Rumah Anda berantakan? Mungkin iya.
Urutlah satu persatu barang-barang yang bertaburan di sepanjang ruangan. Sepatu, helm, jaket motor, koran dan majalah. Semuanya berserakan.
Butuh kerapianuntuk t menampung semuanya?
Mungkin, Anda sudah bisa mencoba membangun sebuah mudroom atau ruang penyimpanan multifungsi. Ruangan ini bisa berupa rak dan gantungan agar semuanya beres.
Dan situs “lowes.com” mengajarkan kepada Anda, bagaimana membuat ruang penyimpanan di rumah yang banyak manfaatnya. Seperti sebagai ruang penyimpanan ekstra.
Tidak hanya itu, jika Anda memiliki alergi, mudroom ini mampu menghalangi masuknya debu, kuman, dan jamur masuk ke dalam rumah Anda.
Seperti apa cara membuat sebuah mudroom yang tepat dan dimana lokasinya yang pas?
Nah coba di belakang rumah. Di dekat dapur. Dapur biasanya memiliki akses masuk untuk ke halaman belakang. Pada kebanyakan rumah, dapur banyak dijadikan sebagai area untuk menyimpan perabotan masak.
Selain dapur, mudroom yang juga bisa diperuntukan sebagai ruang mencuci dan menyeterika. Karena menyeterika membutuhkan ruang gerak dan penyimpan papan seterikaan.
Anda bisa juga menempatkannya di garasi karena merupakan area transisi dari luar. Di sini bisa menyimpan berbagai keperluan, misalkan jaket motor dan helm.
Kalau sudah menemukam lokasinya apa saya yang akan ditempatkan di “mudroom.”
Yang harus diperhatikan jika Anda ingin membangun mudroom adalah memperbanyak gantungan atau kait dan rak. Tujuannya semua barang-barang Anda tersusun rapih.
Ukuran ideal dalam membangun sebuah mudroom adalah sekitar 2×2 meter atau 2,5 x 3 meter. Atau jika Anda ingin menambahkan mesin cuci dan pengering, tentu ukuran mudroom juga harus disesuaikan dengan ukuran mesin cuci Anda.
Sebelum membuat mudroom, ada hal yang tak kalah penting yang harus Anda simak, yaitu pemilihan lantai. Dalam memilih lantai untuk mudroom, pilih lantai yang memiliki kelembaban rendah, mudah dibersihkan, dan kuat.
Jangan abaikan rak yang merupakan elemen paling mendasar dalam pembuatan mudroom. Selain itu, Anda juga dapat membentangkan beberapa kawat jemuran untuk menjemur pakaian
Atur rak dan gantungan di tempat yang mudah dijangkau oleh seluruh anggota keluarga Anda. Bila perlu tambahkan beberapa keranjang cucian untuk menaruh pakaian kotor
Bisa juga dibuatkan gantungan Selain kawat jemuran, beberapa gantungan di dinding juga bisa Anda gunakan untuk menggantung jas hujan, jaket, topi atau payung yang basah.
Tidak hanya itu, gantungan ini juga dapat Anda gunakan untuk menggantung kunci atau kalung anjing peliharaan.
Tentang detail “muldroom,” ada baiknya memisahkan ruang penyimpanan agar terlihat lebih rapi dengan membedakan warna laci untuk tiap anggota keluarga
Selain itu, atur ventilasi yang baik untuk mengurangi kelembaban dan mencegah datangnya jamur. Hal ini juga dapat berguna untuk mempercepat pengeringan cucian basah Anda.
Jika perlu, tambahkan sebuah lampu panas untuk membantu mengeringkan pakaian Anda di musim penghujan. Selain itu, pastika pintu masuk mudroom kedap udara dan aman.
Agar lebih cantik, tidak ada salahnya Anda mengecat mudroom dengan warna kesukaan Anda. Yang perlu diingat, dalam memilih warna cat, sebaiknya pilihlah cat yang mudah dibersihkan, tahan jamur dan kelembaban. Anda bisa menggunakan cat berbahan akrilik karena cat ini tahan terhadap noda.
Terakhir, setelah semuanya selesai, ada beberapa hal yang tak boleh Anda lupakan dalam membuat mudroom. Sebuah bangku atau kursi yang dapat digunakan saat melepas sepatu yang basah. Aksesoris seperti lukisan. Sebuah cermin tambahan yang bisa Anda gunakan untuk memastikan penampilan Anda saat ingin bepergian.
Setelah semuanya beres citra bachelor pad atau rumah yang terkesan “semaunya” akan bisa dihilangkan.. Menurut para desainer, ada kalanya kita membutuhkan lebih dari rapi..
Bukankah, seperti di tulis “elledecor.com,” hidup terus berjalan dan selalu berubah. Maka, kita juga harus mempu mengubah ruang-ruang di rumah agar selesa.
Desainer Mara Miller, seperti dikutip Elle Decor, mengatakan kerapian ruangan di rumah Anda membuat lebih mudah untuk menjamu orang lain.
“Anda berhak memiliki ruang tempat bekerja sembari menikmati cahaya atau pemandangan indah di rumah,” kata Miller.
Selanjutnya, Oliver Furth dari Los Angeles menjelaskan bahwa lemari atau laci pakaian adalah investasi yang baik bagi solusi kerapian.
“Ketika Anda berada di rumah berukuran lebih kecil, laci ini bisa menjadi titik fokal di ruang tamu Anda. Lalu, ketika Anda pindah ke rumah lebih besar, laci tersebut bisa menjadi lemari pakaian di kamar tidur Anda,” ujar Furth.
Furth hanya mengingatkan agar Anda memilih lemari berkualitas baik. Selain laci, dia juga mengingatkan agar para bujangan membeli seprai, terutama seprai berwarna putih.
Sementara itu, menurut Jessica Geller, pria lebih cenderung praktis dalam memilih furnitur.
“Jadi, akan sulit meyakinkan mereka membeli sesuatu yang tidak benar-benar mereka butuhkan. Namun, ketika ada pria yang mengambil risiko tersebut, seperti pelanggkan kami yang kami yakinkan untuk mencoba wallpaper hitam Shagreen, akhirnya wallpaper tersebut menjadi kesukaannya,” ujar partner Geller, Virginia Toledo.
Menurut Toledo, memilih furnitur yang tepat pun membuat para penghuni rumah beruntung dalam percintaan. Para desainer itu juga sepakat, pemilik rumah harus memiliki perpustakaan, kamar mandi dengan beragam fitur canggihnya, berbagai pilihan pencahayaan dalam ruangan.
