi. Kali ini ia tidak lupa lirik. Tidak juga menangiskan kesalahan. Remaja sekolah itu menangis menatap sang ibu yang ditampilkan dilayar monitor panggung X-Factor. Sang ibu, Nurseha Bahari, menitip pesan agar Fatin tidak berubah. “Tetap seperti Fatin yang kemarin.”
Itulah malam yang “heboh” ketika Fatin Shidqia usai menyanyi dikesempatan pertama. Malam “Result Show” di final X-Factor Indonesia yang disiarkan “live” oleh RCTI sejak pukul 20.00 WIB, Jumat malam.
Fatin tersedak. Ia tertunduk. Robby Purba mengeluarkan kertas tisu sembari mengatakan, “Apa harus Mikha yang ngelap, atau aku.” Fatin mengangkat mukanya dan airmatanya membentuk garis “sungai” kecil di pipinya. Sekali ia senggukan untuk kemudian ceria kembali.
Fatin Shidqia menangis memang bukan karena lupa lirik. Dia menangis melihat pernyataan orang-orang terdekatnya melalui video, terutama pernyataan dukungan dari ayah dan ibunya.
Dukungan datang dari guru, sahabat di sekolah, paman, ayah, ibu, dan adiknya Fatin. Saat sang ayah, Bahari Lubis, memberikan dukungan, Fatin tampak menutup mulut menahan tangis.
Tapi, saat sang ibu, Nurseha Lubis, Fatin tak kuasa lagi. Dia meneteskan air mata, seolah mengingat saat ibunya mengantar dirinya ikut audisi. “Fatin, dulu Mama pernah nanya cita-cita mu. Fatin menjawab mau jadi penyanyi, Mama kaget, apa bener Fatin mau jadi penyanyi,” ucap sang Mama. Sekarang Fatin sudah menjadi penyanyi beneran. Itu anugerah yang kamu terima dari Tuhan, kamu harus bersyukur,” katanya.
Kehebohan lain justru mencapai puncak ketika Fatin benar-benar duet dengan Mhika Angelo. Mereka dijodohkan lewat para “follower.” Dan produser men”jodoh”kan mereka di penampilan Fatin yang kedua.
Ternyata penampilannya memang heboh sehingga para mentor sekaligus juri Mem”bully” keduanya. Namun begitu Rossa menjelaskan mereka tidak dijodoh-jodohkan. Tapi hanya memenuhi permintaan penggemar keduanya.
Final X Factor Indonesia dengan tajuk “Result Show,” tak hanya mmenampilkan persaingan Fatin dan Novita Dewi, tapi juga memanggungkan “perang dingin” antara dua mentor mereka, Bebi Romeo dan Rossa.
Bebi Romeo meyakini Novita bisa “merampok” bahkan menjuarai ajang X Factor. “Saya mempunyai keyakinan penuh terhadap kemampuan Novita, dia punya segalanya dan saya yakin dia pasti akan rampok panggung result show nanti,” ungkap Bebi.
Tak mau kalah dari Bebi, Rossa yang telah malang melintang sebagai penyanyi “papan atas” mengatakan, Fatin lebih memiliki aura bintang. “Karakter Fatin itu kuat banget, di atas panggung dia sudah seperti profesional yang mampu menghipnotis para penonton dia pasti juaranya,” kata Rossa optimis.
Bebi “Romeo” yang memberi komentar untuk penampilan pertama Fatin, cuma bisa berpesan, siapa pun pemenang grand finals X Factor Indonesia malam itu agar tidak sombong. “Siapapun pemenangnya, yang utama jangan sombong. Jangan kayak kacang lupa kulitnya, jangan kayak kacang lupa mentornya,” kata Bebi Romeo.
Rossa juga menilai grand final X Factor adalah gerbang. “Setelah dibuka, itulah dunia yang sesungguhnya. Selain kepintaran bernyanyi, attitude juga utama. Jangan lupa dengan penggemar yang menjadikan kalian di sini,” ujarnya.
Anggun Cipta Sasmi berharap Fatin dan Novita Dewi tetap enjoy malam ini, walau pun tegang.“Kalau bisa, sebisa mungkin mencoba melupakan ini adalah suatu pertandingan, harus enjoy,” kata Anggun saat berkomentar pada pembukaan Grand Final X Factor Indonesia.Menurutnya, pencapaian yang sudah dicapai sejauh ini merupakan prestasi yang besar bagi mereka.
Dalam kesempatan itu, dia juga berpesan bagi pemenang agar tidak menjadi kacang lupa akan kulitnya. “Yang jelas harus berterima kasih, bersyukur, karena dalam industri musik banyak yang ingin memiliki posisi kita berada. Penyanyi bagus bukan cuma satu,” pesannya.
