Singapura dihebohkan oleh protes warganya lewat “social media,” facebook, twitter dan pesan pendek, karena tidak mengantisipasi kebutuhan masker akibat kabut
Majelis Ulama Indonesia sudah “muak” mengurusi Eyang Subur, yang fatwanya dipermainkan dengan retorika para pengacaranya untuk mendapatkan popularita lewat liputan