Dapur?
Jawaban sederhananya harus selalu dibersihkan.
Kenapa?
Jawabannya juga sederhana. Di sana seluruh proses nutrisi berlangsung setiap saat/
Lantas bagaimana cara harus membersihkannya?
Untuk membersihkannya, ternyata bisa bertahap tergantung berapa lama waktu yang Anda miliki.
Bagi Anda yang sibuk dan tidak memiliki banyak waktu luang, cara ini bisa Anda ikuti.
Jika Anda punya waktu hanya lima belas menit, pembersihan dapur yang bisa dilakukan adalah membersihkan meja dan wastafel dengan menyemprotkan cairan disinfektan.
“Bila produk Anda tidak bisa mematikan bakteri dan virus sekaligus, cara ini dapat mematikan sementara waktu,” kata Janice Stewart, pemilik Keepers Castle, sebuah layanan pembersihan di Chaleston, Carolina Selatan.
Bersih-bersih lainnya, Anda bisa menggosok bak cuci piring dengan spons dan air, lalu keringkan.
Anda juga bisa menyapu dan mengepel lantai sampai kering. Ambil dan bersihkan kotoran agar kegiatan mengepel lebih efisien.
Jangan lupa, bersihkan juga pegangan lemari es dan lap permukaannya dengan cairan antibakteri.
Barang-barang ini perlu segera dibersihkan. Meski tampak sepele, dampaknya bisa membahayakan kesehatan Anda dan keluarga.
Jika Anda ternyata memiliki waktu tiga puluh menit, tambahkan beberapa kegiatan bersih-bersih lain, seperti membersihkan peralatan dapur yang lama tak dipakai.
Ambil peralatan tersebut dari tempat penyimpanan dan bersihkan dengan mencuci atau sekedar mengelap.
Namun, jika waktu satu jam yang dimiliki, Anda bisa menambahkan kegiatan seperti mencuci kabinet atau rak penyimpanan.
Usap dari atas ke bawah dengan spons yang lembut yang telah direndam air hangat dan sabun pencuci piring.
Bila rak terbuat dari kayu, Anda bisa menggunakan pembersih kayu.
Terakhir, jika Anda memiliki waktu luang sampai setengah hari, padatkan kegiatan ini dengan menambah pembersihan bagian dalam kulkas.
Pembersihan ini bisa menggunakan larutan tiga sendok makan soda kue yang dicampur empat cangkir air hangat.
Sebelumnya, keluarkan lebih dulu makanan di dalam kulkas dan letakkan di tempat bersih.
Lalu, bersihkan kulkas dengan kain basah dan keringkan.
Selama beberapa tahun terakhir, banyak desainer memperdebatkan apakah baja anti-karat atau stainless steel akan terus populer di dapur-dapur para profesional atau master chef dan awam.
Pasalnya, peralatan dapur hitam dan putih yang mengilap mulai menarik perhatian.
Sementara perdebatan berlanjut, jutaan orang masih memilih baja anti karat karena terlihat mengagumkan.
Apakah Anda salah satu yang memilih menggunakan baja anti-karat sebagai tema di dapur rumah?
Selain tampak halus, permukaan yang tidak keropos dari baja anti-karat menghalangi pertumbuhan bakteri dan mikroorganisme lain.
Hal tersebut adalah alasan mengapa baja anti-karat begitu banyak digunakan di dapur profesional.
Sayangnya, tidak berarti karat dan noda dapat dicegah.
Para ahli di North American Association of Food Equipment Manufacturers mengatakan, jika pelindung pada permukaan baja anti-karat tergores dengan sikat kawat, kemudian terjadi kontak dengan air atau terkena klorida dari pembersih rumah tangga, maka baja anti-karat menjadi rentan terhadap kerusakan.
Untuk perawatan yang aman dan pembersihan, mulailah dengan alat yang tepat.
The European Stainless Steel Development Association, atau ESDA, menyarankan menggunakan spons lembut dan kain microfiber.
Jangan membersihkan dengan sikat baja yang bisa membuat goresan. Sebaliknya, pilih bantalan dari plastik untuk pekerjaan yang sulit.
Saat membersihkan peralatan atau permukaan furnitur baja anti-karat, ikuti arah garis-garis tipis yang ada pada permukaan tersebut. Dengan demikian, potensi goresan bisa diperkecil.
Produk yang mengandung klorida dapat berbahaya bagi pelindung pada baja anti-karat. ESDA menyarankan menggunakan pembersih berbahan berikut:
Pendekatan lainnya untuk membersihkan baja anti-karat, rendam kain dengan cuka putih murni atau minyak zaitun.
Kemudian, seka permukaan baja anti-karat dengan satu arah mengikuti garis-garis tipis.
Untuk membersihkan wastafel baja anti-karat, tuangkan soda pada kain penyerap, kemudian seka hingga kering.