Teh hijau? Rajin-rajinlah mengasupnya. Anda akan mendapatkan banyak manfaat. Kesegaran, kesehatan bahkan juga bisa menjadi alternatif diet untuk membuat langsing.
Kalau kesegaran mungkin Anda sendiri telah merasakannya.
Tapi untuk kesehatan, teh hijau bisa menghambat penyebaran sel kanker, menyembuhkan tuberkolisis, menyehatkan lambung bahkan bisa mencerdaskan otak.
Teh hijau juga sudah membuktikan dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh, yang kemudia akan membantu menurunkan berat badan.
Jumlah yang tepat dalam konsumsi teh hijau setiap harinya untuk menurunkan berat badan tidak didefinisikan secara spesifik.
Kebanyakan ahli mengatakan bahwa dua cangkir teh hijau per hari sudah cukup, perlu diingat terlalu banyak kafein juga tak baik bagi kesehatan tubuh.
Tentu saja, batas maksimal asupan kafein berbeda pada setiap oranng, tergantung pada konsumsi makanan keseluruhan, kondisi eksehatan dan gaya hidup, sehingga disarankan untuk berkonsultasi dnegn dokter Anda.
Bagi Anda pecinta teh dan ingin memasukkan teh hijau dalam menu harian untuk membantu menurunkan berat badan, ada beberapa langkah yang harus dijadikan pedoman
Meski secara teknis teh hijau dingin dan teh hijau panas adalah sama, tapi perbedaannya adalah versi dingin biasanya memiliki kadar air lebih banyak, karena es yang mencair.
Inilah yang akan membuat teh hijau lebih cair dan sedikit mengurangi efeknya. Boleh saja jika Anda ingin mengonsumsi teh hijau dingin sesekali, namun usahakan lebih sering mengonsumsinya dalam keadaan panas untuk mendapatkan hasil maksimal.
Pilihlah produk teh hijau terbaik, semakin baik produknya, biasanya juga akan semakin baik kualitasnya.
Selain itu, pastikan tak ada tambahan pengawet, sehingga Anda mengonsumsi teh hijau yang benar-benar segar dan alami, yang secara alami kaya anti pksidan dan memberikan banyak manfaat sehat bagi tubuh manusia, termasuk membantu menurunkan berat badan.
Untuk memberi aroma menyegarkan tambahkan beberapa perasan lemon dalam teh hijau Anda untuk memberikan efek yang lebih baik dalam penurunan berat badan.
Perpaduan ini secara alami akan membersihkan tubuh Anda dari racun-racun dan menurunkan kadar Kolesterol. Begitu pula, jika Anda kurang menyukai rasa alami teh hijau, Anda bisa menambahkan sedikit madu.
Seperti kebanyakan hal lain, efektivitas teh hijau dapat berkurang jika Anda tidak mengonsumsinya dalam keadaan segar.
Kebanyakan kemasan teh hijau yang dijual di pasaran akan mencantumkan tanggal kadaluwarsa, tapi jika Anda membeli produk teh hijau mentah, pastikan Anda mengonsumsinya dalam enam bulan, ketika masih dalam kondisi segar.
Karena pada saat inilah, kandungan anti oksidannya bekerja sangat efektif.
Tentu teh hijau sangat sehat dan dapat membantu proses penurunan berat badan. Tapi, ini bukanlah solusi ajaib untuk mengatasi masalah kegemukan Anda.
Agar teh hijau bekerja secara efektif dalam membantu penurunan berat badan Anda, penting untuk mengubah pola makan Anda juga.
Lakukan kontrol pada kalori yang Anda konsumsi per harinya, pastikan bahwa Anda mengonsumsi makanan sehat yang dipenuhi dengan buah segar, sayuran segar, dan kalori yang sesuai kebutuhan tubuh. Sehingga, efek teh hijau dapat segera terlihat.
Satu hal yang harus diingat dan disadari, bahwa teh hijau saja tidak akan membantu Anda mengurangi berat badan.
Sehingga, hindari ketergantungan pada teh hijau. Anda harus emngonsumsinya dalam jumlah tepat dan mengimbanginya dengan pola makan sehat.
Segala sesuatu yang berlebihan memang bisa membahayakan. Tak terkecuali teh hijau, minuman super yang memberikan manfaat berlimpah bagi kesehatan. Terlalu banyak mengonsumsi teh hijau ternyata menimbulkan kontraindikasi.
Teh hijau memiliki manfaat seperti menurunkan berat badan karena mampu meningkatkan metabolisme. Teh hijau juga mampu melawan flu karena memperkuat sistem imun. Minuman ini juga bersifat menenangkan sehingga menjauhkan peminumnya dari stres.
Tak hanya itu, teh hijau kaya antioksidan yang melawan radikal bebas. Dan para pakar pun merekomendasikannya sebagai minuman pencegah beberapa jenis kanker.
Dr Zuo Feng Zhang, peneliti epidemiologi kanker dari University of California Los Angeles dan University of Maryland Medical Center mengatakan, rutin konsumsi dua hingga tiga cangkir teh hijau setiap hari dapat memberikan manfaat kesehatan yang sudah terbukti.
Sebuah penelitian menunjukkan, konsumsi lima cangkir teh hijau per hari dapat menurunkan risiko kanker lambung.
Penelitian lainnya menyimpulkan, minum tujuh cangkir teh hijau setiap harinya mampu menurunkan berat badan. Dan masih banyak lagi penelitian lainnya yang menunjukkan manfaat teh hijau beserta rekomendasi jumlah yang harus diasup.
Hanya saja, jika Anda mengonsumsinya lebih dari sepuluh cangkir per hari, teh hijau mungkin juga akan memicu sejumlah penyakit sehingga manfaat yang diperoleh menjadi tidak sebanding dengan risikonya.
Ada beberapa konsekuensi negatif dari minum terlalu banyak teh hijau. Kandungan tanin dalam teh hijau ataupun teh hitam dapat menurunkan kemampuan penyerapan asam folat, vitamin penting yang membantu menurunkan risiko cacat lahir.
Maka bagi Anda yang tengah hamil atau merencanakan kehamilan, sebaiknya mengurangi konsumsi teh hijau. Dua cangkir sehari cukup, atau bahkan tidak mengonsumsi sama sekali.
Teh hijau diketahui juga mengganggu penyerapan zat besi sehingga para pakar menyarankan untuk tidak mengonsumsi teh hijau langsung setelah makan.
