Hari ini, Kamis, 04 September 2014, harga emas batangan yang dijual Logam Mulia, gerai milik PT Aneka Tambang Tbk atau Antam, mengalami kenaikan sebesar Rp1.000 per gram. Dengan kenaikan ini harga emas masuk lagi pada batas harga psikologisnya Rp 530.000 per gram.
Seperti dikutip “nuga dari situs “Logammulia,” Kamis pagi, harga beli kembali atau dikenal dengan istilah “buyback” juga naik menjadi Rp4 70.000 per gram dari sebelumnya di harga Rp 474.000 per gram.
Dengan kenaikan ini harga emas untuk ukuran dua gram dihargai Rp 1.020.000 per bar, dengan harga per gram Rp 510.000. Adapun, harga emas 3 gram dipatok Rp 1.512.000 per bar dengan harga Rp 504.000 per gram. Harga emas 4 gram senilai Rp 2.004.000 per bar, dengan harga per gram Rp 501.000.
Selain itu, harga jual emas 5 gram ditetapkan Rp 2.505.000 per bardengan harga per gram dihargai Rp 501.000. Harga emas 10 gram dijual Rp 4.960.000 per bar, dengan harga per gram Rp 496.000.
Sementara, harga emas 25 gram Rp 12.325.000 per bar dengan harga per gram Rp 493.000. Harga emas 50 gram sebesar Rp 24.600.000 per bar, dengan harga per gram Rp 492.000.
Kemudian, harga emas 100 gram sebesar Rp 49.150.000 per bar, dengan harga per gram Rp 491.500. Harga 250 gram mencapai Rp 122.750.000 per bar, dengan harga per gram Rp 491.000. Emas ukuran 500 gram dihargai Rp 245.300.000 per bar, dengan harga per gram Rp 490.600.
Harga emas yang diperdagangkan di pasar global, hari ini, Kamis pagi WIB, 04 September 2014, jatuh ke level terendah dan mencatatkan penurunan tertinggi dalam dua bulan terakhir. Menguatnya dolar menekan harga emas dan menahan kilau emas sebagai safe heaven.
Kantor berita “reuter” dalam analis komoditi logam mulianya, seperti dikutip “nuga,” Kamis pagi memberitakan harga spot emas turun ke level USD1.265,04 per ounce. Sementara emas AS ditutup mendatar di level USD1.265,80 per ounce.
Dolar yang terus menguat selama 14 bulan terhadap sejumlah mata uang lainnya didukung oleh data ekonomi Amerika Serikat dan aksi jual mata uang Yen dan Sterling.
Selain itu, data menunjukkan bahwa aktivitas manufaktur AS mencapai tingkat tertinggi dan konstruksi rebound pada bulan Juli yang menandakan ekonomi kuartal ketiga akan semakin kuat.
SPDR Gold Trust, emas yang diperdagangkan di bursa mencatat kepemilikan sahamnya jatuh 1,8 ton menjadi 793,20 ton pada hari Selasa. Sementara itu, ketegangan geopolitik di Ukraina dan Timur Tengah gagal untuk mendukung emas karena penguatan dolar yang lebih kuat.
Logam jenis lainnya, seperti silver naik 0,42 persen ke level USD19,18 per ounce, platinum naik 0,26 ke USD1.405,5 per ounce, dan palladium naik 0,36 persen ke level USD881,25 per ounce.
