Setelah gagal meraih podium di Sachsenring Circuit, MotoGP Jerman, Minggu, pekan ini, Valentino Rossi melupakan semua kejadian di trek dan ingin bersantai sebelum terjun pada GP Ceko dua pekan mendatang.
Rossi, tak mau terburu-buru memikirkan balapan Grand Prix yang dihelat di Automotodrom Brno, Republik Ceko, 06 Agustus mendatang.
Rossi ingin bersantai sejenak dan untuk beristirahat dari lintasan balap.
“Saya pikir saya akan menenangkan diri selama dua pekan. Setelah dua pekan menghabiskan waktu bersama teman-teman dan memulihkan diri, saya akan berlatih pada tingkat kebugaran yang maksimal,” kata pebalap berusia gaek Italia tersebut seperti dikutip dari situs MotoGP, Rabu siang, 05 Juli..
Sebelumnya Rossi baru saja menjalani balapan di Sirkuit Sachsenring
Dalam balapan tersebut, Rossi finis di urutan kelima.
Ia terpaut satu peringkat dari rekan setimnya, Maverick Vinales.
“Balapan di Jerman bukanlah balapan yang mudah, tapi untungnya kami melakukan pekerjaan kami dengan lebih baik dari balapan sebelumnya. Balapan yang kami lakukan tidak begitu buruk, karena saya mempertahankan kecepatan dengan baik dari awal hingga akhir balap,” ucap Rossi.
“Saya senang ketika saya berjuang untuk meraih podium, tapi tetap saja peringkat kelima ini cukup baik. Ini adalah poin yang baik untuk kejuaraan ini dan kami hanya terpisah sepuluh poin dari peringkat pertama. Jadi saya pikir persaingan masih terbuka lebar,” ucapnya menambahkan.
Saat ini Rossi berada di peringkat keempat klasemen sementara
Rossi dalam balapan musim ini memang sedang memburu gelar juara dunia kesepuluh dalam kariernya
Iia dhiadang tantangan dari para pebalap satelit Yamaha yang tampil hebat musim ini.
Pebalap Yamaha Tech 3, Jonas Folger dan Johann Zarco sukses mencuri perhatian para penggemar MotoGP lewat performa impresif mereka di beberapa seri.
Di GP Katalonia, Zarco dan Folger finis di posisi yang lebih baik dibandingkan Vinales dan Rossi.
Pada GP Jerman lalu, Folger yang finis di posisi kedua mampu berada di depan Vinales dan Rossi. Sebelumnya, Zarco juga mencatat posisi finis lebih baik di GP Spanyol.
Zarco saat ini ada di posisi keenam
Rossi sendiri mengakui bahwa para pebalap tim satelit Yamaha mampu tampil lebih baik di beberapa seri dibandingkan dirinya dengan Vinales. Namun secara keseluruhan, Rossi tetap menegaskan ia dan Vinales tetap meraih hasil lebih bagus dibandingkan Folger dan Zarco.
“Saya rasa saat ini kami ada di jalur yang tepat. Kami memang harus berusaha untuk selalu berada di depan para pebalap satelit.”
“Namun di sisi lain bila melihat hasil kejuaraan secara keseluruhan, saya dan Vinales masih ada di depan mereka. Dengan kata lain, kami masih memiliki poin yang lebih banyak dibandingkan tim satelit,” tutur Rossi.
Rossi menilai tiap poin yang ada di musim ini begitu berharga lantaran ketatnya persaingan di papan atas MotoGP hingga paruh musim ini.
Rossi mengakui bahwa musim ini menyajikan persaingan ketat dan kondisi para pebalap bisa berubah dari seri ke seri.
Ada seri ketika Yamaha lebih kuat dari Honda dan Ducati, begitu juga sebaliknya. Hal itu yang kemudian membuat perolehan poin sangat ketat di papan atas.
Rossi pun mengungkapkan strategi yang harus dilakukan seorang pebalap untuk bisa jadi juara dunia musim ini.
“Dalam kompetisi ketat yang ada seperti musim ini, tiap poin sangat berharga.”
“Terkadang ada momen ketika seorang pebalap merasa bisa tampil agresif dan dalam performa terbaik, namun ada pula momen ketika pebalap memiliki banyak masalah. Dalam kondisi banyak masalah, penting bagi saya untuk bisa tetap meraih poin,” kata Rossi seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.
Rossi pun menilai bahwa ia bisa saja bertarung untuk berdiri di podium pada GP Jerman bila memiliki posisi start yang lebih bagus dibandingkan posisi kesembilan yang didapatnya.
“Saya hanya start di baris ketiga dan sulit untuk mulai menyusul ke depan. Bila saja saya memiliki posisi start yang lebih bagus, saya bisa bertarung untuk memperebutkan podium,” tutur Rossi.
Seri berikutnya MotoGP baru akan digelar di GP Rep.Ceko
