Manchester City makin mendekatkan diri ke trofi Premier League musim ini, setelah di Etihad Stadium, Rabu malam, 07 Mei 2014, membantai Aston Villa empat gol tanpa balas, dan menggeser Liverpool dari puncak klasemen dengan dengan jarak dua angka.
Kemenangan City di laga krusial ini amat menentukan langkah akhirnya, sebelum menutup seluruh pertandingan dengan predikat juara.
Manuel Pellegrini, pelatih asal Cile, yang sebelumnya menjadi manajer di klub Spanyol, Malaga FC, menegaskan kemenangan atas Aston Vila bisa menjadi jenjang akhir dari langkah mereka l menjadi juara Premier League..
Kemenangan City ditentukan oleh dua gol Edin Dzeko dan lainnya dari Stevan Jovetic serta Yaya Toure.
Baik Liverpool maupun City, kini, sama-sama menyisakan satu pertandingan. City masih akan melawan West Ham United, sementara Liverpool akan melawan Newcastle United.
Mengingat unggul tiga belas gol dari Liverpool, City akan menjadi juara asal tidak kalah dari West Ham.
“Tim ini tak hanya sangat sabar, tetapi juga bermain dengan sangat baik. Kami menekan dengan sangat baik dan menguasai bola. Kami berusaha mengalirkan bola secepat mungkin dan menciptakan dua atau tiga peluang,” ujar Pellegrini.
“Saya sangat yakin, jika bermain dengan cara yang sama, kami akan menemukan ruang untuk mencetak gol. Sekarang, kami bisa bicara soal gelar juara. Kami harus memenangi laga terakhir melawan West Ham,” ujarnya.
Penyerang Manchester City, Edin Dzeko, mengatakan, pelatih Manuel Pellegrini tetap meminta City tidak mengubah gaya bermain ketika melawan Est Ham di akhir pekan..
“Kami memainkan sepak bola yang indah. Dan akan tetap tampil seperti ini ketika menghadapi West Ham. Manajer mengatakan kepada kami untuk tetap tenang dan kami akan mendapatkan apa yang kami inginkan,” ujar Dzeko.
“Kami harus berkonsentrasi menghadapi laga hari Minggu. Kami menyelesaikan tugas kami pada hari ini, tetapi kami harus memperhatikan pertandingan terakhir dengan sangat serius karena laga akan sangat sulit dan kami akan memberikan segalanya. Pengalaman dua tahun lalu berarti kami akan melakukan pendekatan terhadap laga melawan West Ham secara berbeda,” ulas Dzeko.
Sementara itu manajer Liverpool Brendan Rodgers menilai Manchester City akan memenangi laga terakhir melawan Wets Ham dan menjuarai Premier League musim ini.
Dalam dua kali terakhir di tiga musim ini Premier League harus mencapai pekan terakhir untuk bisa menghasilkan juara. Akhir pekan ini, pesta sepertinya akan jadi milik Manchester City.
Walaupun masih memiliki peluang Liverpool, yang ketinggalan dua angka dari City akan sulit keluar sebagai juara. Liverpool akan bertanding di kandang sendiri pada pekan terakhir menghadapi Newcastle. Sedangkan . The Citizens menjamu West Ham United.
City masih harus menang untuk bisa meraih titel Premier League-nya yang kedua. Jika sampai kalah dan di pertandingan lain Liverpool menang, maka gelar juara yang sudah di depan mata akan menguap, terbang ke Anfield.
Peluang City terpeleset dianggap kecil, karena pada saat bersamaan West Ham juga tak punya catatan bagus setelah cuma sekali menang dalam lima pertandingan terakhir.
Jika City kalah, pesta juara bisa digelar di Anfield. Sama seperti City, Liverpool juga punya rekor luar biasa di kandang sendiri. Modal utama ‘Si Merah’ untuk menjaga asa juara adalah produktivitas lini depannya..
Perebutan gelar juara antara City dan Liverpool akan menjadi sorotan utama di Premier League akhir pekan ini.
