Ritual minum teh tidak hanya dimiliki oleh komunitas manusia “Timur.” Manusia “Barat” juga memiliki tradisi minum teh setelah oleh sejarah mereka berkenalan dengan tanaman milik “timur” itu.
Di Inggris, misalnya, ritual minum teh yang diadaptasi dari budaya negara “Timur,” s memang menawarkan sejumlah manfaat positif untuk kesehatan tubuh.
Namun, menurut surat kabar London, Daily Mail,” dalam tulisan terbarunya di media “online”nya, meminta para peminum teh untuk hati-hati, karena ada beberapa jenis teh yang bisa menimbulkan jerawat.
Menurut “Mail,” jika jenis kulit Anda cenderung sensitif, hindari mengonsumsi teh susu dan gula. Sebab, kombinasi teh yang demikian bisa menyebabkan jerawat.
Kandungan susu dan gula pada teh bisa meningkatkan produksi sebum yang bisa menyebabkan timbulnya jerawat. Selain itu, seperti kita ketahui, susu termasuk salah satu jenis makanan yang sulit dicerna oleh tubuh. Nah, pencernaan yang buruk akan membuat kulit jadi tak sehat.
Solusinya, batasi konsumsi teh dengan tambahan gula dan susu. Cobalah untuk mengonsumsi teh hitam atau teh hijau yang terbukti memiliki khasiat memperbaiki tekstur kulit.
Masih dalam artikel kesehatan yang sama, “Mail” juga mengingatkan tentang kandungan kafein.
Kafein memang bisa meningkatkan energi, tapi sebaliknya kafein juga akan meningkatkan adrenalin dalam darah yang menyebabkan peningkatan stres. Nah, stres tinggi bisa membuat kulit mudah berjerawat.
Solusinya, rutin mengonsumsi teh hijau decaf yang kandungan kafeinnya rendah.
Di samping itu kandungan gula yang tinggi dalam darah bisa merangsang pertumbuhan jerawat. Maka dari itu, jika Anda melakukan diet tinggi gula atau dikenal dengan “sugar high diet”, tubuh bakal memproduksi lebih banyak insulin yang bisa meningkatkan produksi jerawat.
Sebuah studi menunjukkan bahwa anak-anak muda yang mengalami masalah jerawat mengalami penurunan risiko jerawat dengan beralih ke diet rendah gula.
Solusinya, kurangi jumlah gula di dalam teh yang Anda minum. Ada baiknya juga untuk mengganti gula ini dengan gula palem atau madu.
sumber : boldsky dan daily mail
