Anda salah seorang pemilik dan menggunakan produk-produk computer Samsung?
Kalau iya, ingat satu pesan yang baru dirilis produk Korea Selatan itu, “Jangan lakukan upgrade atau menginstal sistem operasi Windows 10.
Alasannya?
Seperti yang dirilis secara resmi di blognya, Rabu siang WIB, 01 Juni 2016, software driver komputer-komputer buatan Samsung belum kompatibel dengan sistem operasi Microsoft terbaru itu.
Lantas ada keanehan, kenapa saran tersebut baru diumumkan Samsung setelah Windows 10 akan memasuki usia satu tahun setelah diluncurkan dan hanya beberapa bulan sebelum Windows 10 versi Anniversary Update dirilis Microsoft.
Masih dalam pesan yang sama Samsung mengungkapkan, pengguna produk-produk komputer Samsung, yang mayoritas laptop, selama satu tahun terakhir banyak yang mengeluhkan tidak bisa menginstal Windows 10.
Kalaupun bisa, sistem operasi tersebut tidak dapat digunakan dengan lancar.
Beberapa komponen dalam laptop juga tidak bisa berfungsi dengan baik, seperti modem WiFi dan sebagainya.
Baik Samsung maupun Microsoft nampaknya belum menemukan solusi untuk memecahkan kendala kompatibilitas ini.
Kendala kompatibilitas driver Windows 10 di laptop-laptop Samsung ini terungkap setelah salah seorang pembaca Register menerima e-mail dari customer support Samsung, setelah ia menanyakan kenapa laptopnya tidak bisa dipasangi Windows 10.
Dalam e-mail tersebut, Samsung menulis, “Sejujurnya kami tidak menyarankan instalasi WIndows 10 dalam laptop atau PC Samsung, kami masih bekerja sama dengan Microsoft untuk mengatasinya.”
“Driver-driver yang ada di situs kami belum kompatibel dengan Windows versi terbaru.” tambah Samsung.
Samsung pun merekomendasikan agar konsumen tetap memakai sistem operasi yang ada di laptopnya saat ini.
“Kami akan memberi tahu begitu Windows 10 tidak memiliki kendala lagi di semua laptop, komputer, bahkan monitor Samsung.” tutupny
Windows 10 sendiri akan mengakhiri upgrade gratis di akhir bulan depan.
Raksasa software tersebut pertama kali menggelar upgrade gratis ke Windows 10 untuk pengguna Juli tahun lalu.
Sesuai janjinya dulu, program itu akan berlangsung selama setahun.
Tawaran upgrade gratis ke Windows 10 merupakan upaya Microsoft untuk membantu pengguna untuk bisa lebih cepat daripada sebelumnya.
“Kami ingin meyakinkan bahwa Anda tidak ketinggalan melakukan upgrade,” ujar Mehdi, seorang petinggi Microsoft.
Bersama dengan berakhirnya masa upgrade gratis Windows 10, Microsoft turut memberitahukan bahwa pengguna sistem operasi teranyar itu kini telah mencapai kisaran tiga ratus juta.
Angka tersebut mencakup semua versi Windows 10 yang berjalan di PC, tablet, ponsel, serta konsol game Xbox One.
Ppada Maret lalu, jumlah pengguna Windows 10 masih berada di kisaran dua ratus tujuh puluh juta juta.
Adopsi Windows 10 terbilang lebih cepat dibandingkan Windows generasi sebelumnya.
Hal ini antara lain didorong oleh tawaran upgrade gratis ke Windows 10 yang digelar Microsoft.
