Marshanda dan Ibunya, Riyanti Sofyan, di sebuah kesempatan ketika mereka masih akur
Ditengah ketidak akurannya dengan Sang Bunda, Riyanti Sofyan, artis sinetron dan penyanyi, dan terakhir seorang motivator, Marshanda, Kamis siang, 07 Agustus 2014, mendatangi rumah keluarganya di Menteng. Marshanda lewat orang dekatnya mengatakan, bahwa persoalannya dengan Sang Bunda telah selesai.
Marshanda memang tengah tak akur dengan ibunya setelah ia mengaku disekap selama delapan hari. Tapi siang inii, Chacha tampak mendatangi rumah sang ibu.
Seorang penjaga rumah orang tua Chacha itu mengakui memang Marshanda datang, tapi kini sudah kembali pergi bersama ibunya.
“Iya, sudah keluar dari tadi jam siang siang,” ungkapnya.
Menurutnya, Chacha keluar bersama ibu dan adiknya. Mereka terlihat berada dalam satu mobil.
“Pergi bareng naik mobil, yang nyetir adiknya,” kata petugas itu.
Sejak 03 Agustus, Chacha memang tinggal di tempat pengacaranya, OC Kaligis. Beberapa kali ia mengungkapkan ketidakharmonisannya dengan sang ibu.
Pada kesempatan itu Marshanda membuat pengakuan yang mengungkapkan bahwa selama ini hidupnya cukup terkekang.
Pesinetron yang akrab disapa Chacha itu pun beberapa kali menegaskan bahwa dirinya sudah cukup dewasa untuk memilih jalan hidup.
“Secara hukum sebagai orang dewasa, dia bisa melakukan tindakan itu,” ungkap pengacaranya, OC Kaligis.
Marshanda mengaku dirinya hanya ingin tinggal di apartemen karena sudah waktunya untuk mandiri. Tapi keinginan itu dianggap sang ibu sebagai tindak perlawanan.
Bintang sinetron ‘Bidadari’ itu pun nekad keluar rumah. Ia akhirnya bisa tinggal di apartemen. Tapi hal itu tak berlangsung lama.
Seperti dituturkan Chacha, pada 26 Juli sang ibu bersama beberapa aparat keamanan dari Polsek Tebet menjemputnya. Kapolsek Tebet, Kompol I Ketut Sudarma mengakui pihaknya diminta tolong oleh ibunda Chacha dengan alasan untuk memberikan obat kepada sang anak.
“Dia jelaskan, anakku lagi sakit dan ini ada dokter yang merawatnya. Aku mau ngasih obat anakku,” ungkapnya menirukan ibunda Chacha.
Tapi, menurut OC Kaligis kliennya itu disuntik paksa oleh petugas rumah sakit. Ia pun menduga, bisa saja obat tersebut sebagai rekayasa agar kliennya itu terkesan sakit.
Padahal, menurut Chacha, dirinya merasa tubuhnya dalam keadaan baik-baik saja. Atas tudingan itu, hingga saat ini ibunda Marshanda belum juga bisa dimintai komentarnya.
Kasus penyekapan Marshanda terungkap ke publik pada Senin hingga Rabu, pihak keluarga Chacha pun masih bungkam.
Bahkan, saat ditanya soal perseteruan antara ibundanya dengan sang kakak, adik Chacha, Adrian Hasfi pun pura-pura tidak dengar. Sebelumnya, Marshanda sempat mengungkapkan Adrian ikut serta menjemput paksa dirinya.
Pantauan “nuga,” Adrian yang menggunakan jaket kulit coklat, keluar rumah dengan menggunakan mobil toyota Fortuner berwarna abu-abu. Mobil Adrian sempat berhenti di depan warung yang berada tepat di depan rumahnya untuk membeli rokok.
Tentunya hal ini menjadi kesempatan untuk para wartawan. Hanya membuka jendela mobil, Adrian seolah tak mendengar pertanyaan dari para wartawan.
“Adrian, benar mamah sengaja melakukan pasung ke Chacha?” tanya salah seorang wartawan.
“Mamah ada nggak, kenapa belum kasih tanggapan?” celetuk pewarta lainnya.
Tak menggubris pertanyaan wartawan, Adrian hanya mengatakan, “Tuh kan jatuh,” karena rokok yang dibelinya sempat terjatuh.
Setelah mendapatkan kembali rokoknya, Adrian langsung menggas mobilnya tak menghiraukan banyak kameramen di depan mobilnya. Hingga kaca spionnya sempat menyenggol salah satu kamera.
