Ini bukan sekadar lelucon.
Memang sedikit “konyol.”
Dan asalnya juga dari penelitian para ilmuwan.
Penyebabnya adalah tentang Miss V, atau “perkakas” wanita yang sering disebut dengan vagina.
Lantas?
Para ilmuwan ternyata punya rumusan tentang bentuk Miss V yang dianggap cantik dan menarik.
Anda ingin tahu seperti apa?
Sudah lazim dari banyak penelitian mengungkapkan Miss V itu memiliki berbagai bentuk dan ukuran.
Tapi, dari segala bentuk itu ada yang benar-benar dianggap tercantik.
Tahun lalu ada kontes kecantikan yang aneh.
Para wanita bersaing menunjukkan foto Miss V-nya agar mendapat hadiah ribuan poundsterling jika terpilih sebagai Miss V tercantik di dunia.
Kompetisi itu dilakukanAutoblow dan pemenangnya adalah wanita Inggris berusia dua puluh tujuh tahun sebagai pemilikMiss V terindah.
Kemudian, Miss V-nya dicetak 3D menjadi mainan seks.
Foto-foto yang masuk itu ternyata dianalisis ilmuwan.
Ada sekitar seratus delapan puluh dua foto Miss V yang dianalisis untuk mencari tahu apa yang benar-benar membuat Miss V terlihat indah.
Pada studi yang dijuluki The Vulva Paper, peneliti melihat foto-foto yang dikirimkan para wanita sehingga peneliti bisa mengetahui jenis Miss V yang benar-benar disukai.
Mereka mengukur setiap bagian bawah wanita, sehingga mereka menampilkan setiap foto di layar komputer lima belas inci dan diperbesar.
Hal tersebut membuat alat kelamin mudah diukur dengan menggunakan penggaris.
Hasilnya, peneliti menggolongkan enam kategori yang berbeda dari morfologi vulva pada setiap foto kontestan.
Setelah itu, para ilmuwan mengirim beberapa foto acak dari Miss V untuk pemilih kompetisi dan meminta memberikan peringkat masing-masing, dari satu sampai sepuluh.
Rupanya sekitar lima puluh satu persen dari pemilih lebih suka kelas dua yang non-menonjol, labia sederhana. Selebihnya empat puluh sembilan persen lebih menyukai kelas empat vulva kompleks.
“Studi kami menyediakan bukti tambahan dan menegaskan keragaman tersebut adalah mengenai ukuran labia, tonjolan dan sifat berkerut,” tulis peneliti seperti dilansir Dailystar.
“Hal ini juga memberikan bukti bahwa vulva sederhana dan lebih kompleks memiliki persentase pengagum yang hampir sama.”
Selain faktor keindahan Miss V jungan punya rata-rata kedalaman.
Menurut para ahli, Miss V ternyata kurang dalam dibanding panjang penis.
Itulah mengapa Kaum Hawa tak selalu berpikir Mr. P yang panjang lebih baik.
Peneliti seks William Masters dan Virginia Johnson adalah orang pertama yang melihat ke kedalaman vagina pada lima puluh tahun lalu.
Mereka mengukur bagian intim dari seratus wanita yang belum pernah melahirkan dan menemukan panjang kedalaman vagina berkisar antara tujuh hingga delapan centimeter atau sekitar tiga inci ketika mereka tidak terangsang
Seperti ditulis “Dailystar,” saat wanita merasa terangsang Miss V menjadi lebih panjang layaknya Mr. P.
Panjangnya Miss V meningkat menjadi sebelas hingga dua belas centimeter atau empat setengah inci.
Namun, semua itu kembali lagi kepada posisi seksual yang Anda dan pasangan pilih, bukan kepada seberapa besar dan kecilnya kelamin masing-masing. Apalagi, kebanyakan wanita mengalami orgasme dari rangsangan klitoris.
Seperti ditulis laman situs “goodhousekeeping,” beberapa waktu lalu, ternyata banyak wanita yang tak tahu seluk beluk vaginanya.
Seperti, vagina yang dapat membersihkan dirinya sendiri. Dan lantas kenapa harus menggunakan sabun jika vagina dapat membersihkan dirinya sendiri.
“Vagina dilapisi oleh banyak kelenjar yang dapat menghasilkan cairan untuk melumasi dan membersihkan vagina,” ujar Lisa Stern, seorang praktisi perawat yang bekerja dengan Planned Parenthood di Los Angeles.
Sebagian besar kasus infeksi yang terjadi vagina justru dipicu oleh sabun pembersih.
Sabun atau pembersih lainnya sebenarnya akan merusak tingkat pH di area vagina dan membunuh bakteri baik.
Anda tahu ukuran vagina itu akan mengembang atau membesar saat terangsang?
“Rata-rata panjang vagina dalah tiga hingga empat inci,” kata Lissa Rankin, MD, ginekolog.
Vagina akan semakin membesar jika terangsang. Inilah fungsi foreplay sebelum melakukan aktivitas seksual, yakni untuk mengurangi rasa sakit.
Apakah vagina atau Miss V dapat keriput?
Jawabannya, dapat.
Ini adalah fakta kehidupan.
Sama dengan halnya wajah, vagina juga dapat keriput seiring pertambahan usia. Hal ini dipicu oleh kadar esterogen yang menurun.
Bantalan lemak di labia menyusut dan kolagen yang mulai berkurang membuat vagina semakin kendur.
Pertanyaan lain apakah vagina dapat ejakulasi. Jawabannya, dapat.
Ini dapat terjadi pada semua wanita dan bukanlah hal yang aneh.
Dan bagaimana hal ini terjadi?
Ada kelenjar di sekitar uretra yang dapat mengeluarkan cairan ketika G-spot dirangsang.
Menurut Beverly Whipple, PhD, RN, peneliti seksualitas dan profesor di Rutgers College of Nursing, bagian ini juga sering disebut sebagai prostat wanita karena banyak kelenjar, pembuluh darah, dan saraf yang ketika dirangsang akan mengeluarkan cairan.
Yang perlu diketahui juga adalah vagina dapat berubah drastis usai melahirkan normal
Akan ada bekas jahitan bagi wanita yang melahirkan normal di area vaginanya. Hal ini mungkin akan membuat wanita seringkali merasa tidak nyaman.
Selalu ada rasa kurang kencang atau longgar bagi wanita yang memiliki anak lebih satu, tapi hal ini dapat diatasi dengan senam kegel
