Proses penuaan paling jelas akan ditandai dengan mengeriputnya kulit. Ini memang alamiah. Bukan berarti tak bisa di cegah. Memang prosesnya tak melulu hadir dengan pertanda yang jelas.
Jika dulu Anda berjibaku dengan jerawat, maka seiring usia muncullah garis-garis halus pada wajah. Hal tersebut dikarenakan kulit juga hidup, berkembang, dan menua, seperti Anda.
Maka dari itu, sebelum akhirnya harus berhadapan dengan masalah kulit akibat penuaan, ada baiknya Anda melakukan perawatan untuk pencegahan sedini mungkin.
Melihat begitu banyaknya produk antipenuaan yang tersebar di pasaran, tak pelak hal ini menimbulkan kebingungan tersendiri bagi sejumlah wanita. Maka, pertanyaan selanjutnya adalah apa produk yang cocok dan tak cocok untuk kulit Anda.
“Anda tentu ingin melakukan perawatan terbaik untuk kulit Anda, tapi jangan terlalu berlebihan. Jika anda mengaplikasikan terlalu banyak produk di usia muda, kulit akan mudah iritasi dan kering. Ini akan mempercepat penuaan,” kata seorang dermatologis, dr Ranella Hirsch.
Langkah pertama, kenali masalah kulit Anda. Lalu, pilihlah produk yang tepat. Jika terdapat bercak kecoklatan pada kulit, coba lengkapi dengan mengaplikasikan serum antioksidan dan hindari menggunakan krim bleaching.
Perlu Anda ketahui bahwa bercak coklat disebabkan oleh paparan sinar matahari. Maka dari itu, rutinlah mengaplikasikan sunblock setiap hari sebagai tabir surya.
Biasanya bercak coklat lebih dulu muncul di pipi dan hidung. Saran dr. Hirsch, gunakan sunscreen dengan SPF 30 atau lebih, setiap hari, dan damping dengan mengaplikasikan antioksidan. Studi terbaru menunjukkan, antioksidan seperti vitamin C dan ekstrak licorice dapat menetralkan efek paparan sinar matahari.
Jika pori-pori kulit Anda cenderung besar, gunakanlah perawatan yang mengandung asam salisilat dan hindari toner atau penyegar. Wajah yang rutin dibersihkan secara menyeluruh dengan teratur, bisa mengecilkan pori-pori. “Pori-pori akan membesar ketika wajah kotor atau tersumbat,” kata dermatologis, dr Fredric Brandt.
Untuk itu, gunakan alat pembersih pori-pori seminggu sekali dan dilanjuti dengan menggunakan produk perawatan yang mengandung asam salisilat. Dr. Brandt menyarankan, Anda melakukannya pada pagi hari tanpa toner.
Jika kulit Anda kering, gunakan moisturizer atau pelembab berbahan asam hylauronic dan jangan gunakan scrub yang terlalu kasar. Dermatologis dr. Robert Anolik mengatakan, kebanyakan masalah kulit kering disebabkan stres dan iritasi akibat reaksi produk yang salah.
“Kulit yang kering disebabkan oleh ketidakmampuan kulit untuk mempertahankan kelembaban,” jelasnya.
Rawat kulit Anda yang kering dengan menggunakan serum dan moisturizer mengandung asam hylauronic. Asam ini akan menarik air ke permukaan kulit, sehingga kelembaban kulit tetap terjaga.
sumber : glamour.com
