Namanya Lars Vilks. Ia seorang seniman asal Swedia. Semula tak ada yang mengenalnya. Karena ia bukan seorang pesohor.
Profesinya hanya pelukis kelas teri untuk ukuran dunia.
Namun begitu, setelah ia menggambar kepala Nabi Muhammad di atas seekor tubuh anjing dunia pun gempar.
Kedajalannya itu menyebabkan ia jadi menjadi pencarian banyak orang
Berita terbaru, hari ini, Lars Vilks dilaporkan meninggal dunia karena kecelakaan mobil
“Kualat ,” begitu banyak komentar terhadapnya.
Sebuah postingan dari sebuah media Pakistan menulis, “Telah mampus seorang dajal busuk dan akan jadi pakai yang berguna di perut bumi.”
Berita kematiannya disiarkan sebuah media lokal Swedia, Dagens Nyheter Dilaporkan kekasih Vilks mengonfirmasi kematiannya.
Kantor berita lokal, TT, melaporkan polisi mengonfirmasi Vilks tewas dalam tabrakan antara satu truk dan mobil polisi di dekat Markryd. Saat itu, Vilks sedang berkendara dengan polisi yang menjaganya.
Akibat insiden itu, sopir truk dilarikan ke rumah sakit. Sementara itu, penyebab tabrakan masih diselidiki.
“Dengan sangat cemas dan sedih saya menerima kabar bahwa dua rekan kami dan petugas keamanan kami meninggal sore ini,” ujar Kepala Polisi Nasional Swedia, Andres Thonrber, seperti dikutip Associated Press.
Kepala unit investigasi regional yang bertanggung jawab atas perlindungan individu di wilayah itu, Stefan Sinteus, mengatakan kecelakaan ini merupakan peristiwa yang sangat tragis.
“Sekarang yang penting kami melakukan semua yang kami bisa untuk mencari tahu apa yang terjadi di lokasi dan apa yang menyebabkan tabrakan,” ujarnya.
Vilks awalnya tidak dikenal di luar Swedia. Setelah ia menggambar kepala Nabi Muhammad di atas tubuh seekor anjing, dunia gempar dan mulai mengenalnya.
Pada September empat belas tahun silam, Al Qaeda memburu Vilks. Mereka menawarkan imbalan seratus ribu us dollar atau sekitar satu koma empat miliar rupiah miliar bagi orang yang memberi tahu keberadaan Vilks.
